Nasib dari Vegapunk saat ini berada di ujung tanduk mengingat World Government mengincar nyawanya. Hal ini kita ketahui dalam chapter sebelumnya di seri One Piece, di mana mereka mengirimkan organisasi rahasia CP-0 untuk menghabisi sang ilmuwan. Apa yang kemudian menjadi alasan World Government di One Piece mengincar nyawa Vegapunk? Untuk saat ini, memang semuanya masih menjadi misteri.

Seperti yang kita ketahui, bahwa sosok Vegapunk adalah ilmuwan paling cerdas di dunia One Piece. Bukti kecerdasan dari Vegapunk bisa kita lihat dari berbagai ciptaan dan uji coba yang dia lakukan. Setiap benda yang dia ciptakan selalu memiliki manfaat yang luar biasa, baik untuk hari ini atau masa sekarang dan masa depan. Kadang teknologi tersebut terlalu maju, sehingga membuat yang lain terheran-heran.

Teknologi dan berbagai penempuan Vegapunk itu pun banyak dimanfaatkan oleh World Government dan angkatan laut. Dengan berbagai manfaat yang mereka peroleh dari berbagai penemuan Vegapunk, banyak fans yang tentunya heran dengan keputusan besar World Government untuk menghabisi sosok cerdas tersebut. Meskipun begitu ada beberapa kemungkinan yang muncul.

Vegapunk Tipu World Government One Piece

Kemungkinan pertama adalah Vegapunk bisa jadi sudah menipu atau membohongi pihak World Government. Apa maksudnya? Geeks tentu tahu bahwa Vegapunk berhasil menciptakan buah iblis buatan yang kemudian dimakan oleh Momonosuke. Namun, vegapunk sendiri menganggap buah iblis buatannya tersebut “gagal.” Dalam chapter sebelumnya terungkap bahwa pihak CP-0 dan World Government senang dengan hal tersebut.

Yang mereka ketahui, buah iblis ciptaanya telah gagal. Namun, faktanya, hal itu tidaklah benar. Momonosuke kemudian memperlihatkan bagaimana dia bisa menirukan wujud dari Kaido dan juga bahkan kekuatannya. Hal ini pun mengejutkan pihak CP-0. Ketika Admiral Aramaki datang ke Wano, dia juga menyaksikan naga lainnya yang mirip Kaido. Ada kemungkinan dia kembali ke Mary Geoise untuk melaporkan hal tersebut.

Aramai kemungkinan memperingatkan pihak angkatan laut bahwa Vegapunk sudah membohongi mereka akan hal itu. Karena merasa ditipu, akhirnya, World Government tidak lagi mempercayainya. Mereka pun memutuskan untuk mengakhiri nyawa Vegapunk dengan mengutus CP-0, seperti yang kita lihat di chapter 1062 kemarin.

Tidak Lebih dari Sekedar Aset

Bagi pihak World Government di One Piece, sepertinya Vegapunk bukanlah sosok penting yang sudah memberikan kontribusi besar bagi mereka. Atau mereka juga tidak melihat potensi dan sosok Vegapunk yang merupakan ilmuwan paling cerdas di dunia. Bagi mereka, Vegapunk tidak lebih dari sekedar aset yang bisa mereka gantikan sesuka hati. World Government mungkin tahu Vegapunk adalah sosok yang berguna bagi mereka.

Tetapi, di sisi lain, mereka juga menganggap jika sang ilmuwan tidak lebih dari sosok yang bisa mereka gantikan oleh siapa pun. Vegapunk sudah “mengabdi” dan menjalankan tugasnya sebagai seseorang yang menciptakan sesuatu bagi World Government dan angkatan laut. Menurut mereka, perannya sudah terpenuhi atau sudah selesai. Apalagi, saat ini mereka memiliki Seraphim.

