Dalam dunia My Hero Academia di mana memiliki kekuatan super alias Quirk menjadi sesuatu yang lumrah terjadi, tidak heran jika kemudian ada beberapa karakter yang memiliki kemampuan sama. Dalam hal ini, ada beberapa karakter yang diketahui memiliki Quirk yang sama yaitu Quirk api. Misalnya adalah Dabi dan juga Endeavour.

Quirk berbasis api sendiri juga merupakan kekuatan yang umum, terutama di keluarga Todoroki. Meskipun begitu, tentunya dari sekian banyak karakter yang memiliki kemampuan atau Quirk api hanya ada satu karakter yang dianggap sebagai pengguna atau pemilik Quirk api paling hebat dan paling panas. Lalu, siapa sosok pemilik Quirk api yang paling panas di serinya?

Dabi Adalah Pemenangnya

Dabi merupakan villain yang sangat kuat dan berbahaya serta selalu menjadi ancaman serius di seri My Hero Academia. Meskipun Quirk yang dia miliki belum memiliki nama resminya, namun para fans sendiri sering kali menyebut Quirk yang dia miliki sebagai “Cremation” atau “Kremasi.” Dilihat dari kemampuannya yang mematikan, rasanya wajar jika nama tersebut disematkan kepada Quirk milik Dabi itu.

Dibandingkan para pengguna Quirk api yang lain, satu hal yang mencolok dari Quirk yang dia miliki adalah apinya yang berwarna biru. Setiap kali Dabi menggunakan Quirk miliknya, selalu ada potensi yang mengerikan dan berbahaya yang muncul. Salah satu alasannya adalah karena api dari Quirk Dabi menjadi yang terpanas.

Ilmu Pengetahuan Membuktikannya

Dalam kehidupan nyata, diketahui bahwa api biru (blue flames) dianggap sebagai api yang memiliki tingkat kepanasan yang jauh lebih tinggi dari api yang berwarna merah. Menurut situs Sciencenotes, sebuah api yang merah menyala bisa terbakar sampai suhu 600-800 derajat celcius.

Sementara, api biru jauh lebih mengerikan dan panas di mana suhunya bisa mencapai 1400-1650 derajan celcius. Perlu dicatat bahwa tingkat panas dari api sering kali ditentukan warna dari api tersebut. Dalam chapter 291 di seri manga My Hero Academia, kita bisa melihat bagaimana kemungkinan temperatur dari api yang diciptakan oleh Dabi.

Api yang diciptakan oleh Dabi kemungkinan suhunya bisa mencapai 2.000 derajat celcius. Sebenarnya, hal ini bukanlah sebuah kejutan besar terutama bagi banyak fans. Pasalnya, di arc Provisional Hero License Exam arc, Dabi berhasil membakar sekelompok penjahat sampai menjadi abu. Artinya, tingkat kepanasan atau suhu dari api yang dihasilkan Dabi sangatlah luar biasa. Tetapi, yang menarik, tingkat efektivitas dari apinya tersebut didasarkan oleh emosi dari Dabi.

Mengapa Sangat Panas?

Ternyata fakta mengejutkan muncul tentang sosok Dabi. Nama asli dari Dabi sendiri adalah Toya Todoroki. Dia merupakan anak laki-laki tertua dari Enji Todoroki, alias sosok pahlawan yang lebih kita kenal dengan nama Endeavor. Endeavor memiliki mimpi untuk bisa melampaui kekuatan dari All Might, namun dia harus memiliki “batasan” setelah memiliki Quirk Hellflame.

Endeavor diketahui tidak mampu menahan temperatur api yang jauh lebih tinggi lagi. Tetapi, Toya kemudian diketahui mampu melampaui Endeavor dengan Quirk api miliknya. Tetapi, saat itu, Toya juga diketahui tidak mampu menahan temperatur api yang sangat tinggi. Karena itulah, sang ayah kemudian tidak lagi terlalu peduli terhadap Toya.

Enji justru fokus terhadap anaknya yang lain, Shoto Todoroki, dan berusaha untuk mengubah Shoto untuk menjadi sosok yang diinginkan oleh Endeavor. Mengetahui hal tersebut, Toya pun memalsukan kematiannya dengan membakar dirinya sendiri. Dia kemudian mengganti namanya menjadi Dabi, dan menjadi seorang villain besar di cerita My Hero Academia. Jadi, alasan utama mengapa Quirk api miliknyas angat kuat adalah karena dia adalah seorang Todoroki dan memiliki koneksi dengan Endeavor.

Irvan
Irvan adalah content writer yang berpengalaman lebih dari 5 tahun di bidang pop culture termasuk film, otaku stuff dan gaming. Di Greenscene, Irvan berfokus untuk coverage di topik seputar Otaku.