Seperti yang kita ketahui, MCU mengadaptasi cerita-cerita yang pernah dihadirkan di Marvel Comics. MCU juga menghadirkan karakter-karakter yang hampir sama persis dengan komiknya. Tetapi tentu saja ada beberapa perbedaan yang diselipkan, agar ceritanya menjadi lebih menarik dan mendorong orang-orang untuk menyaksikan film-film MCU. Dengan adanya perbedaan antara MCU dan komiknya, tidak selalu menjadikan perbedaan itu menjadi buruk. Lantas apa saja perbedaan MCU dan komik Marvel? Simak berikut ini Geeks!

Asal-usul Ultron

Dalam Avengers: Age of Ultron, Ultron memang sangat berbeda dari komik. Pasalnya Ultron diciptakan oleh Bruce Banner dan Tony Stark, dalam upaya keduanya untuk membuat program penjaga perdamaian. Namun upaya tersebut gagal, karena akhirnya Ultron menganggap bahwa manusialah yang menjadi ancaman. Sementara dalam komik, Ultron diciptakan oleh Ant-Man versi Hank Pym. Perubahan asal-usul Ultron di MCU memang masuk akal, mengingat pada tahun 2014 lalu, Hank Pym belum diperkenalkan di MCU. Di MCU, Hank Pym tidak lebih dari seorang mentor bagi Scott Lang sekaligus ayah dari Hope van Dyne. Dan peran Pym memang tidak terlalu signifikan jika dibandingkan dengan di komiknya.

Motivasi Thanos

Dalam Avengers Infinity War dan Endgame, Thanos menggunakan Infinity Gauntlet untuk menghabisi setengah populasi di alam semesta karena dia menganggap semesta ini sudah kelebihan populasi. Ini sangat berbeda dengan motivasinya di komik, di mana dia ingin menghabisi setengah populasi di alam semesta untuk membuat senang Death, sang pujaan hatinya. Karena ingin membuat kagum Death, Thanos membunuh banyak orang tidak bersalah. Sementara di MCU, Death sama sekali tidak muncul, dan Thanos hanya ingin melakukan itu karena keinginannya sendiri. Secara keseluruhan, motivasi Thanos di komik jauh lebih mengerikan.

Civil War Berskala Kecil

Civil War menjadi peristiwa yang sangat besar di komik. Pasalnya peristiwa itu memang melibatkan hampir semua pahlawan yang ada di Bumi. Dan karena dianggap menarik, peristiwa itu kemudian diadaptasi di MCU dalam film Captain America: Civil War. Namun film tersebut menampilkan skala Civil War yang sangat kecil. Hanya segelintir pahlawan saja yang dilibatkan, dan karakter-karakter penting seperti Black Panther dan Spider-Man baru saja dikenalkan dalam film itu. Meski begitu, Captain America: Civil War berakhir dengan cukup positif, meski tak semegah di komiknya.

Mandarin yang Berbeda

Iron Man 3 mengenalkan seorang karakter bernama Mandarin. MCU memang memberikan penggambaran yang berbeda dari Mandarin, dan itu justru menimbulkan kemarahan dari penonton. Mandarin ternyata adalah karakter fiktif yang diperankan oleh karakter Trevor Slattery di Iron Man 3. Dan Mandarin yang asli baru benar-benar muncul dalam film Shang-Chi and the Legend of the Ten Rings, di mana karakter aslinya bernama Wenwu, ayah dari Shang-Chi. Dan Mandarin di MCU pun memiliki kekuatan berbeda dari komik, karena di komik, Mandarin memiliki cincin berkekuatan magis yang didapat dari pesawat alien.

Kekuatan Berbeda Ms Marvel

Series Ms. Marvel yang rilis tahun lalu memperlihatkan kemampuannya yang berbeda dari komik. Jika dalam komik kemampuan Ms. Marvel mirip seperti Mister Fantastic, di mana dia mampu meregangkan tubuhnya, tetapi hal berbeda di tampilkan di MCU, di mana kemampuan Ms. Marvel justru berfokus kepada mengeluarkan energi kosmik. Dan leluhur Ms. Marvel pun diceritakan berbeda. Di MCU, Ms. Marvel diceritakan sebagai mutan, sementara dalam komik dia adalah Inhumans. Tidak diketahui secara pasti apa yang membuat karakternya dibuat berbeda.

