Momen yang terjadi kepada Luffy di chapter 1043 kemarin dalam seri manga One Piece sempat membuat semua orang bertanya-tanya mengenai nasib dari Luffy. Banyak yang menduga bahwa Luffy mungkin sudah tewas. Tetapi, dalam artikel sebelumnya kemudian dijelaskan bahwa awakening Luffy membuatnya bisa melakukan hal yang tidak terduga. Luffy dianggap mampu “menyembuhkan” dirinya sendiri.

Dalam arc Skypiea kita melihat apa yang terjadi kepada Enel. Jantung Enel sempat berhenti sementara, namun dengan kekuatan listriknya dia mampu mengalirkan listrik bertegangan tinggi yang kembali mampu membuat fungsi jantungnya normal kembali. Kemudian, dalam arc Dressrosa, diperlihatkan bagaimana Donquixote Doflamingo menggunakan kekuatan Ito Ito no Mi untuk memperbaiki organnya yang rusak.

Berdasarkan hal tersebut, terdapat sebuah teori menarik mengenai apa yang terjadi kepada Luffy. Dalam teorinya disebutkan bahwa Luffy mungkin memang kemungkinan besar sudah tewas saat Kaido berhasil menghajarnya. Hal ini pun bisa dilihat dari semacam uap atau asap yang keluar dari mulut Luffy pasca Luffy terkena serangan Kaido dan langsung tidak sadarkan diri.

Namun, buah iblis yang Luffy konsumsi yang kemungkinan memberikan Luffy kesempatan kedua. Seperti yang diketahui, dalam cerita manga atau anime bergenre shonen, tidak aneh rasanya jika karakter utama atau protagonis utama ceritanya mengalami momen luar biasa seperti bangkit dari kematian. Contoh yang paling nyata dari hal ini adalah Uzumaki Naruto dan Uchiha Sasuke dari franchise Naruto.

Setelah keduanya dinyatakan tewas, namun Masashi Kishimoto pun melakukan hal yang tidak terduga di mana Luffy dan Sasuke kembali bangkit. Bahkan, mereka kembali bangkit dengan kekuatan yang lebih dahsyat, di mana mereka memiliki kekuatan Six Path dari Hagoromo Otsutsuki. Dalam konteks One Piece, hal itu terjadi kepada Luffy di mana buah iblis Hito Hito no Mi miliknya yang memberikan kemampuan tersebut.

Setelah Luffy dianggap tewas, sesuatu yang luar biasa terjadi. Jiwa atau semangat dari Joy Boy yang terwariskan di dalam buah iblis tersebut akhirnya bangkit atau muncul. Momen atau kejadian yang kemudian membangkitkan hal tersebut adalah kematian dari Luffy itu sendiri, mirip seperti yang terjadi kepada Naruto dan Sasuke. Tetapi, yang perlu dicatat adalah ini bukanlah sesuatu yang Oda benci yaitu membangktikan kembali karakter yang tewas.

Oda diketahui sering menghadirkan “kematian palsu” di mana secara logika seharusnya sosok tersebut tewas, tetapi faktanya justru sebaliknya. Hal ini bisa kita lihat dari sosok Kinemon atau Kikunojo. Jadi, pada intinya, buah iblis dari Luffy yaitu Hito Hito no Mi, Model: Nika, dengan kata lain bisa memberikan jiwa lainnya kepada Luffy saat Luffy dalam keadaan terdesak atau sudah dalam keadaan tewas.

Jiwa lainnya tersebut merupakan semangat atau tekad dari Joy Boy yang “aktif” setelah Luffy tewas. Inilah alasannya mengapa kemudian Zunesha baru mendengar lagi suara genderang kebebasan saat Luffy melakukan awakening, dan tidak terjadi saat Luffy berada di Zou. Zunesha juga merasakan bahwa Joy Boy ada di Wano setelah Luffy membangkitkan buah iblis miliknya.

Bagaimana kemudian buah iblis menjadi “medium” untuk mewarisi tekad dari pengguna sebelumnya memang masih belum bisa dijelaskan secara gamblang, karena perlu penjelasan detail dari Oda sendiri. Tetapi, dalam cerita One Piece sendiri hal ini bukanlah hal mustahil. Sabo sendiri berusaha untuk mendapatkan Mera Mera no Mi milik Ace, bukan karena dia ingin mewarisi kekuatannya. Melainkan, dia ingin mewarisi tekad yang dimiliki Ace. Bagaimana menurut kalian Geeks?

Irvan
Irvan adalah content writer yang berpengalaman lebih dari 5 tahun di bidang pop culture termasuk film, otaku stuff dan gaming. Di Greenscene, Irvan berfokus untuk coverage di topik seputar Otaku.