Tony Stark adalah salah satu ilmuwan paling genius yang penemuannya sangat berpengaruh bagi semesta Marvel, baik di Marvel Comics, maupun di Marvel Cinematic Universe. Dengan semua sumber daya yang dia miliki, sudah tidak terhitung lagi jumlah penemuan Tony Stark. Namun, di balik sebagian besar penemuan yang bermanfaat, ternyata ada juga yang pada akhirnya sangat berbahaya bagi Tony sendiri dan juga semesta Marvel secara keseluruhan. Penemuan apa saja yang dimaksud? Simak daftarnya di bawah ini, Geeks?
Anti-Gravity Device
Diceritakan pertama kali di komik Tales of Suspense #53, Anti-Gravity Device adalah salah satu penemuan paling awal Tony Stark yang bisa dibilangakan sangat berbahaya jika jatuh ke tangan yang salah. Mempunyai bentuk kotak kecil berwarna merah, Anti-Gravity Device dapat membuat suatu objek tidak terpengaruh gravitasi. Salah satu bukti betapa berbahayanya penemuan ini adalah ketika Black Widow mencurinya dari Tony dan menggunakan Anti-Gravity Device untuk membuat sebuah gunung melayang.
Arc Reactor
Arc Reactor mungkin menjadi awal di mana akhirnya Tony Stark bisa menjadi seperti sekarang, superhero Iron Man yang berhasil melindungi Bumi dari segala ancamannya. Namun, yang jarang diketahui oleh orang lain adalah fakta bahwa Arc Reactor sebenarnya merusak tubuh Tony secara perlahan. Meskipun berhasil menjadi salah satu contoh teknologi yang bisa menghasilkan energi murni, pada kenyataannya Tony akan terus merasa tersiksa jika dia membiarkan Arc Reactor terus-menerus di dadanya, karena walau bagaimanapun benda tersebut tidak sejalan dengan fisiologi manusia normal.
E.D.I.T.H.
Meskipun berbentuk kacamata, tetapi E.D.I.T.H. dilengkapi dengan artificial intelligence super canggih yang mampu mengendalikan jutaan drone hanya dengan satu perintah penggunanya. Setelah Tony diceritakan tewas secara heroik di MCU, terungkap bahwa dia telah menyiapkan E.D.I.T.H. untuk Peter Parker alias Spider-Man agar dunia tetap aman walaupun dirinya tidak ada. Namun, ketika E.D.I.T.H. jatuh ke tangan seorang villain licik bernama Mysterio, kacamata tersebut menjadi senjata berbahaya yang bisa digunakan sebagai pemusnah massal. Untungnya, Spider-Man berhasil mengalahkan Mysterio dan merebut kembali E.D.I.T.H. sebelum kejadian yang lebih buruk terjadi.
Enervator
Enervator atau Enervation Intensifier adalah salah satu penemuan yang melibatkan Tony Stark ketika dirinya ingin menyelamatkan Happy Hogan yang hampir mati karena sebuah penyakit di Marvel Comics. Meskipun pada akhirnya nyawa Happy berhasil diselamatkan, tetapi karena efek samping dari Enervator dia berubah menjadi sesosok Freak, monster mutasi yang mengerikan. Akibatnya, Freak Happy meloloskan diri dan mengamuk di kota, serta menimbulkan masalah lainnya yang lebih besar lagi, sampai akhirnya Tony menggunakan Enervator sekali lagi kepada Freak Happy dan membuatnya kembali normal.
