Sosok God sepertinya memiliki peran penting dengan apa yang terjadi di dunia One-Punch Man. Dalam chapter sebelumnya, kita diperlihatkan bagaimana kedahsyatan dari sosok God di mana dia mampu memberikan kekuatan kepada orang lain. Selain itu, dia juga bisa mengambil kembali kekuatan yang sudah diberikan dan bahkan mengambil nyawa milik orang lain.
Sayangnya, sampai saat ini, baik ONE dan Yusuke Murata masih belum memberikan penjelasan dan informasi detail mengenai sosok God dan juga kekuatan yang dia miliki. Dengan banyaknya misteri yang masih menyelimuti God, wajar jika kemudian banyak fans yang berspekulasi dan memunculkan berbagai teori menarik mengenai sosok God.
Salah satu teori yang menarik adalah bagaimana sosok God memiliki peran yang sama dengan sosok Tuhan di dunia nyata. Pertama God memiliki kekuatan yang sangat luar biasa, yang bahkan memengaruhi seluruh alam raya. Kemudian God juga dispekulasikan selalu mengawasi umat manusia dari kejauhan. Dan terakhir adalah God dispekulasikan selalu memperhatikan berbagai hal kecil.
Teori dan spekulasi tersebut muncul dari analisis halaman sampul chapter 161. Dalam gambar di halaman sampul tersebut terdapat tiga elemen yang dihadirkan. Pertama adalah alam semesta, kedua adalah mata, dan ketiga adalah bulan. Untuk yang pertama, alam semesta, berdasarkan teorinya dijelaskan bahwa umat manusia hidup di sebuah alam semesta yang luas.
Bumi sendiri berada di sebuah galaksi bima sakti yang sangat luar biasa. Alam semesta sendiri terus berkembang setiap harinya dan dengan kedahsyatan dari alam semesta ini, para fans berspekulasi bahwa God mungkin memiliki kemampuan atau kekuatan yang mampu memengaruhi seluruh alam raya ini. Bahkan, mungkin bukan hanya satu alam raya saja melainkan juga berbagai alam raya.
Hal ini pun bisa dikaitkan dengan teori yang muncul di artikel sebelumnya, di mana disebutkan bahwa mungkin lawan yang dihadapi oleh Blast dan para pahlawan misterius lainnya di dimensi lain adalah sosok God. Gambar kedua yang ada di gambar sampul tersebut adalah mata. Dalam teorinya, gambar tersebut tarfsirkan bahwa God selalu mengawasi umat manusia.
Semua hal yang terjadi di bumi dan juga umat manusia, seperti keadaan alam, keadaan jiwa seseorang, dan sebagainya, selalu God awasi. Hal inilah yang kemudian membuat God mengetahui apa yang kemudian terjadi kepada Homeless Emperor yang frustasi dengan situasi yang terjadi di sekitarnya.
Ini juga yang kemudian membuat God memberikan kekuatannya kepada Homess Emperor dan memintanya untuk membalas semua manusia yang sudah merendahkannya. God juga sempat memberikan kekuatan kepada Psykos-Orochi yang berniat untuk menghancurkan Tatsumaki dan seluruh dunia ini. Dan terakhir, dia pun sempat menawarkan kekuatannya kepada Tatsumaki.
Gambar terakhir di sampul tersebut adalah bulan. Sebuah fakta menarik tentang bulan di seri One-Punch Man, bulan sering kali muncul sebagai “karakter pendukung” di hampir banyak chapter di serinya, terutama dalam arc Monster Association. Ada tiga kemungkinan atau spekulasi yang berkaitan dengan gambar bulan ini. Pertama, bulan ditafsirkan sebagai tempat God bersemayam.
Hal ini bisa dilihat dari chapter sebelumnya, di mana God muncul dari balik bulan. Yang kedua adalah gambar bulan tersebut juga ditafsirkan mirip seperti gambar mata, di mana God selalu memperhatikan hal-hal kecil dari kejauhan. Ketiga, gambar bulan tersebut ditafsirkan sebagai bukti kedahsyatan dari God di mana mungkin bulan tersebut adalah ciptaanya.
Sosok God sepertinya masih belum akan dijelaskan dalam waktu dekat. Namun, dengan asumsi bahwa dia merupakan karakter kunci di serinya, God mungkin akan mulai sering muncul pasca arc Monster Association ini. Para fans sendiri banyak yang berteori bahwa God mungkin menjadi lawan terakhir dari Saitama di akhir serinya.
Banyak fans juga yang menantikan pertarungan antara God dan Saitama, karena Saitama dianggap menjadi lawan yang seimbang bagi saitama. Tentunya para fans akan sangat menantikan informasi lainnya mengenai karakter God, jadi kita nantikan saja kelanjutan ceritanya pada chapter yang akan datang ya Geeks!
