Terkenal sebagai film dengan cerita sederhana yang lebih mengutamakan aksi, siapa sangka waralaba John Wick yang dibintangi oleh Keanu Reeves akan sebesar sekarang. Sebentar lagi film keempatnya yang berjudul John Wick: Chapter 4 akan segera menyapa para penggemarnya dengan kisah lanjutan yang bercerita tentang pertempuran Wick melawan organisasi kriminal terkuat di underworld, yaitu High Table. Menjelang perilisan filmnya yang akan jatuh pada bulan Maret besok, mari kita kenali terlebih dahulu berbagai nama lain atau julukan John Wick yang membuatnya sangat ditakuti di dunia assassin!

Jardani Jovonovich

Sejak diperkenalkan pada John Wick di film pertamanya, kita mungkin hanya tahu bahwa nama karakter yang diperankan oleh Keanu Reeves adalah Jonathan Wick. Faktanya nama tersebut adalah nama kedua yang dipilih Wick setelah memutuskan untuk bergabung dengan Korps Angkatan Darat Amerika. Nama asli John Wick tidak lain adalah Jardani Jovonovich yang dia pakai sejak lahir di Republik Belarus, Uni Soviet, pada tahun 1964.

Pertama kali terungkap saat Wick bertemu ibu angkatnya di film John Wick: Chapter 3 – Parabellum, nama Jardani Jovonovich setidaknya masih sempat dia pakai sampai direkrut oleh kelompok kriminal Ruska Roma di Kota New York dan diangkat anak oleh pemimpin wanitanya yang dikenal sebagai The Director. Wick baru mengganti nama aslinya dengan nama Inggris ketika dia mencoba berbaur dengan warga sipil di Amerika.

Baba Yaga

Selain dikenal sebagai John Wick, ada satu julukan ikonis dari film pertamanya yang sampai hari ini masih melekat padanya, yaitu Baba Yaga atau bahasa Rusia untuk Boogeyman. Bagi yang belum tahu, di negara-negara Barat sendiri Boogeyman adalah nama makhluk mitos yang biasanya digunakan oleh orang dewasa untuk menakut-nakuti anak kecil agar berperilaku baik. Meskipun punya banyak kemiripan, sebenarnya di Rusia sendiri Baba Yaga adalah istilah yang jauh lebih menakutkan dari Boogeyman.

Antagonis di film pertamanya, yaitu Viggo Tarasov, sempat menjelaskan kepada anaknya Iosef Tarasov bahwa nama lain Baba Yaga justru muncul karena John Wick dianggap mampu membunuh Boogeyman. Itu artinya walaupun sering disamakan, Baba Yaga jauh lebih mengerikan dari Boogeyman. Sebagai pembanding, Baba Yaga di Rusia sebenarnya adalah sebutan untuk makhluk legenda yang sering menculik dan memakan manusia. Dalam kasus John Wick, itu artinya dia dikenal sebagai seorang assassin yang sering melumat para korbannya sampai habis.

The Legendary Hitman

Meskipun terdengar umum, The Legendary Hitman bukan sekadar nama lain yang sengaja disematkan oleh para pelaku kriminal dunia kepada John Wick hanya karena dia telah lama berkecimpung di dunia pembunuh bayaran. Lagi-lagi menurut Viggo Tarasov, nama atau julukan The Legendary Hitman justru didapatkan Wick karena skill legendarisnya, di mana Tarasov melihat dengan mata kepalanya sendiri saat Wick menggunakan sebuah pensil untuk membunuh tiga orang pria dewasa. Legenda ini bahkan bukan sekadar isapan jempol semata, karena film John Wick: Chapter 2 sendiri memang pernah memperlihatkan adegan pertarungan di mana Wick membunuh seseorang dengan sebuah pensil.

Lo Spetrro

Lo Spettro adalah nama lain yang disematkan oleh para pelaku kriminal Italia kepada Wick di film John Wick: Chapter 2 dan John Wick: Chapter 3 – Parabellum. Seperti yang kita tahu bersama di film keduanya Wick memang diceritakan harus berhadapan dengan sindikat kejahatan Italia yang disebut Camorra, di mana pemimpin barunya yang bernama Santino D’Antonio memanggil Wick dengan sebutan Lo Spettro. Dalam bahasa Inggris, Lo Spettro artinya adalah The Ghost, The Spectre, atau The Devil. Berdasarkan hal tersebut bisa disimpulkan bahwa para mafia dan kriminal Italia menganggap Wick sebagai hantu atau iblis yang sangat menakutkan sekaligus misterius.

Itulah empat nama lain Wick yang perlu kita tahu sebelum melihat aksinya lebih jauh di film John Wick: Chapter 4. Setelah membahas nama atau julukannya sebagai Baba Yaga dari Rusia, The Legendary Hitman di Amerika, dan Lo Spettro yang disematkan mafia Italia, cukup jelas bahwa Wick sangat terkenal di dunia assassin. Mengingat di film keempat yang akan tayang pada 24 Maret nanti Wick akan bertemu lebih banyak assassin Tiongkok dan Jepang, bukan tidak mungkin ke depannya kita akan mengetahui nama atau julukan lainnya yang populer di kalangan kriminal Asia.

Egie
Egie adalah content writer yang memiliki passion tinggi untuk topik pop culture seputar komik, film dan series. Bergabung sejak tahun 2021, kini Egie menjadi salah satu sosok paling di andalkan untuk covering berbagai hal seputar pop culture.