Apa yang ditakutkan oleh Sanji di mana dia berubah menjadi sosok monster yang tidak memiliki perasaan seperti saudara-saudaranya mungkin perlahan sudah mulai terjadi. Sanji sepertinya sudah mulai berubah menjadi sosok monster yang diinginkan sang ayah, Vinsmoke Judge. Seperti yang dijelaskan dalam ceritanya, Judge sangat ingin membuat manusia super.

Dia ingin membuat manusia yang tidak memiliki emosi dan jiwa. Judge juga ingin menciptakan manusia yang memiliki tubuh sekuat baja dengan bantuan teknologi. Dan untuk mewujudkan hal tersebut, Judge pun kemudian melakukan rekayasa genetik kepada anak-anaknya. Empat dari lima anaknya berhasil dengan rekayasa genetik tersebut, dan hanya Sanji yang kemudian dianggap sebagai sebuah “kegagalan.”

Dalam chapter 1031 kemarin, terdapat sebuah momen menarik di mana alis Sanji berubah dari biasanya. Dalam panel close-up wajah Sanji, jika diperhatikan, ulir dari alis Sanji mengalami perubahan. Sebelumnya, ulir dari alis Saji berada di sisi kiri. Sedangkan dalam momen tersbeut diperlihatkan bagaimana ulirnya ada di sebelah kanan.

Bentuk dari ulir tersebut mirip dengan alis dari saudara-saudaranya yang lain. Dalam artikel sebelumnya, sempat dijelaskan bahwa ada dua kemungkinan yang terjadi. Yang pertama adalah kesalahan gambar. Mungkin ada kesalahan dari editor saat menggambar alis dari Sanji tersebut. Dan kemungkinan kedua adalah Oda Sensei memang sengaja ingin menghadirkan sesuatu terkait dengan Sanji.

Berbicara tentang alis Sanji tersebut, sebenarnya Oda Sensei pernah menjawab pertanyaan tentang hal ini bertahun-tahun yang lalu. Dalam kolom SBS Volume 7, seorang fan bertanya kepada Oda Sense mengapa alis Sanji memiliki ulir di ujungnya. Jawaban dari Oda Sensei sendiri kurang jelas dalam menjelaskan apa maksudnya, dan banyak fans lain pun kurang memahami apa yang dimaksud oleh Oda.

Meskipun begitu, terdapat sebuah teori yang coba menjelaskan apa arti atau maksud dari Oda Sensei tersebut. Seperti yang diketahui, sebelumnya alis Sanji berbeda dengan saudara-saudaranya yang lain. Dan hal ini pun berpengaruh terhadap sifat dan perilaku mereka. Sanji lahir dengan rasa peduli dan emosi, sedangkan saudara-saudaranya yang lain tidak.

Oda juga sempat menjelaskan tentang salah satu teknik andalan Sanji, Diable Jambe, dalam kolom SBS. Seorang fan bertanya tentang teknik Diable Jambe yang membuat Jabra kepanasan. Bukankah seharusnya Sanji pun merasakan panas yang luar biasa. Namun, Oda kemudian menjawab bahwa Sanji mampu menggunakan teknik Diable Jambe karena hatinya “terbakar” dengan sangat panas.

Banyak orang yang pada awalnya tidak memahami arti dari Oda Sensei tersebut, tetapi seiring berjalannya waktu semuanya mulai masuk akal, mengingat bahwa emosi yang dimiliki oleh Sanji memperkuat api tersebut dan membuatnya untuk bisa menggunakan teknik yang jauh lebih kuat lagi, misalnya adalah teknik terbarunya yaitu Hell Memories.

Berbeda dengan Sanji, saudara-saudaranya tidak memiliki hati yang membawa. Semua saudara Sanji hatinya dingin seperti es. Pengorbanan yang dilakukan oleh Sora yang pada akhirnya mampu menyelamatkan Sanji. Dan mungkin ada hal lain yang terjadi, seperti melelehkan hati sedingin es yang ada dalam diri Sanji. Artinya hati yang membara dalam diri Sanji bukanlah bagian dari lineage factor yang diciptakan oleh Judge.

Petunjuk lainnya dari teori ini adalah pemantik api milik Sanji sangat mirip dengan wajah dari Sora, ibu dari Sanji. Hal ini seolah menjadi gambaran bagaimana ibunya selalu memberikan api terhadap Sanji. Dia selalu bisa membakar jiwa dari Sanji. Pertanyaanya kemudian bagaimana semuanya bisa saling terhubung?

Seperti yang disebutkan di atas, alis dari Sanji berbeda dari saudara-saudaranya. Ini menjadi bukti fisik bahwa Sanji berbeda dari mereka. Sanji adalah kebalikan dari mereka. Hal ini bisa diartikan jika kemudian alisnya sama seperti saudara-saudaranya, maka hatinya pun mungkin akan sama seperti mereka, dingin. Jadi, kesimpulannya adalah alis dari Sanji menjadi perwujudan atau perwakilan dari hati.

Dengan bentuk ulir yang berbeda dari saudaranya, artinya Sanji pun memiliki perbedaan yang mencolok dengan saudara-saudaranya yang lain. Yang menarik untuk dinantikan adalah saat ini alis Sanji sudah sama dengan saudaranya yang lain. Apakah artinya Sanji akan benar-benar berubah menjadi monster? Apakah Sanji akan mampu menahannya? Atau Sanji akan tetap seperti biasa, tanpa ada perubahan sedikit pun? Kita nantikan saja kelanjutan ceritanya ya Geeks!

Irvan
Irvan adalah content writer yang berpengalaman lebih dari 5 tahun di bidang pop culture termasuk film, otaku stuff dan gaming. Di Greenscene, Irvan berfokus untuk coverage di topik seputar Otaku.