Naruto merupakan salah satu seri manga dan anime yang paling sukses sepanjang sejarah. Bahkan, serinya sendiri dianggap sebagai salah satu dari tiga besar seri lainnya yang juga tidak kalah sukses, yaitu One Piece dan Bleach. Dengan ceritanya yang luas, seri Naruto bukan hanya menghadirkan para karakter protagonis dalam ceritanya.

Ada juga berbagai karakter antagonis yang semakin melengkapi dan membuat cerita serinya menarik. Yang unik adalah para villain atau karakter antagonis ini ternyata mampu berubah menjadi baik setelah pertemuan mereka dengan Naruto. Naruto berhasil merubah cara berpikir mereka tentang dunia. Lalu, siapa saja villain yang berubah setelah bertemu Naruto? Berikut adalah daftarnya.

Pain

Pain adalah salah satu shinobi yang sangat kuat di serinya. Dengan memiliki doujutsu Rinnegan di kedua matanya, Pain mampu menggunakan berbagai jutsu-jutsu mengerikan dan juga dahsyat. Pain sendiri merupakan salah satu shinobi yang pernah dilatih oleh Jiraiya, salah satu Sannin legendaris Konoha.

Pain kemudian memutuskan untuk menghancurkan seluruh desa Konoha setelah mengetahui sosok yang dia sayangi, Yahiko, tewas secara mengenaskan. Tetapi, pertemuannya dengan Naruto membuat Pain sadar akan kesalahannya. Naruto berhasil memberikan penjelasan bahwa dunia masih bisa menjadi tempat yang aman dan nyaman serta damai. Dan akhirnya dia pun kembali membangkitkan seluruh penduduk Konoha yang tewas dengan menggunakan Rinnegan miliknya.

Gaara

Gaara pertama kali diperkenalkan dalam arc Ujian Chuunin di mana dia merupakan salah satu shinobi dari desa Sunagakure yang ikut dalam ujian Chuunin di Konoha. Saat itu, Gaara diperlihatkan sebagai sosok yang dingin dan tidak segan untuk membunuh siapa pun yang menghalangi jalannya. Dan faktanya sudah banyak korban Gaara selama ujian Chuunin tersebut.

Dalam babak selanjutnya, Gaara bahkan hampir saja berhasil membunuh Rock Lee. Naruto kemudian berhasil meyakinkan Gaara untuk tidak melanjutkan apa yang dia jalani sekarang. Naruto mengatakan pada Gaara bahwa dia memahami apa yang dia rasakan, karena Naruto pun mengalami hal yang sama. Tetapi, Naruto kemudian menjelaskan bahwa tidak seharusnya semuanya diselesaikan dengan darah. Gaara pun akhirnya menjadi Kazekage bagi desa Sunagakure dan menjadi sosok yang hebat.

Obito Uchiha

Obito Uchiha merupakan pemimpin dari kelompok teroris Akatsuki, dan juga merupakan sosok yang memulai perang besar ninja keempat. Obito sendiri sebenarnya bukan sosok yang jahat, bahkan dia adalah mantan rekan satu tim dari Kakashi. Namun, situasi dan pengalaman hidup yang kemudian membuat Obito menjadi jahat.

Saat perang besar ninja keempat, Obito pun akhirnya berhasil berbicara dengan Naruto. Seperti halnya yang dia lakukan terhadap para villain lainnya, Naruto mengatakan pada Obito bahwa apa yang dia lakukan adalah sebuah kesalahan, dan dunia masih bisa menjadi tempat yang lebih baik. Akhirnya, Obito pun membantu Kakashi dan Team 7 saat mereka menghadapi Kaguya Otsutsuki.

Zabuza

Zabuza merupakan karakter villain pertama yang dihadirkan di serinya. Dan Zabuza juga merupakan villain pertama yang dihadapi oleh Naruto. Hal ini terjadi saat Naruto menerima misi keluar desa pertamanya. Bersama dengan Sakura dan Sasuke serta Kakashi, Zabuza menjadi ancaman besar bagi para shinobi tersebut.

Zabuza sendiri merupakan pembunuh bayaran dari desa Kirigakure dan merupakan salah satu ahli pedang terbaik dari desa tersebut. Dia sebenarnya sempat tewas saat berhadapan dengan penjahat besar Gato, namun kemudian dia dihidupkan kembali oleh Edo Tensei. Zabuza tidak ingin terlibat dalam rencana besar Obito, sehingga dia meminta Kakashi untuk menghabisinya. Sebelum itu, Zabuza sempat tersentuh dengan perkataan dari Naruto, yang mana kemudian membuat Zabuza akhirnya berubah.

BERSAMBUNG KE HALAMAN 2

1
2
Irvan
Irvan adalah content writer yang berpengalaman lebih dari 5 tahun di bidang pop culture termasuk film, otaku stuff dan gaming. Di Greenscene, Irvan berfokus untuk coverage di topik seputar Otaku.