Prediksi terbaru dari film terakhir DC Extended Universe (DCEU), “Aquaman and the Lost Kingdom”, menunjukkan bahwa film ini diramalkan akan menjadi kegagalan besar bagi Warner Bros. DCEU, yang dalam beberapa tahun terakhir mengalami kegagalan finansial, telah mengalami empat kegagalan berturut-turut di box office global, dengan total pendapatan hanya berkisar di atas $900 juta​​.

Menurut Box Office Pro, “Aquaman 2” diperkirakan hanya akan menghasilkan antara $32 juta dan $42 juta pada akhir pekan pembukaannya dan total pendapatan domestiknya diperkirakan hanya antara $105 juta hingga $168 juta. Angka ini jauh di bawah pendapatan film pendahulunya, “Aquaman”, yang membuka dengan $67,873,522 dan mengakhiri penayangannya dengan $335,061,807​​.

film dceu

Film-film terbaru DCEU seperti “Black Adam”, “Shazam! Fury of the Gods”, dan “The Flash” juga telah mengalami nasib serupa, dengan pendapatan yang kurang memuaskan dan bahkan “The Flash” dianggap sebagai kegagalan terbesar dalam sejarah DC​​. “Blue Beetle”, rilis teater terkini DC, hanya melanjutkan tren kegagalan ini dengan pendapatan pembukaan sebesar $25 juta dan total $72,5 juta​​.

Faktor lain yang mempengaruhi proyeksi negatif ini termasuk kurangnya antusiasme penggemar untuk film superhero dibandingkan dengan tahun 2018, ketika film-film besar seperti “Black Panther” dan “Avengers: Infinity War” dirilis. Selain itu, penjualan tiket awal “Aquaman 2” hanya 25% lebih baik dari “Shazam! 2” tetapi 62% lebih rendah dari “Black Adam”​​.

Kontroversi internal, termasuk keterlibatan Amber Heard setelah kasusnya melawan Johnny Depp, juga menambah tantangan bagi Warner Bros. untuk mengulangi kesuksesan yang dicapai oleh film “Aquaman” pertama​​. Semua faktor ini menunjukkan bahwa “Aquaman and the Lost Kingdom” mungkin tidak akan mencapai kesuksesan yang sama dengan pendahulunya, dan berpotensi menjadi kegagalan besar lainnya untuk DCEU.

Oky Handiman
Oky merupakan salah satu founder dari Greenscene, ia juga turut berperan sebagai Operational Director. Passionnya terhadap topik seputar pop culture membuat ia terkadang ikut coverage untuk beberapa pembahasan yang tengah hangat.