One Piece merupakan salah satu seri yang paling populer dan paling panjang dalam sejarah. Setelah 22 tahun, Eiichiro Oda yang merupakan kreator dari One Piece mengkonfirmasi bahwa cerita yang sudah kita lihat sampai sejauh ini sudah 80 persen. Dengan panjangnya cerita dari One Piece, wajar jika para fans banyak memunculkan teori yang berkaitan dengan ceritanya.

Sebagian teori ada yang benar, sebagian lainnya ada yang tidak terbukti kebenaranya. Yang menarik adalah Eiichiro Oda sendiri yang kemudian mematahkan atau membantah teori yang berkembang di kalangan fans tersebut. Lalu, apa saja teori yang dipatahkan oleh Oda Sensei? Berikut adalah pembahasannya.

Kaido Adalah Pengguna Buah Iblis Ryu Ryu no Mi/Hito Hito no Mi

Sejak diperkenalkan dalam cerita, Oda Sensei sudah memperkenalkan Kaido sebagai sosok yang bisa berubah menjadi seekor naga raksasa. Ukuran tubuhnya bahkan mampu menutupi langit. Namun, pada saat itu Oda Sensei masih belum memberi tahu apa sebenarnya buah iblis yang dikonsumsi Kaido. Karena itulah para fans banyak berspekulasi bahwa Kaido mungkin adalah pengguna Mythical Zoan Ryu Ryu no Mi atau Hito Hito no Mi – seperti halnya Chopper.

Blocktoro.wordpress.com

Hal ini juga didukung dengan pernyataan Oda dalam kolom SBS dulu bahwa Kaido adalah pengguna Mythical Zoan. Namun, kejutan kemudian muncul di chapter 999 kemarin. Dalam ceritanya, Big Mom menjelaskan bahwa buah iblis Kaido bukanlah Ryu Ryu no Mi atau Hito Hito no Mi, melainkan Uo Uo no Mi, buah iblis berjenis makhluk air pertama dalam seri ini.

Carrot Adalah Pengkhianat

Mengingat rencana yang dibuat oleh aliansi Luffy selalu gagal atau terjegal, membuat mereka berpikir bahwa ada seseorang yang membocorkan rencana mereka. Ada seseorang yang dianggap sebagai pengkhianat. Pada awalnya, ada beberapa kandidat yang muncul di kalangan para fans. Namun, yang paling santer dianggap sebagai pengkhianat adalah Carrot.

CBR.com

Carrot dicurigai sebagai pengkhianat karena siluet yang muncul sebagai bagian dari komandan Kaido. Siluetnya dianggap mirip dengan bentuk kelinci, yang mana hal tersebut adalah Carrot. Belum lagi berbagai hal yang dianggap mencurigakan, seperti kemunculan dan “keterlibatannya” di kru Topi Jerami secara tiba-tiba. Fakta kemudian muncul dimana pengkhianat sebenarnya bukanlah Carrot melainkan Kanjuro. Dia ternyata merupakan bagian dari klan Kurozumi dan sudah menyamar sejak 20 tahun yang lalu.

Denjiro Adalah Scopper Gaban/Koushiro

Berbicara mengenai “salah sasaran,” karakter lainnya yang juga mengalami nasib serupa adalah Denjiro. Denjiro pada awalnya adalah sosok yang misterius karena hanya diperlihatkan siluetnya saja. Namun, baru di babak kedua kita melihat sosok asli dari Denjiro sampai kemudian kematian dari Kozuki Oden dan dia menghilang. Banyak yang kemudian berspekulasi bahwa Denjiro adalah Scopper Gaban – jika dilihat dari bentuk wajah dan kacamata yang dia kenakan.

