Iron Man merupakan salah satu pahlawan super Marvel yang mengandalkan kostum sebagai salah satu kemampuannya. Dia sudah terkenal mempunyai banyak kostum yang mempunyai fungsi khusus untuk setiap keadaan, dari mulai kostum untuk menyelam ke kedalaman laut, sampai kostum untuk mengarungi ruang angkasa. Selain Iron Man, Captain America juga terkenal memiliki kostum yang beragam untuk segala situasi, walaupun tidak sebanyak kostum Iron Man, kostum milik Captain America selalu disesuaikan dengan situasi, khususnya dengan medan pertempuran yang akan dia hadapi.
Sebelumnya setelah She-Hulk berhasil diculik oleh Winter Guard di komik Avengers #46, Iron Man dan Captain America memutuskan untuk berangkat menyelamatkan salah satu anggota Avengers tersebut. Namun, misi mereka kali ini bukanlah misi yang mudah, karena mereka akan menyusup ke markas terketat di Rusia yang dijaga oleh Winter Guard, sehingga mereka harus masuk secara diam-diam untuk menghindari pertempuran yang kemungkinan besar akan sulit untuk mereka menangkan. Salah satu cara strategi yang Tony Stark dan Steve Rogers lakukan adalah dengan mengenakan kostum stealth, atau siluman.
Di komik Avengers karya Jason Aaron, Javier Garron, David Curiel, dan Cory Petit, tepatnya di kisah ‘World War She-Hulk’ yang sedang berlangsung, cerita dimulai dengan markas Avengers yang kosong tiba-tiba diserang oleh Winter Guard, yang merupakan Avengers versi Rusia. Misi utama tim super yang dipimpin oleh Red Widow ini adalah menangkap She-Hulk dan membawanya ke Rusia. Penyerangan tersebut bisa terjadi karena Winter Guard berhasil membuat Gorilla-Man mengkhianati Avengers, dan memberi mereka akses ke markas terbaru Avengers yaitu Avengers Mountain.
Saat berada di dalam Avengers Mountain, kelompok Winter Guard menerima perlawanan sengit dari She-Hulk, bahkan mereka menggunakan Hulkbuster untuk ‘melemahkan’ anggota Avengers yang mempunyai nama asli Jennifer Walters tersebut. Sementara mereka akhirnya berhasil menaklukkan She-Hulk, mereka juga membunuh pengkhianat di tim mereka sendiri yaitu Ursa Major. Dan sekarang, Avengers sangat ingin menyelamatkan Jennifer Walters sebelum Red Room mengubahnya menjadi senjata mereka sendiri. Untuk melakukannya, Iron Man dan Captain America akan menyelinap ke markas Winter Guard.
Di pratinjau komik Avengers #47 yang akan datang, Captain America dan Iron Man akhirnya sampai di negara Rusia yang bersalju, dan melanjutkan perjalanan menuju markas yang dijaga ketat oleh pembunuh top pemerintah Rusia yaitu Winter Guard. Namun, mereka berdua telah bersiap untuk segala kemungkinan, karena sekarang kostum baru mereka memungkinkan mereka memakai mode siluman, dan dengan warna kostum baru yang berwarna putih, sekarang mereka terlihat membaur dengan salju.
Setelah merobohkan pasukan di sekitarnya, Tony Stark menggunakan teknologi Iron Man-nya untuk meretas pintu. Saat mereka akan masuk, Iron Man mengganti mode kamuflase pada kostumnya dan Captain America, yang membuat kostum mereka terlihat serba hitam. Pratinjau menunjukkan kostum Iron Man dan Captain America menjadi lebih gelap dengan bantuan teknologi canggih. Di dalam markas tersebut, mereka berdua kemudian mulai mencari She-Hulk, saat kostum gelap mereka berbaur dengan lorong-lorong gelap di markas tersebut.
Iron Man memang sudah tidak asing dengan armor siluman, karena Mark-7 miliknya dirancang khusus untuk menghindari deteksi lawan. Namun, armor tersebut tidak bisa berubah warna seperti yang ditunjukan oleh kostum di pratinjau Avengers #47. Hal ini mengisyaraktan bahwa Stark telah menemukan teknologi baru yang bisa mengubah warna kostum, dan bahkan kali ini teknologi tersebut tidak hanya digunakan oleh dirinya sendiri. Dengan kostum siluman ini, sekarang Captain America dan Iron Man bisa diam-diam mencari She-Hulk tanpa harus berhadapan langsung dengan Winter Guard.
