Chapter One Piece 1065 tidak akan rilis untuk pekan ini. Hal tersebut karena adanya jeda mingguan dari Oda Sensei. Meskipun perilisan One Piece 1065 ada satu pekan lagi, namun para fans tidak berhenti untuk mendiskusikan tentang apa yang kemungkinan akan terjadi selanjutnya. Salah satu topik yang menjadi pembahasan para fans adalah pertarungan antara Blackbeard dan Trafalgar Law.

Seperti yang Geeks ketahui, Law saat ini sedang bertarung menghadapi Blackbeard yang menyerangnya di chapter 1063 kemarin. Blackbeard menyerang Law secara tiba-tiba, yang mana hal ini cukup membuat mereka kewalahan. Di chapter 1064, kemudian kita melihat bagaimana mereka melakukan perlawanan terhadap kelompok Blackbeard. Meskipun begitu, sepertinya peluang menang Law sudah hilang. Hal ini berdasarkan preview yang muncul untuk One Piece 1065.

Insiden Hebat

Apa yang kemudian menjadi alasan bahwa peluang menang Law menghilang? Dalam preview yang ditulis oleh editor untuk One Piece 1065, tertulis bahwa “Para Penguasa Samudera adalah yang berkuasa di lautan!! Insiden hebat apa yang terjadi…!?” Hal tersebut seolah menjadi petunjuk mengenai apa yang terjadi dalam pertarungan antara Law dan juga Blackbeard.

Dalam alur cerita yang berjalan saat ini, para Yonko yang mungkin akan memberikan pengaruh besar untuk saat ini dan kedepannya adalah Buggy dan Blackbeard. Buggy memiliki Cross Guild di belakangnya. Sedangkan, saat ini Blackbeard sedang bertarung menghadapi Law di “Pulau Pemenang” yang ada di New World. Meskipun begitu Cross Guild adalah kelompok yang berpengaruh, menarik, dan luar biasa, Oda sepertinya menghentikan cerita mereka untuk sementara.

Untuk kedepannya, tentu bisa jadi mereka akan kembali muncul dan memberikan hal mengejutkan di akhir serinya. Berdasarkan hal tersebut, yang paling masuk akal untuk sosok Yonko yang direferensikan dalam preview One Piece 1065 tersebut adalah Blackbeard. Dalam chapter 1064 sendiri nampak Blackbeard sedang bersiap untuk melakukan serangan balik atas apa yang Law lakukan sebelumnya.

Ini juga yang kemudian bisa jadi dasar bahwa “insiden mengejutkan” yang ada di preview One Piece 1065 tersebut merujuk pada kekalahan dari Trafalgar Law. Dan kekalahan tersebut berefek pada Blackbeard yang akhirnya mampu untuk mencuri salinan Road Poneglyph milik Law. Salinan Road Poneglyph tersebut bisa membawanya selangkah lebih maju menuju Laugh Tale.

Blackbeard Abadi

Selain mencuri salinan Road Poneglyph, kekalahan Law ini juga bisa berakibat pada dicurinya buah iblis Ope Ope no Mi yang dia miliki. Jika memang demikian, maka artinya Blackbeard akan mampu mengakses salah satu kekuatan buah iblis paling dahsyat di serinya. Blackbeard juga akan mampu menggunakan berbagai kelebihan lain yang ada di buah iblis tersebut.

Salah satu contohnya adalah dia mampu melakukan Immortal Surgeon/Youth Surgery atau Operasi Keabadian, yang membuatnya akan menjadi sosok yang abadi. Seperti yang pernah dibahas dalam artikel sebelumnya, Blackbeard memiliki peluang untuk mencuri buah iblis Ope Ope selain juga salinan Road Poneglyph. Pasalnya, ini merupakan buah iblis yang sangat dahsyat.

Immortal Surgeon atau Operasi Keabadian ini merupakan sebuah kemampuan di mana pengguna buah iblis akan memberikan nyawanya kepada orang lain, demi sebuah keabadian. Dan dalam artikel sebelumnya ada pembahasan jika Blackbeard kemungkinan akan mencuri buah iblisnya dan kemudian memberikannya kepada orang lain. Dengan demikian, orang tersebut akan memberikan nyawanya kepada Blackbeard.

Dengan asumsi Blackbeard berhasil melakukan semua itu, maka artinya dia akan menjadi sosok yang tidak terkalahkan. Luffy tentunya akan sangat kesulitan untuk bisa menghadapi sosok Blackbeard. Di sisi lain, ini tentunya akan menjadi hal yang menarik dan epik untuk muncul di akhir cerita. Menarik tentunya untuk mengetahui apakah memang Blackbeard akhirnya akan mengalahkan Law dan mencuri buah iblisnya dalam One Piece 1065. Dan apa yang akan Luffy lakukan jika hal itu memang benar terjadi. Kita nantikan saja kelanjutan ceritanya ya Geeks!

Irvan
Irvan adalah content writer yang berpengalaman lebih dari 5 tahun di bidang pop culture termasuk film, otaku stuff dan gaming. Di Greenscene, Irvan berfokus untuk coverage di topik seputar Otaku.