Sebagai tim superhero terkuat di Bumi, Avengers adalah salah satu elemen terpenting di Marvel Cinematic Universe. Avengers MCU pertama kali diperkenalkan di film The Avengers (2012), sejak saat itu kisah mereka terus berkembang di film-film Avengers berikutnya, seperti Avengers: Age of Ultron (2015), Avengers: Infinity Wars (2018), Avengers: Endgame (2019), dan bahkan perseteruan internal mereka diceritakan di film solo ketiga Captain America yang berjudul Captain America: Civil War (2016).

Sementara mitologi Avengers sudah mendarah daging di MCU, ternyata Disney dan Marvel Studios tidak sepenuhnya memegang hak atas semua karakter Avengers di dalamnya, termasuk Iron Man, Thor, Doctor Strange, Spider-Man, Ant-Man, Hawkeye, dan masih banyak lagi. Saat ini, pada dasarnya sebagian hak atas para karakter Avengers tersebut dipegang oleh ahli waris pencipta karakter di komiknya, termasuk Stan Lee, Steve Ditko, serta beberapa penulis dan ilustrator genius lainnya di Marvel Comics.

Baru-baru ini, menurut The Hollywood Reporter, divisi Marvel dari Disney telah mengajukan gugatan untuk mengambil alih hak penuh atas karakter Avengers. Isi gugatan tersebut berisi pernyataan bahwa hak atas karakter Avenger tidak bisa dihentikan karena pada dasarnya karakter-karakter tersebut diciptakan sebagai karya yang bisa “disewa”. Gugatan tersebut dilayangkan untuk melawan keinginan ahli waris pencipta Avengers yang ingin menghentikan hak Disney atas karakter Avengers.

Misalnya seperti yang dilakukan oleh perwakilan ahli waris Steve Ditko pada bulan Agustus lalu, di mana mereka melayangkan pemberitahuan untuk menghentikan hak atas karakter Spider-Man. Berdasarkan undang-undang, ahli waris pencipta bisa mengklaim kembali hak yang telah diberikan kepada penerbit setelah jangka waktu yang ditetapkan habis. Dan Marvel harus menyerahkan hak atas karakter Spider-Man pada bulan Juni 2023.

Jika divisi Marvel dari Disney kalah dalam gugatannya, maka Disney harus rela berbagi kepemilikan atas karakter yang bernilai triliunan rupiah tersebut. Semoga saja masalah ini bisa selesai dengan baik, tanpa ada yang merasa dirugikan dari kedua belah pihak tersebut. Dan yang paling penting adalah semoga saja masalah ini tidak memengaruhi masa depan karakter Avengers, karena jika hak Avengers dihentikan, kemungkinan terburuknya penggemar tidak akan melihat karakter favorit mereka di MCU kedepannya.

Egie
Egie adalah content writer yang memiliki passion tinggi untuk topik pop culture seputar komik, film dan series. Bergabung sejak tahun 2021, kini Egie menjadi salah satu sosok paling di andalkan untuk covering berbagai hal seputar pop culture.