Shang-Chi adalah superhero Marvel yang belum lama ini melakukan debutnya di Marvel Cinematic Universe. Sebagai superhero Asia, nama Shang-Chi langsung melesat naik menjadi salah satu superhero terfavorit di tahun 2021 ini. Bukan hanya karena kesuksesan film Shang-Chi and the Legend of the Ten Rings saja, tetapi karena Shang-Chi adalah superhero yang cukup relate dengan banyak orang. Dia hadir sebagai manusia biasa yang hanya ingin hidup bebas sesuai dengan caranya sendiri. Jika melihat filosofi hidupnya tersebut, sekilas Shang-Chi sangat mirip dengan superhero favorit lain, yaitu Iron Man.

Tony Stark alias Iron Man adalah superhero Marvel yang namanya sudah sangat harum di kalangan penggemar, baik di MCU maupun di Marvel Comics. Kehadirannya selalu dijadikan faktor untuk mendongkrak nama superhero lain. Sementara kisah pertemuan Iron Man dengan superhero lain selalu digambarkan dengan interaksi pertemanan yang hangat, baru-baru ini, pertemuannya dengan Shang-Chi justru kurang begitu mengenakan. Karena kesalahpahaman, Shang-Chi dan Iron Man saling bertarung. Menariknya, Shang-Chi mengenakan armor Iron Man untuk bertarung melawannya.

Kisah pertarungan antara Shang-Chi dan Iron Man ini diceritakan di komik baru berjudul Shang-Chi Vol 2 #5 karya penulis Gene Luen Yang dan ilustrator Dike Ruan, yang baru saja dirilis pada tanggal 13 Oktober kemarin. Cover dari komik ini menunjukkan Shang-Chi yang mengenakan armor Iron Man, di sebelahnya ada tulisan “Meet The New Iron Man?!”. Di akhir issue #4 sebelumnya, Shang-Chi diperlihatkan bertarung melawan Fantastic Four, sebelum akhirnya Reed Richards memisahkan mereka. Setelah Shang-Chi pergi, Reed dihubungi oleh Captain America yang mencium gerak-gerik aneh dari Shang-Chi.

Kecurigaan para Avengers ini bukan tanpa sebab, semuanya terjadi setelah Shang-Chi menjadi pemimpin organisasi jahat Five Weapons Society setelah mengalahkan pemimpinnya, yaitu ayahnya sendiri yang bernama Mandarin. Di issue #5 kisah Shang-Chi berlanjut dengan villain Red Dot yang menawarinya koper armor Iron Man. Shang-Chi menyuruh Red Dot untuk mengembalikan koper tersebut pada Iron Man, tetapi Red Dot justru langsung melancarkan serangan pada Shang-Chi. Namun, Red Dot dan dua temannya bukan tandingan Shang-Chi, mereka pun kalah dengan memalukan.

Shang-Chi pun menyerahkan pengawasan Red Dot dan koper Iron Man pada Sister Dagger, Brother Sabre, dan Sister Staff di markas Five Weapons Society, sementara dia pergi untuk meminum teh dengan ibunya yang baru saja dia temukan di Negative Zone. Saat Shang-Chi pergi, justru koper Iron Man berubah sendiri dan menyerang Sister Dagger, Brother Sabre, dan Sister Staff. Kemudian armor tersebut langsung mengambil data dari markas Five Weapons Society, sebelum akhirnya Sister Dagger memutus kepala armor tersebut dengan pisau yang dia lempar.

Di sisi lain, saat Shang-Chi sedang menikmati teh bersama ibunya, Tony Stark datang menyerang karena mengira Shang-Chi mencuri koper armornya. Pertarungan mereka pun cukup sengit, Shang-Chi mengeluarkan semua senjata yang dia punya, termasuk tongkat tiga bilah yang terbuat dari adamantium. Iron Man bahkan menembakan repulsornya yang langsung ditangkis oleh Shang-Chi. Dengan senjata lain, Shang-Chi berhasil menyerang lengan kiri Iron Man, yang ternyata sengaja dia lakukan untuk mengambil armor lengan kiri Iron Man dan menggunakannya untuk menodong Iron Man dengan repulsor tersebut.

Saat saling menodong mereka pun akhirnya mau saling bicara. Shang-Chi menjelaskan yang sebenarnya terjadi, Iron Man pun percaya dan langsung meminta maaf. Pada akhirnya ternyata itu adalah rencana Iron Man untuk mengetahui siapa Shang-Chi sebenarnya, apakah dia superhero yang selama ini Tony kenal atau tidak. Walaupun tidak sepenuhnya mengenakan kostum Iron Man, Shang-Chi membuktikan bahwa dia bisa mengenakan armor tersebut jika dia mau. Bagaimana menurut kalian, Geeks, apakah Shang-Chi cocok mengenakan armor Iron Man?

Egie
Egie adalah content writer yang memiliki passion tinggi untuk topik pop culture seputar komik, film dan series. Bergabung sejak tahun 2021, kini Egie menjadi salah satu sosok paling di andalkan untuk covering berbagai hal seputar pop culture.