Beberapa waktu lalu, Chris Hemsworth mengumumkan bahwa dia akan pensiun dari MCU dalam waktu dekat. Menurut Hemsworth, dokternya mengkonfirmasi bahwa dia berisiko lebih tinggi terkena Alzheimer daripada kebanyakan orang lain. Karena itulah dia ingin berhenti dari dunia akting yang sudah membesarkannya. Jika Hemsworth pensiun, maka dia akan meninggalkan peran God of Thunder alias Thor. Padahal karakter tersebut sudah menemani kita lebih dari 10 tahun. Tapi sebelum pensiun, Thor bakal kembali di film kelimanya yang bakal dibuat. Lantas yang menjadi pertanyaan, siapa yang akan menjadi penerus Thor di MCU nanti?

2Bukan Jane Foster

Sebelumnya, banyak yang memprediksi bahwa Jane Foster-lah yang mungkin menjadi penerus Thor di MCU. Dia memang membuat comeback mengejutkan di Thor: Love and Thunder setelah dia sempat menghilang cukup lama dari MCU. Jane pun tampak mengambil alih peran Mighty Thor dan bertarung berdampingan dengan Thor. Thor dan Mighty Thor pun akhirnya memperbaiki hubungan mereka dan menjadi pasangan sekali lagi. Sayangnya film tersebut berakhir dengan akhir yang tragis bagi Jane Foster alias Mighty Thor.

Jane sekarat dan pergi ke Valhalla, di mana dia juga bertemu dengan Heimdall lagi untuk pertama kalinya sejak kematian Heimdall di Avengers: Infinity War. Di Marvel, kematian memang tidaklah permanen, dan ada kemungkinan Jane bisa menjadi penerus Thor meski dia sudah mati (untuk saat ini). Ada teori yang menyebutkan bahwa kemunculan Thor di MCU di film berikutnya akan membuat Thor mengorbankan dirinya demi bisa menghidupkan kembali Jane Foster, Heimdall, dan orang-orang disekitar Thor yang telah mati.

Tetapi banyak penggemar yang tidak setuju jika para karakter yang telah mati dihidupkan kembali. Jika dilakukan, itu akan merusak jalannya cerita dan sisi emosional yang sudah dibangun sebelumnya. Penggemar rasanya lebih setuju jika karakter yang mati benar-benar mati. Oleh sebab itulah membiarkan Jane Foster tetap mati menjadi pilihan yang lebih masuk akal daripada menghidupkannya kembali. Setiap cerita tidak harus berakhir dengan “happy ending” bukan?

Ke Halaman 3

Restu
https://www.greenscene.co.id/author/restuprawira/