Arc terbaru dari manga Dragon Ball Super memberikan petunjuk bahwa Vegeta kemungkinan besar akan mendapatkan peningkatan kekuatan yang dahsyat. Hal ini diketahui karena Vegeta sekarang menjadi murid dari Beerus, sang dewa penghancur. Chapter terbaru dari seri Dragon Ball Super baru akan dirilis pada 19 Februari 2021 atau pada besok hari.

Namun, seperti biasanya bocoran dari chapter terbaru tersebut sudah beredar di internet beberapa hari sebelumnya. Dalam bocoran tersebut salah satu poin yang menarik adalah bagaimana kita kembali diajak “bernostalgia” tentang masa lalu dari para Saiyan. Beerus mencoba menggali banyak hal tentang Saiyan dan juga nasib mereka.

Setelah berlatih di planet Yardrat, sudah bisa terlihat dengan jelas bahwa Vegeta menggunakan cara yang berbeda untuk berlatih. Dia tidak lagi mengikuti metode yang sama yang dilakukan oleh Goku dan kita tidak sabar tentunya apa yang akan terjadi kepada Vegeta di masa yang akan datang dalam cerita Dragon Ball Super ini. Tapi, ada kemungkinan bahwa Vegeta menjadi penerus dari Beerus sebagai dewa penghancur.

Dalam bocoran tersebut disebutkan bahwa Beerus bertanya kepada Vegeta berapa banyak planet yang sudah dihancurkan oleh para Saiyan. Vegeta mengatakan bahwa para Saiyan memang dilahirkan untuk bertarung, tapi mereka tidak pernah berniat untuk menghancurkan planet. Mereka mulai melakukan hal mengerikan tersebut setelah mereka bergabung dengan Freeza.

Comicbook.com

Beerus kemudian bertanya pada Vegeta apakah dia mencoba menyalahkan semua hal mengerikan yang terjadi kepada para Saiyan tersebut kepada Freeza. Tapi, Vegeta mengatakan bahwa dia tidak menyalahkan Freeza untuk hal itu. Vegeta yang memulai semua aksi mengerikan untuk meraih kejayaan dengan menyerang planet lain, dan itu nyatanya adalah kehancuran bagi para Saiyan.

Beerus kemudian bertanya apakah artinya para Saiyan memang ditakdirkan untuk hancur? Beerus kemudian berpendapat bahwa ide tersebut sangat bodoh. Beerus kemudian mengajak Vegeta untuk berlatih teknik yang digunakan oleh para dewa penghancur. Yang menarik adalah ternyata berbagai teknik tersebut memiliki keterkaitan dengan masa lalu dari para Saiyan.

Vegeta mungkin sudah berubah menjadi sosok yang lebih baik daripada saat dia pertama kali diperkenalkan dulu. Dia sekarang sudah sadar bahwa apa yang dia lakukan salah. Namun, meskipun begitu Vegeta masih tetap sama di dalam dirinya. Dia masih tetap sama menjadi seorang Vegeta yang pemarah dan penuh dengan gengsi. Selama ini, dua hal itulah yang menjadi kelemahan dari Vegeta.

Itulah dua hal yang membuat Vegeta tidak bisa mengejar Goku. Tapi, beruntung bagi Vegeta di seri Dragon Ball Super ternyata dua hal tersebut bisa menjadi sumber kekuatan Vegeta yang bisa dia dapatkan dan kendalikan. Dengan mengajari Vegeta berbagai teknik dewa penghancur, bukan tidak mungkin jika kemudian pada suatu hari Vegeta akan menggeser posisi dari Beerus.

Lagipula, Beerus dan Vegeta tidak jauh berbeda. Mereka sama-sama pemarah, penuh gengsi, dan juga kuat. Mungkin pada akhirnya Vegeta akan mendapatkan “peran” yang pas. Tapi, pertanyaannya apakah Vegeta mau menajdi seorang dewa penghancur? Kita nantikan saja kelanjutan ceritanya ya Geeks!

Featured image: zedge.net

Irvan
Irvan adalah content writer yang berpengalaman lebih dari 5 tahun di bidang pop culture termasuk film, otaku stuff dan gaming. Di Greenscene, Irvan berfokus untuk coverage di topik seputar Otaku.