Belakangan ini, banyak studio besar yang berlomba-lomba membuat cinematic universe. Bagaimana tidak? Mereka “terhipnotis” dengan kesuksesan besar yang diraih oleh MCU dan DCU, yang sukses dengan cinematic universe yang luas, dengan berbagai film dan series yang saling terhubung satu sama lain. Namun tidak semua studio besar berhasil membuat cinematic universenya, karena membuat cinematic universe tidaklah mudah karena harus membuat setiap proyek itu saling terhubung. Dan pada akhirnya ada beberapa cinematic universe yang terpaksa dibatalkan karena berbagai macam sebab. Apa saja cinematic universe yang batal dibuat? Simak berikut ini!

1King Arthur

Cinematic universe pertama yang batal adalah King Arthur. Cinematic universe tidak hanya mengincar cerita tentang superhero dan monster saja. Pada tahun 2014, Warner Bros berencana membuat film baru King Arthur, setelah sebelumnya mereka gagal membuat filmnya yang dibintangi oleh Kit Harington sebagai Arthur dan Joel Kinnaman sebagai Lancelot. Film baru King Arthur tadinya akan disutradarai oleh Guy Ritchie, dan diadaptasi dari naskah yang dibuat oleh Joby Harold. Tadinya itu adalah film pembuka dari King Arthur cinematic universe, yang terdiri dari enam film.

Idenya adalah bahwa setiap film akan berfokus pada karakter yang berbeda pula. Jadi, King Arthur akan mendapat jatah tampil lebih dulu, sebelum akhirnya dilanjut dengan film Merlin, film Lancelot, dan sebagainya. Film pertama dari cinematic universe ini diberi judul Knights of the Roundtable, dengan Idris Elba yang kabarnya akan memerankan Merlin dan Astrid Berges-Frisbey yang memerankan Guinevere. Filmnya memang jadi dibuat, tetapi ada banyak sekali perubahan yang dilakukan, hingga akhirnya film tersebut memiliki judul akhir King Arthur: Legend of the Sword.

Seperti yang disebutkan di atas ada banyak perubahan yang terjadi di versi final filmnya, seperti tidak adanya Merlin, dan Berges: Frisbey justru memerankan karakter Mage, bukan Guinevere. Kabarnya film itu mengalami syuting ulang yang panjang, dan banyak adegan yang diubah dalam proses pengeditannya. Pada akhirnya, film King Arthur: Legend of the Sword gagal total di box office karena hanya meraup pendapatan $148 juta dengan anggarap pembuatan $175 juta. Karena film pembukanya saja sudah gagal, wajar jika akhirnya cinematic universe King Arthur batal.

Kembali
Restu
https://www.greenscene.co.id/author/restuprawira/