Akibat campur tangan pihak studio beberapa film blockbuster yang awalnya diprediksi akan sukses justru berubah menjadi sebuah film yang buruk. Sebuah studio film tentunya selalu mengharapkan jika film yang mereka buat bisa sukses. Dan mereka pun sering melakukan berbagai cara agar film yang mereka produksi bisa sukses. Salah satunya adalah dengan ikut campur dalam sebagian besar keputusan di film tersebut. Hal ini tidak jarang membuat filmnya justru hancur. Berikut adalah beberapa contohnya.

11Hancock

Film buruk akibat campur tangan dari pihak studio film yang pertama adalah Hancock. Pada awalnya, film yang dibintangi oleh Will Smith tersebut direncanakan untuk menghadirkan alur cerita yang lebih gelap. Sosok Hancock sebagai superhero akan jauh lebih lebih mengerikan dari apa yang dihadirkan dalam versi yang muncul di filmnya, mirip seperti apa yang muncul di series The Boys.

Namun, yang kemudian muncul dalam ceritanya adalah sosok superhero yang penuh aksi menyenangkan dengan komedi yang cukup menghibur. Meskipun kemudian filmnya sukses besar karena kualitas akting yang luar biasa dari Will Smith dan Charlize Theron, namun banyak yang menganggap jika versi original dari film ini akan jauh lebih menarik dari versi sekarang di mana Hancock harus bergulat antara kekuatan super yang dia miliki dengan masalah kecanduan alkohol, pengendalian emosi, dan kekerasan.

Hancock merupakan film produksi Sony Pictures dan para fans penasaran apa yang kemudian membuat pihak Sony memutuskan untuk merubah rencana tersebut. Banyak pihak beranggapan jika Hancock rilis dengan rating R dan bukan PG-13, mungkin film tersebut akan jauh lebih sukses dari saat ini. Dan hal ini kemudian terbukti dari banyaknya reaksi yang menyayangkan film Hancock.

Kembali
Irvan
Irvan adalah content writer yang berpengalaman lebih dari 5 tahun di bidang pop culture termasuk film, otaku stuff dan gaming. Di Greenscene, Irvan berfokus untuk coverage di topik seputar Otaku.