Dalam dunia One Piece, Eiichiro Oda memperkenalkan berbagai macam karakter yang muncul di ceritanya. Mereka memiliki keunikan dan keberagaman dari berbagai segi, mulai dari desain sampai sifat. Salah satu suku yang Oda perkenalkan dalam seri One Piece adalah suku mata tiga (Three-Eye Tribe). Kemunculan suku mata tiga ini pada awalnya hanya sebagai pelengkap cerita, khususnya dalam alur cerita di arc Whole Cake Island. Hal ini melihat bagaimana Oda memperkenalkan sosok Charlotte Pudding yang merupakan bagian dari suku tersebut. Lalu, sebenarnya, siapa suku mata tiga tersebut?

Siapa Suku Mata Tiga?

Sebenarnya tidak ada yang berbeda suku mata tiga dengan manusia biasa, secara tampilan fisik. Seperti namanya, mereka yang menjadi bagian dari suku mata tiga ini memiliki satu mata tambahan yang terdapat di bagian dahi mereka. Meski pun begitu, mereka selalu berusaha menutupi mata ketiga mereka, karena sering kali mereka menjadi incaran dari banyak orang terutama mereka yang berusaha pergi ke Laugh Tale.

Sampai sejauh ini, Oda masih belum memperlihatkan mereka yang benar-benar berasal dari suku tersebut. Di sisi lain, Charlotte Pudding sendiri merupakan sosok campuran antara suku mata tiga dan manusia. Apakah suku mata tiga asli memiliki mata ketiga di bagian dahi atau justru bisa tersimpan di mata lainnya masih belum kita ketahui. Namun, ada fakta mengerikan terkait suku mata tiga.

pudding

Sejak kecil, Pudding sering mengalami diskriminasi baik dari orang dewasa atau pun bahkan anak-anak. Bahkan, ibunya sendiri pun sering kali meremehkan atau melakukan diskriminasi terhadap Pudding terkait hal ini. Menurut mereka, keberadaan mata ketiga suku mata tiga dianggap sangat mengerikan. Hal inilah yang kemudian membuat Pudding akhirnya menyembunyikan mata ketiganya.

Berdasarkan hal tersebut, ada kemungkinan jika suku mata tiga sebenarnya banyak dan tersebar di dunia One Piece. Namun, karena diskriminasi dan intimidasi yang mereka alami, akhirnya mereka memutuskan untuk menyembunyikan identitas asli mereka. Hal ini pun juga dialami oleh para manusia ikan. Ini juga menyimpulkan bahwa suku lainnya, menganggap mereka sebagai makhluk rendah.

Mereka Yang Jadi Bagian Dari Suku Mata Tiga

Sampai sejauh ini, Eiichiro Oda baru memperkenalkan satu orang karakter yang berasal dari suku ini yaitu Charlotte Pudding. Dia merupakan salah satu anak dari Charlotte Linlin alias Big Mom. Linlin kemungkinan melahirkan Pudding dari salah satu suaminya, yang berasal dari suku mata tiga. Masih belum ada penjelasan sejauh ini mengapa Oda belum menghadirkan suku mata tiga lainnya.

pudding1

Namun, melihat penjelasan poin di atas, kemungkinan hal ini ada kaitannya dengan diskriminasi yang mereka alami. Hal tersebut membuat mereka tidak berani untuk menunjukan diri mereka yang asli. Meskipun begitu, melihat bagaimana di fase terakhir serinya ini Oda mulai sering menghadirkan sosok Pudding ada kemungkinan jika fakta menarik lainnya dari suku mata tiga akan mulai banyak terungkap.

Bisa Baca Poneglyph

Seperti yang disebutkan di atas, banyak orang yang mengincar orang-orang atau penduduk yang berasal dari suku mata tiga. Apalagi, jika mereka memiliki tujuan untuk pergi ke Laugh Tale demi menemukan One Piece. Mengapa kemudian mereka diincar banyak orang? Salah satu hal yang banyak diminati dari suku ini adalah kemampuan mereka untuk membaca Poneglyph.

Berdasarkan informasi dalam ceritanya, suku mata tiga memiliki semacam kemampuan menarik lainnya yang sangat langka yaitu mampu mendengar Voice of All Things. Hal ini tentunya tidak ada di bangsa lainnya. Kemampuan tersebut dianggap mampu untuk menerjemahkan tulisan yang ada di Poneglyph. Meskipun begitu, tidak sembarangan suku mata tiga mampu melakukan hal tersebut.

Untuk mampu menerjemahkan tulisan Poneglyph, maka suku mata tiga tersebut perlu untuk membangkitkan kekuatan mata ketiga mereka. Hal inilah yang dalam waktu lama selalu Big Mom nantikan dari sosok Pudding. Dia selalu berharap jika Pudding bisa segera membangkitkan kekuatan mata ketiganya demi bisa menerjemahkan isi tulisan Poneglyph.

pudding2Selain harus membangkitkan kekuatan mata ketiganya, yang juga menjadi masalah khususnya Pudding adalah dia bukanlah suku mata tiga murni. Inilah yang membuat Pudding ragu jika dia mampu membangkitkan kekuatan mata ketiganya. Mengapa? Mereka yang berdarah campuran kemungkinan tidak akan mampu untuk melakukan hal tersebut. Tetapi, kemungkinan situasi saat ini sudah berbeda.

Pudding mungkin sudah berhasil membangkitkan kekuatannya pasca penyerangan kelompok Topi Jerami ke Whole Cake Island. Karena, rasanya mungkin upaya yang Blackbeard lakukan untuk menculik Pudding akan terasa sia-sia. Dalam chapter 1064 terungkap jika kelompok Blackbeard berhasil menculik Pudding, yang mana mereka berharap Pudding bisa menerjemahkan tulisan Poneglyph. Kita nantikan saja bagaimana peran suku mata tiga kedepannya, terutama dalam hal membaca Poneglyph.

Irvan
Irvan adalah content writer yang berpengalaman lebih dari 5 tahun di bidang pop culture termasuk film, otaku stuff dan gaming. Di Greenscene, Irvan berfokus untuk coverage di topik seputar Otaku.