Quora.com

Ada juga yang kemudian berspekulasi bahwa Denjiro adalah Koushiro alias ayah dari Kuina. Denjiro diteorikan kabur dari Wano dan kemudian tinggal di East Blue dan ikut menjadi bagian dari desa Shimotsuki. Faktanya ternyata tidak seperti itu. Denjiro tidak kabur dari Wano. Dia selama ini menyamar menjadi Kyoshiro, kepala Yakuza di Flower City. Dia menyamar sebagai bawahan dari Orochi selama 20 tahun, untuk menunggu momen tepat menyerang Kaido dan Orochi.

Charlotte Katakuri, Oven, dan Daifuku Adalah Anak Kaido dan Big Mom

Charlotte Katakuri, Daifuku, dan Oven merupakan kembar tiga anak dari Big Mom. Banyak teori di kalangan fans menyebutkan bahwa ketiganya merupakan hasil hubungan Big Mom dengan Kaido dulu. Hal ini kemudian didukung dengan fakta bahwa keduanya pernah berada di satu kapal yang sama dan pernah bergabung dan kelompok yang sama, yaitu kelompok bajak laut Rocks.

animefocalpoint.blogspot.com

Kemudian, Kaido juga disebut memiliki hutang besar terhadap Big Mom yang membuat spekulasi tersebut semakin kuat. Dan spekulasi terakhir muncul ketika para fans mencocokan gaya berpakaian Kaido dengan gaya berpakaian Katakuri. Namun, faktanya sampai saat ini Oda Sensei tidak memberikan sedikitpun petunjuk mengenai hal tersebut. Jadi, setidaknya untuk saat ini teorinya bisa dibilang salah.

Shanks Merupakan Pemilik Nilai Buruan Tertinggi

Rasanya semua Geeks pasti sudah mengetahui mengenai teori ini. Nilai buruan dari para Yonko ini sempat menjadi misteri besar di kalangan para fans. Karena itulah para fans banyak yang berspekulasi mengenai hal tersebut, salah satunya adalah spekulasi bahwa Shanks memiliki nilai buruan paling tinggi. Bukan tanpa sebab memang, melihat karisma dan juga misteriusnya sosok Shanks.

Aminoapps.com

Belum lagi kekuatan Shanks yang diperlihatkan sangat dahsyat sejauh ini, membuat para fans semakin yakin bahwa Shanks pemilik nilai buruan tertinggi. Namun, Sengoku kemudian membongkar nilai buruan para Yonko satu persatu. Dan ternyata nilai buruan Shanks bukanlah yang paling tinggi. Shanks sendiri memiliki nilai buruan 4.048.900.000 Belly, dan berada di posisi keempat setelah Whitebeard, Kaido, dan Big Mom. Dengan Whitebeard yang sudah tewas, Kaido sekarang memegang nilai buruan tertinggi.

Ayah Sanji Adalah Gorosei

Teori ini muncul ketik poster nilai buruan dari Sanji mulai dimunculkan ke hadapan publik. Jika biasanya poster buruan bertuliskan kalimat ‘Dead or alive’ atau ‘hidup atau mati’ maka, untuk poster Sanji tulisannya adalah ‘only alive’ atau ditangkap hidup-hidup. Hal inilah yang kemudian memunculkan spekulasi bahwa mungkin Sanji berasal dari keluarga yang sangat terpandang atau memiliki pengaruh besar.

newsabc.net

Hal ini juga sempat terjadi kepada Doflamingo, yang mana Dofy dulunya merupakan bagian dari kaum naga langit. Namun, fakta kemudian muncul dimana ternyata Sanji merupakan bagian dari keluarga Vinsmoke, salah satu keluarga terpandang di dunia One Piece. Meskipun mereka keluarga terpandang, ayahnya, Vinsmoke Judge, bukanlah bagian dari Gorosei. (Featured Image: tribunnewswiki.com)

Irvan
Irvan adalah content writer yang berpengalaman lebih dari 5 tahun di bidang pop culture termasuk film, otaku stuff dan gaming. Di Greenscene, Irvan berfokus untuk coverage di topik seputar Otaku.