One Piece merupakan salah satu series yang paling besar dalam industri manga dan anime dan ini cara Eiichiro Oda buat arc baru. Oda Sensei tidak diragukan lagi adalah salah satu mangaka yang sangat luar biasa. Bagaimana One Piece bisa bertahan lebih dari 20 tahun jadi bukti nyata hal tersebut. Dan ini cara Oda Sensei buat arc baru untuk series One Piece.
Berbagai Arc One Piece
One Piece merupakan sebuah series yang terdiri dari banyak sekali arc dalam penyajiannya. Sebagai series yang sudah lebih dari 20 tahun muncul di industri manga dan anime, rasanya wajar jika kemudian ada banyak sekali arc yang disuguhkan untuk para fans. Sebagian arc ada yang panjang, namun sebagian lainnya merupakan arc pendek, dan sebagian lainnya merupakan arc selipan.
Hingga tahun 2022 kemarin, kurang lebih series One Piece sudah memiliki 32 arc yang kemudian terbagi dalam sembilan Saga mulai dari arc Romance Dawn hingga Egghead yang masih berjalan hingga sekarang. Dalam satu arc, Oda biasanya menghadirkan chapter dalam jumlah yang beragam. Contohnya arc Reverie, yang merupakan arc selipan, hanya menghadirkan enam chapter saja.
Namun, ada juga yang jumlah chapternya mencapai ratusan dalam satu chapter. Contohnya adalah arc Dressrosa dan Wano. Meskipun kemudian Oda Sensei tidak terlepas dari “penyakit” yang sama seperti mangaka lainnya, yaitu ada hal yang tidak konsisten, namun salah satu hal yang menarik dan jadi daya tarik dari setiap arc adalah detil yang Oda suguhkan dalam ceritanya.
Oda juga selalu berhasil untuk membangun worldbuilding yang luar biasa dari setiap tempat yang dia hadirkan. Masing-masing tempat memiliki keunikan dan budayanya masing-masing. Contohnya adalah Skypiea, Alabasta, dan bahkan Wano. Selain budaya atau aturan, Oda pun sering menghadirkan detil yang menarik atau bahkan cerita-cerita menarik tentang dunia One Piece.
Contohnya, di arc Alabasta kita diperkenalkan dengan Senjata Kuno dan Poneglyph. Di arc pulau manusia ikan, para fans diperkenalkan dengan sosok legendaris Joy Boy. Dan di Wano, kita juga diperkenalkan oleh sosok Nika. Dengan menghadirkan berbagai detil tersebut biasanya Oda akan lebih mudah untuk menghadirkan cerita kilas balik dan hal semacamnya.
Cara Oda Buat Arc
Banyak Geeks yang mungkin bertanya, bagaimana Oda Sensei membuat arc dalam setiap cerita One Piece? Berkaitan dengan metode penulisan sebuah arc, Oda Sensei memiliki sebuah cara yang sangat menarik. Dia tidak merencanakan detil besar dari sebuah arc sebelum arc tersebut mulai. Namun, Oda sudah memiliki gambaran di kepalanya apa yang kemudian ingin di hadirkan dan ingin dia gambar.
Setelah itu, dia mulai membuat sebuah pola cerita berdasarkan berbagai elemen-elemen yang sudah ada dan ingin dia hadirkan serta berdasarkan dari gambar yang sudah dia buat. Ketika kemudian momen dan waktunya pas, dia pun menggabungkan atau memasukan gambar tersebut ke tempat yang dia inginkan. Menurut Oda, dia hanya butuh alasan untuk menghadirkan gambar yang ada di kepalanya untuk diaplikasikan ke manga.
Meskipun begitu, bukan berarti Oda sama sekali tidak pernah menghadirkan atau membuat rencana dalam sebuah arc. Contohnya dalam pertarungan Luffy melawan Kaido di arc Wano dan bagaimana Oda menghadirkan desain Zoan dari Kaido, hal itu sudah sebelumnya Oda persiapkan. Dalam salah satu booklet One Piece terdapat foto Oda Sensei pergi ke sebuah kuil dan dia menggambar naga yang ada di kuil tersebut.
Kemudian, adegan babak pertama di arc Wano di mana itu dianggap menjadi salah satu adegan favorit Oda Sensei kemungkinan sudah dipersiapkan terlebih dahulu. Dan momen api unggun di arc Skypiea juga bisa jadi adalah salah satu adegan yang sudah Oda rencanakan sejak lama, yang mana ini jadi salah satu petunjuk jika Luffy adalah sosok Nika dan juga Joy boy.
Selain berbagai detil dalam sebuah arc, keputusan yang muncul dalam sebuah arc juga sering kali direncanakan terlebih dahulu oleh Oda. Misalnya momen kematian dari Ace. Sedangkan, beberapa hal yang tidak Oda rencanakan sebelumnya adalah Ace merupakan anak dari Roger dan Shanks datang untuk menghentikan perang di Marineford. Hal itu pun memberikan gambaran kepada fans bagaimana Oda buat setiap arc dalam cerita One Piece.
Jadi, kesimpulannya, cara Oda buat sebuah arc dalam cerita One Piece adalah mayoritas gambar dan keputusan terhadap para karakter atau hal lainnya semuanya Oda sudah hadirkan dan rencanakan dalam kepalanya. Dia kemudian membuat konsep cerita dari gambarnya dan juga hal-hal yang ada dalam pikirannya. Dan ketika proses penulisan cerita terus berlanjut, Oda akan menambahkan berbagai hal dan kemudian menggabungkannya dalam cerita sehingga tercipta sebuah arc yang luar biasa dan tidak terduga sebelumnya.
Final Saga
Saat ini, cerita One Piece sedang memasuki Saga terakhir. Oda Sensei sebelumnya sudah menyebutkan jika ini adalah cerita yang selalu dia ingin gambar dalam cerita One Piece. Akhir cerita One Piece akan menjadi bagian terbesar dari seluruh cerita dan ini adalah sesuatu yang sudah Oda inginkan sejak lama. Menurutnya, pertempuran akhir ini akan membuat pertempuran di Marineford nampak kecil.
Oda juga sudah menyebutkan apa yang jadi keinginannya untuk dia gambar di Final Saga ini dalam beberapa kesempatan. Artinya, ada kemungkinan Oda sudah memiliki beberapa gambar di kepalanya yang ingin dia wujudkan. Dan berbicara mengenai cerita akhir One Piece, Oda mengaku bahwa dia sudah memiliki gambaran mengenai panel terakhir yang akan dia suguhkan kepada pra fans.
Seperti apa hal panel terakhir tersebut masih harus kita tunggu. Oda mengatakan jika seriesnya sudah tidak akan lama lagi berjalan dan dia berharap untuk segera menyelesaikan seriesnya. Apa yang kemudian akan Oda hadirkan dalam cerita terakhir One Piece masih harus kita tunggu. Namun, Oda tentunya sudah persiapkan semuanya agar bisa meninggalkan kesan mendalam bagi para fans.
