MCU alias Marvel Cinematic Universe mungkin adalah cinematic universe yang paling sukses saat ini. Meski sudah berjalan selama 13 tahun lebih, tetapi MCU masih banyak diidolakan banyak orang. Melihat kesuksesan itu, banyak studio besar seperti Warner Bros, Universal, dan Sony, yang mencoba membuat cinematic universe-nya tersendiri. Namun tidak semua yang mereka buat berujung dengan kesuksesan. Ada beberapa cinematic universe yang justru berakhir dengan kegagalan. Apa saja yang gagal total? Simak berikut ini Geeks!

Valiant Comics Universe

Pada tahun 2010, Valiant Comics berencana membuat cinematic universe baru dengan menggandeng Sony Pictures. Tentu saja cinematic universe ini diharapkan mampu menyaingi kesuksesan besar yang diraih MCU. Valiant Comics pun memberikan kesempatan bagi karakternya, Bloodshot untuk tampil di film pembukanya, dengan Vin Diesel yang berkesempatan memerankan karakternya. Namun karena COVID-19, film ini terpaksa harus rilis secara digital lebih awal. Tetapi bukan itu masalah utamanya, karena film ini gagal total dalam segala aspek. Dan karena kegagalan film pertama, film Harbinger dan Eternal Warrior yang disiapkan sebagai sekuel juga ikut dibatalkan.

Dark Tower Universe

Sony juga pernah berencana membuat cinematic universe di tahun 2010 yang mengadaptasi cerita dari novel Stephen King berjudul Dark Tower. Mereka pun akan membuat cinematic universe yang berbasis pada film dan series, mirip seperti yang dilakukan MCU saat ini. Film pembuka dari Dark Tower Universe dirilis pada tahun 2017 dengan judul The Dark Tower. Film tersebut dibintangi oleh Matthew McCounaughey dan Idris Elba. Tetapi ketika The Dark Tower dirilis, film ini dibenci kritikus dan penonton umum. Selain itu, filmnya gagal total di box office. Pada akhirnya rencana membangun Dark Tower Universe yang menghubungkan berbagai realitas alternatif inipun batal, juga dengan berbagai film sekuelnya yang disiapkan.

Dark Universe

Jauh sebelum MCU dibentuk, Universal Studios sudah lebih dulu berencana membuat cinematic universe yang berisi para monster di dalamnya, yang mencakup Dracula, The Mummy, Frankenstein, dan The Wolfman. Masing-masing akan dibuatkan filmnya solonya tersendiri, sebelum akhirnya dipertemukan dalam crossover-nya (mirip film Avengers yang menyatukan banyak karakter). Film pertama dari Dark Universe adalah Dracula Untold yang dibintangi Luke Evans. Sebenarnya ada beberapa aktor yang disiapkan membintangi Dark Universe seperti Angelina Jolie sebagai Bride of Frankenstein, Johnny Depp sebagai The Invisible Man, dan masih banyak lagi. Namun setelah kegagalan dua film Dark Universe yang pertama yaitu Dracula Untold dan The Mummy, universe ini akhirnya dibatalkan.

DC Extented Universe

 

Mungkin kegagalan cinematic universe yang paling terkenal adalah DCEU, yang diciptakan juga untuk menyaingi MCU. Cinematic universe ini dibangun oleh Zack Snyder, yang dimulai dengan film Man of Steel di tahun 2013. Perilisan film itu sukses besar, sehingga dilanjutkan dengan beberapa sekuelnya seperti Batman v Superman: Dawn of Justice, hingga akhirnya mengarah ke film Justice League. Namun film Justice League lah yang dianggap merusak semuanya akibat dilakukannya proses syuting ulang setelah ditinggalkan Zack Snyder. Sejak itulah cerita di film-film DCEU menjadi tidak teratur dan seolah masing-masing film yang dirilis berdiri sendiri. Namun pada akhirnya, James Gunn ditunjuk untuk melakukan reboot terhadap cinematic universe DC.

King Arthur Universe

Selain memiliki DCEU, Warner Bros juga ternyata memiliki cinematic universe lainnya yang berkutat pada cerita legenda King Arthur. Mereka pun menyiapkan film pertamanya berjudul King Arthur: Legend of the Sword yang dibintangi oleh Charlie Hunnam, Jude Law, Djimon Hounsou, dan Eric Bana. Warner Bros pun berencana memuat beberapa spinoff King Arthur, hingga akhirnya King Arthur Universe ditutup dengan crossover besar seperti film Avengers. Sayangnya semua harapan pupus saat film King Arthur: Legend of the Sword rilis di bioskop. Film ini hanya mendapat pendapatan $148 juta. Padahal anggaran pembuatannya memakan biaya $200 juta.

Itulah dia Geeks beberapa cinematic universe yang berujung dengan kegagalan total. Dan pada akhirnya kesemuanya dibatalkan dan tidak dilanjutkan kembali. Di antara nama-nama di atas, mana yang kalian ketahui Geeks?

Restu
https://www.greenscene.co.id/author/restuprawira/