Dengan adanya Seraphim, level kekuatan angkatan laut sudah meningkat drastis. Dengan level kekuatan yang melebihi Pacifista model sebelumnya, rasanya bajak laut kuat pun bisa dihadapi oleh Seraphim. Hal ini terbukti dengan bagaimana Boa Hancock yang kesulitan menghadapi Seraphim, dan Blackbeard yang terkejut melihat Pacifista tersebut. Tugas Vegapunk dianggap sudah selesai dan World Government tidak lagi membutuhkan  pemikirannya.

Terkoneksi Dengan Senjata Im?

Yang menarik adalah adanya juga kemungkinan alasan jika pihak World Government sengaja mengincar Vegapunk karena terkoneksi dengan senjata yang Im gunakan sebelumnya. Seperti yang kita ketahui, di chapter 1060 nampak bagaimana Im menggunakan sebuah senjata rahasia untuk menghancurkan kerajaan Lulusia dalam sekejap.

Saat itu, Im sepertinya berusaha untuk “menghilangkan jejak” dengan menghabisi sosok Sabo yang mengetahui rahasia besar Mary Geoise, yaitu keberadaanya. Mengetahui Sabo ada di kerajaan Lulusia, akhirnya Im menggunakan senjata itu untuk menghancurkan kerajaan tersebut. Kemudian, pada chapter 1062 juga Rob Lucci sempat melontarkan pertanyaan menarik.

Dia penasaran apakah misi yang World Government berikan kepada dia dan Stussy serta Kaku, ada kaitannya dengan peristiwa di Lulusia sebelumnya. Saat ini, kita masih belum mengetahui banyak tentang apa yang digunakan oleh Im tersebut. Sebagian fans menduga bahwa itu adalah Uranus. Namun, ada kemungkinan juga jika Vegapunk adalah pencipta dari senjata epik tersebut.

Bisa jadi, pihak World Government khawatir jika senjata epik yang Vegapunk ciptakan tersebut justru dia gunakan untuk menghabisi mereka. Dengan kata lain, mereka tidak ingin itu menjadi “senjata makan tuan.” Karena itulah, pihak World Government memutuskan untuk menghabisi pencipta dari senjata tersebut agar tidak ada lagi yang bisa memilikinya.

Tahu Banyak Rahasia

Kemungkinan terakhir adalah Vegapunk mungkin tahu banyak rahasia terdalam dari World Government di One Piece. Dalam salah satu spekulasi yang pernah dibahas dalam salah satu artikel, kemungkinan sang ilmuwan terpaksa bekerja untuk World Government. Dalam hal ini, dia benar-benar bekerja di bawah tekanan mereka di mana ada ancaman yang mungkin pada akhirnya membuat Vegapunk akhirnya mau bekerja untuk mereka.

Untuk menciptakan berbagai hal yang ada saat ini, Vegapunk tentu sebelumnya melakukan berbagai riset. Bisa jadi, berbagai riset yang dia lakukan untuk menciptakan sesuatu tanpa sengaja membuat semua rahasia World Government secara satu persatu mulai dia ketahui. Dengan anggapan bahwa mereka sudah memiliki semuanya, maka World Government pun berencana untuk menghabisi Vegapunk demi menutup jejak.

Selama ini, World Government di One Piece selalu berusaha untuk menyembunyikan rahasia besar dari apa yang terjadi pada abad yang hilang. Mereka rela melakukan apa pun untuk melindungi rahasia tersebut, termasuk menghilangkan nyawa orang lain. Menghabisi Vegapunk bukanlah yang pertama, setelah sebelumnya mereka juga sempat menghabisi nyawa Clover yang merupakan ilmuwan dari Ohara. Di sisi lain, ini juga menjadi cara untuk menjaga kekuasan mereka agar mereka tetap menjadi sosok penting.

Irvan
Irvan adalah content writer yang berpengalaman lebih dari 5 tahun di bidang pop culture termasuk film, otaku stuff dan gaming. Di Greenscene, Irvan berfokus untuk coverage di topik seputar Otaku.