Di dunia Naruto, kekuatan genjutsu atau ilusi merupakan aspek penting dalam pertarungan ninja. Genjutsu bukan hanya tentang mengelabui lawan, tetapi juga bisa menjadi senjata mematikan yang dapat mengubah jalannya pertempuran. Dari teknik yang mengendalikan pikiran hingga ilusi yang menyiksa secara mental, genjutsu memainkan peran kunci dalam strategi pertempuran shinobi. Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi delapan genjutsu paling mematikan di Naruto, menyoroti keunikan dan kekuatan masing-masing teknik yang membuat mereka berbeda dan ditakuti di dunia shinobi.

8Tsukuyomi

Tsukuyomi, dikenal sebagai salah satu genjutsu terkuat dalam seri Naruto, adalah teknik khusus yang digunakan oleh Itachi Uchiha. Teknik ini memungkinkan pengguna untuk mengendalikan waktu, ruang, dan bahkan aspek fisik dalam ilusi yang diciptakan, membuatnya sangat mematikan. Dalam penggunaannya, Itachi bisa memanipulasi pengalaman subjek hingga derajat yang ekstrem, menyebabkan korban mengalami trauma psikologis intens dalam hitungan detik. Kecepatan dan kekuatan genjutsu ini membuatnya hampir mustahil untuk dihindari atau dilawan, membuat Tsukuyomi menjadi salah satu genjutsu paling ditakuti di dunia Naruto.

Tsukuyomi bukan hanya mematikan karena efek fisiknya, tetapi juga karena dampak psikologis yang mendalam pada korban. Korban Tsukuyomi bisa mengalami penderitaan selama berhari-hari, bahkan bertahun-tahun, dalam ilusi sementara hanya beberapa detik berlalu di dunia nyata. Teknik ini sangat berbahaya sehingga bahkan shinobi terkuat pun bisa jatuh ke dalam keputusasaan dan ketakutan yang mendalam setelah terkena genjutsu ini. Itachi, dengan kemampuan mata Sharingan-nya yang unik, menggunakan Tsukuyomi untuk mengalahkan lawan-lawannya dengan efisien, sering kali tanpa perlu pertarungan fisik.

Namun, penggunaan Tsukuyomi juga memiliki konsekuensi besar bagi penggunanya. Itachi sendiri mengalami tekanan besar pada matanya setiap kali menggunakan teknik ini, yang berkontribusi pada penurunan kesehatannya. Keunggulan Tsukuyomi terletak pada kemampuannya untuk memberikan kerusakan psikologis dan fisik yang signifikan dalam waktu yang sangat singkat, tetapi pada saat yang sama, penggunaannya yang terbatas karena beban yang ditimbulkan menjadikan genjutsu ini sebagai senjata dua sisi.

Kembali
Oky Handiman
Oky merupakan salah satu founder dari Greenscene, ia juga turut berperan sebagai Operational Director. Passionnya terhadap topik seputar pop culture membuat ia terkadang ikut coverage untuk beberapa pembahasan yang tengah hangat.