Roster Avengers

Di MCU, Avengers tampil sangat berbeda, di mana Iron Man, Thor, Black Widow, Hulk, dan Hawkeye yang menjadi anggota inti. Anggotanya memang sangat berbeda dari komik, karena komiknya menampilkan lebih banyak anggota Avengers. Dalam komik, Ant-Man dan Was merupakan anggota pendiri Avengers, dengan Captain America, Hawkeye, dan Black Widow tidak ditampilkan sebagai anggota awal. Tetapi di MCU, para anggota Avengers lama-lama pun bertambah dengan kehadiran karakter lain seperti Scarlet Witch, Black Panther, dan masih banyak lagi. Dan secara overall, Avengers di MCU juga tampil sama baiknya dengan versi komik.

Usia Bucky Barnes

Bucky Barnes dan Steve Rogers memang memiliki perbedaan usia yang cukup jauh di komik. Bucky baru berusia 14 tahun ketika pertama kali tampil, sehingga ada perbedaan usia yang cukup kentara dengan Steve Rogers. Tetapi MCU mengubah usia karakter tersebut sehingga Bucky dan Steve memiliki usia yang hampir sama. Karena itulah keduanya lebih mirip seperti rekan, bukan sidekick layaknya Batman dan Robin. Mereka pun menjadi teman seumur hidup yang telah melalui begitu banyak hal bersama. Ketika Bucky Barnes “mengkhianati” Steve Rogers, itu menjadi lebih menyakitkan lagi.

Uncle Ben Absen

Ketika karakter Spider-Man muncul pertama kali di MCU, penggemar sangat ingin melihat bagaimana kisah awal Peter Parker untuk diceritakan kembali. Dengan betapa pentingnya paman Ben bagi kisah awal Peter Parker, maka dia diharapkan muncul dan kematiannya pun kembali diceritakan. Namun Marvel Studios membuat keputusan penting di mana mereka melewatkan cerita tentang paman Ben, mengingat cerita serupa juga pernah diceritakan di dua film Spider-Man Garfield dan Maguire. Pada akhirnya, paman ben tidak disebutkan secara langsung di MCU. Mungkin Marvel Studios menganggap bahwa penonton akan bosan melihat kisah tersebut ketika menonton film Spider-Man.

Identitas Rahasia

Dalam komik, aspek yang selalu dimunculkan adalah keinginan dari sang pahlawan super untuk melindungi identitas aslinya sendiri. Tetapi hal berbeda diterapkan di MCU. Hampir tidak ada pahlawan yang mencoba menyembunyikan identitas mereka ke publik, dan mayoritas pahlawan di MCU justru tampil sebagai selebritas. Perubahan yang dilakukan Marvel Studios memang cukup masuk akal, mengingat teknologi di dunia sudah sangat canggih, sehingga akan sangat sulit bagi para pahlawan untuk melindungi identitas rahasia mereka. Dan karena tidak menjaga identitas, villain akhirnya bisa menyerang tempat tinggal para pahlawan, seperti yang dialami oleh Tony Stark.

Kematian Permanen

Marvel memang dikenal tidak konsisten dalam menghadirkan kematian karakter. Ada banyak kritik dari para pembaca komik Marvel ketika melihat karakter yang dicitai kembali dihidupkan setelah diceritakan mati. Jarang ada karakter yang benar-benar diceritakan tewas kecuali paman Ben. Sementara itu di MCU, hal berbeda coba dilakukan. Beberapa karakter penting memang benar-benar diceritakan mati. Contohnya adalah Tony Stark dan Natasha Romanoff. Keduanya tidak pernah lagi muncul di MCU, dan memberikan ruang bagi penerus mereka untuk bersinar. Dan jika mereka dihidupkan kembali, itu akan merusak cerita yang sudah dibangun.

Itulah dia Geeks beberapa perbedaan yang besar antara MCU dan Marvel Comics. Dan karena MCU berbeda dari komiknya, bukan berarti bahwa itubukanlah hal yang buruk. Di antara perbedaan itu, mana yang dianggap paling menarik?

Restu
https://www.greenscene.co.id/author/restuprawira/