Apakah Steve Rogers merupakan satu-satunya Captain America? Series The Falcon and The Winter Soldier akhirnya memberikan jawaban untuk pertanyaan tersebut. Sedikit demi sedikit, Marvel mulai memperlihatkan bahwa para superhero mereka selalu ada untuk dunia, tanpa kecuali Captain America. Di film Ant-Man & The Wasp dikonfirmasi bahwa Hank Pym bersama istrinya berpartisipasi dalam perang dingin. Mereka berhasil menghentikan rudal ICBM milik Soviet.
Sementara di film Black Widown, kita diperlihatkan bahwa pihak Soviet di era perang dingin juga membuat versi Captain America versi mereka sendiri yang kemudian disebuat sebagai Red Guardian. Episode 2 dari The Falcon & The Winter Soldier memberikan tambahan fakta lain dari sejarah di MCU, dimana Amerika berhasil menciptakan tentara super lainnya pada saat perang Korea di tahun 1951. Dia adalah Isaiah Bradley. Siapa sebenarnya Isaiah Bradley?
Siapa Isaiah Bradley
Sam Wilson sudah mencurigai bahwa Flag-Smashers memiliki semacam kekuatan super, dan di episode 2 kemarin kita melihat bagaimana Sam berhasil menghadapi mereka di sebuah tempat yang berhasil dia selidiki, yang mana tempat tersebut kemungkinan adalah markasnya. Sam dan Bucky kemudian mengetahui fakta bahwa mereka bukan alien, android atau penyihir. Mereka adalah tentara super.
Keduanya benar-benar terkejut bahwa ada seseorang yang berhasil membuat tiruan dari serum tentara super dan menciptakan teroris tentara super. Namun, Bucky kemudian mulai memberikan sedikit sejarah mengenai hal tersebut. pada 1951, salah satu dari misi dari Hydra yang dia lakukan membuatnya harus bertarung menghadapi salah satu tentara super Amerika, yang berhasil memutuskan lengan robot miliknya dalam pertarungan.
Bucky kemudian mengenali sosok tersebut sebagai Isaiah Bradley, dan membawa Sam untuk bertemu Isaiah dengan harapan bahwa dia bisa menceritakan lebih banyak tentang bagaimana dia mendapatkan kekuatan dan sebagainya. Sam kembali dikejutkan bahwa ternyata tentara super pun ternyata ada sosok kulit hitam, dan dia pernah ikut berperang dalam perang Korea.
Sejarah Isaiah Bradley di Komik
Karakter ini sendiri pertama kali muncul dalam sebuah miniseri karya Robert Morales, Truth: Red, White, and Black yang dirilis pada 2003. Morales pada awalnya ragu untuk mengajukan idenya kepada pihak Marvel, karena dia beranggapan bahwa cerita yang dia suguhkan terlalu gelap untuk Marvel. Namun, justru pihak Marvel Comics menyukai ide dari Morales.
Menurut kepala editor Marvel, Axel Alonso, cerita yang disampaikan Morales benar-benar menjadi jembatan untuk membangun orang-orang, dan ceritanya sendiri lebih dari sekedar hiburan. Dalam komiknya, Isaiah Bradley merupakan sosok yang dipaksa ikut dalam perang dunia kedua. Ditugaskan di Black Regiment, dia dan para tentara lainnya kemudian menjadi salah satu subjek uji coba untuk serum tentara super.
Bradley merupakan salah satu tentara yang selamat dari eksperimen tersebut. Dia dan pasukannya kemudian ikut bertempur demi negaranya, meskipun mereka tidak pernah menerima penghargaan ataupun pengakuan yang setinggi-tingginya dan sebesar-besarnya, seperti yang dilakukan kepada Steve Rogers. Masalah warna kulit menjadi alasan utama dari hal tersebut.
Pada akhirnya, rasa frustasinya membuat Isaiah bertindak di luar batas dimana dia mencuri kostum Captain America untuk sebuah misi. Hal itu justru membuatnya harus mengikuti sidang militer dan dipenjara selama 17 tahun di sel isolasi. Meskipun kemudian dia dibebaskan oleh presiden Eisenhower, pikirannya jadi kacau karena efek serum tersebut dan juga akibat kurungan yang dia alami. Yang menyedihkan adalah dia tidak pernah mendapatkan perawatan untuk penyakitnya.
Captain America Lainnya Dan Project Rebirth
Rahasia mengenai serum tentara super sebenarnya tidak pernah terungkap karena penciptanya, Abraham Erskine, tewas. Meskipun begitu, dalam film The Incredible Hulk diperlihatkan bahwa pihak pemerintah Amerika tidak pernah berhenti untuk terus berusaha menciptakan pasukan tentara super. Sosok Isaiah sendiri diperlihatkan di credit title serinya, dimana kita bisa melihat wajahnya bersama dengan catatan yang diduga berasal dari Project: Rebirth.
Dengan Isaiah memiliki nomor #02656 memberikan petunjuk, bahwa ada banyak sekali subyek uji coba untuk menciptakan tentara super oleh pihak Amerika pasca perang dunia kedua terjadi. Sampai saat ini masih belum diketahui apakah Isaiah Bradley merupakan satu-satunya subyek yang subses saat itu, atau ada yang lainnya – meskipun mungkin tidak banyak.
Pada 1951, pihak Amerika mendapatkan laporan bahwa sosok misterius Winter Soldier diikut sertakan dalam perang Korea, yang diduga kuat melanjutkan misi dari Hydra untuk membuat dunia hancur dan tidak stabil. Pihak Amerika pada akhirnya mengirimkan Isaiah Bradley untuk menghadapi Winter Soldier, dan pertarungan tersebut tidak berakhir baik untuk Bucky, dan dia pun kemudian kabur.
Selama dipenjara, Isaiah banyak menjadi kelinci percobaan yang mencari tahu apa sebenarnya rahasia serum tentara super yang ada di tubuhnya. Isaiah sendiri kemungkinan dibebaskan pada pertengan 80an, beberapa tahun sebelum Howard Stark berhasil menduplikasi serumnya. Apakah Howard Stark juga ikut meneliti serum di tubuh Isaiah, masih belum diketahui.
Mengapa Isaiah Bradley Penting Bagi MCU
Kemunculan Isaiah Bradley memberikan catatan baru kepada MCU, memperlihat bahwa ada banyak cara yang bisa dilakukan untuk menciptakan serum tentara super. Selain itu, kemunculaan Isaiah juga memberikan gambaran lain tentang warisan Captain America, karena ternyata ada hal yang belum banyak orang ketahui, yaitu seorang tentara kulit hitam pernah menjadi pengganti Steve.
Sayangnya, perlakukan orang-orang kepada Isaiah justru sangat mengerikan dibandingkan kepada Steve. Meskipun tidak ada bukti konkret bahwa Isaiah pernah muncul di MCU, faktanya dia pantas untuk menjadi penerus bagi Steve Rogers, bahkan sejak tahun 1950. Fakta ini tentunya mengguncang Sam Wilson, dan memaksanya untuk memilikirkan ulang sebagai penerus dari Captain America.
Seri Falcon & Winter Soldier juga menghadirkan sosok Elijah, yang merupakan cucu dari isaiah. Dalam komiknya, Elijah adalah sosok dibalik nama Patriot, salah satu anggota kunci dari Young Avengers. Marvel sepertinya benar-benar sedang mempersiapkan Young Avengers untuk muncul di MCU, setelah sebelumnya mereka menghadirkan sosok lainnya – Wiccan dan Speen yang kemudian diganti menjadi Billy dan Tommy.
