Sebagai seorang pemimpin Autobots, Optimus Prime diberkahi kekuatan yang dahsyat. Terbukti, Prime mampu mengangkat beban seberat 2.000 ton dengan sangat mudah. Dia juga sangat disegani, dihormati, dan disayangi para Autobots lain. Sepanjang kiprahnya, Prime sudah banyak mengalahkan musuh-musuh terkuat, salah satunya adalah Megatron yang selalu menjadi seteru abadinya. Tetapi dibalik kehebatannya tersebut, ternyata Optimus Prime sudah beberapa kali diceritakan mati, meskipun tidak ada kematiannya yang bersifat abadi. Berikut adalah kematian tragis Optimus Prime!
Megatron Menusuk Optimus Prime
Revenge of the Fallen adalah film kedua Transformers yang kembali disutradarai oleh Michael Bay. Dalam film ini, kita bisa melihat aksi Optimus Prime saat melindungi Sam Witwicky yang diperankan oleh Shia LaBeaouf. Ketika itu, Witwicky tengah berada dalam bahaya setelah Megatron, Starscream, dan Grinder memburunya. Tetapi kemudian Optimus Prime datang membantu melindungi Witwicky. Pertarungan menjadi tidak seimbang karena Prime harus menghadapi ketiga Decepticon tersebut. Dan ketika lengah, Megatron menusuk Prime dari belakang. Setelah itu, jasad Optimus Prime dipindahin ke pangkalan Autobot dan dibangkitkan kembali.
Ditembaki Megatron
Optimus Prime mungkin telah berkali-kali tewas, tetapi kematian paling tragisnya terjadi pada tahun 1986. Di sebuah film animasi berjudul The Transformers: The Movie, kita disuguhkan cerita kematian Optimus Prime pertama kalinya. Optimus Prime diceritakan tewas setelah ditembak secara membabi buta oleh Megatron. Kematiannya sangat monumental, karena disaksikan rekan-rekannya. Tetapi suatu ketika, Quintessons muncul dan menghidupkan kembali Optimus Prime. Kejadian itu terjadi dalam The Transformers Season 3.
Mengorbankan Diri
Transformers: The Headmasters adalah sekuel dari Transformers G1, yang secara eksklusif dibuat dan disiarkan di Jepang. Dalam series ini, para Autobots yang dipimpin oleh Fortress mencoba mempertahankan Cybertron dari serangan Decepticons. Namun kondisi Cybertron menjadi sangat parah ketika Vector Sigma mengalami gangguan. Ketika itulah Optimus Prime turun langsung untuk “memperbaikinya” dan mengorbankan diri demi menyelamatkan Cybertron. Optimus Prime pun tewas dengan ditandai warna tubuhnya yang menghitam. Kali ini, kematian Optimus Prime cukup lama hingga pada akhirnya Dark Nova membangkitkannya kembali.
Mengalami Statis Lock
Sepanjang sejarah Transformers, Optimus Prime sudah dua kali mengalami Statis Lock. Statis Lock adalah kondisi di mana seorang Transformers mati suri setelah mengalami kerusakan berat atau kehilangan daya yang sangat besar. Dan ketika itu terjadi, seorang Transformers akan sepenuhnya lumpuh dan tidak bisa bergerak hingga muncul kekuatan luar yang dapat memulihkannya.
Dan jika tidak ada yang memulihkannya, maka sang Transformers tersebut tidak bisa hidup kembali. Optimus Prime pertama kali mengalami Statis Lock ketika dia dikalahkan Cemetary Wind di Age of Extinction. Ketika itu terjadi, Optimus Prime mati selama beberapa waktu sampai akhirnya dia dihidupkan kembali oleh Cade Yaeger, dengan cara melepas misil yang bersarang di sistemnya. Dan mati suri kedua bagi Optimus Prime terjadi ketika dia kehabisan daya dalam perjalanan ke Cybertron.
Meledakkan Diri
Dalam komik The Transformers yang diterbitkan Marvel, serangan Unicron terhadap Cybertron berhasil digagalkan oleh Optimus Prime. Namun ada harga mahal yang harus dibayar karena Optimus Prime harus tewas. Ketika itu, Prime terbang mendekati mulut Chaos-Bringer dan membuka Matrix of Leadership. Ketika itulah Prime berkorban dengan meledakkan diri.
Ledakan tersebut sangat dahsyat sampai-sampai menghancurkan tubuh Optimus Prime berkeping-keping. Dan setelah dia menyerahkan kepemimpinan Autobots kepada Grimlock, dan mengungkapkan kata-kata terakhirnya, akhirnya Optimus Prime pun tewas dan membuat para Autobots menangis. Bahkan Decepticon menundukkan kepalanya untuk menghormati Optimus Prime.
Itulah dia Geeks beberapa kematian yang pernah dialami Optimus Prime. Kematian-kematian tersebut memang tidak bersifat permanen, karena setelahnya, Prime kembali dihidupkan kembali. Tentu saja sebagai karakter utama, rasanya mustahil membunuh Optimus Prime secara permanen.
