Terdapat perbedaan yang cukup mencolok dari transformasi Super Saiyan versi Dragon Ball Z alias DBZ dan Dragon Ball Super. Dalam franchise Dragon Ball karya Akira Toriyama, Super Saiyan merupakan sebuah transformasi yang ikonik. Bahkan, Super Saiyan sudah jadi “wajah” dari franchise Dragon Ball itu sendiri. Inilah alasan mengapa transformasi ini terus digunakan bahkan hingga series yang paling baru yaitu Dragon Ball Super. Berikut adalah perbedaan Super Saiyan versi Dragon Ball Z alias DBZ dengan Dragon Ball Super.

8Trauma Bukan Lagi Penyebab

Perbedaan Super Saiyan versi DBZ dan Dragon Ball Super yang pertama dan paling mencolok adalah trauma bukan lagi kunci dan penyebab terjadinya Super Saiyan. Dalam cerita Dragon Ball Z, trauma atau rasa sakit serta amarah merupakan sesuatu yang fundamental bagi terbentuknya Super Saiyan. Bahkan, inilah yang kemudian jadi penyebab Goku mampu menggunakan Super Saiyan.

Tetapi, hal yang berbeda kemudian diperlihatkan dalam cerita Dragon Ball Super di mana amarah atau rasa sakit serta trauma bukan lagi penyebab untuk menghadirkan Super Saiyan. Dalam cerita Super, Super Saiyan merupakan sebuah transformasi yang bisa diraih oleh seorang Saiyan dengan cara berlatih secara konsisten. Tubuh penggunanya juga harus berada dalam kondisi yang tenang dan damai dibandinngkan harus berada dalam kondisi yang ekstrem dan tertekan.

Kembali
Irvan
Irvan adalah content writer yang berpengalaman lebih dari 5 tahun di bidang pop culture termasuk film, otaku stuff dan gaming. Di Greenscene, Irvan berfokus untuk coverage di topik seputar Otaku.