Batman adalah salah satu superhero DC yang terkenal karena kepribadiannya yang misterius. Sekilas dia terlihat pendiam, tetapi jika dia sudah beraksi, Batman berubah menjadi mimpi buruk bagi siapa pun. Bahkan keseramannya bukan hanya terkenal di kalangan musuh saja, melainkan di antara anggota Justice League juga. Walaupun begitu, dibalik sosoknya yang menakutkan, Batman tidak pernah diperlihatkan membunuh, bahkan dalam keadaan terdesak. Karakternya itu terus dijaga di DC Universe, sampai akhirnya trailer baru The Batman mengungkap Batman pada tingkat yang lebih mengerikan lagi.

Secara teori mungkin Batman bisa saja membunuh setiap lawannya, termasuk Joker yang telah menyebabkan masalah selama bertahun-tahun. Namun, hal itu tidak dilakukan oleh Batman untuk suatu alasan. Seperti yang terlihat di trilogi Dark Knight (2005-2012) karya Chrsitoper Nolan, di mana Batman hanya menggunakan senjata-senjata taktik yang tidak mematikan, padahal semua musuhnya menggunakan senjata yang sangat berbahaya. Di Batman Begins, Batman percaya bahwa dengan membunuh hanya akan membuatnya lebih buruk dari musuh-musuh yang dihadapinya.

Namun, tampaknya moral Batman sebelumnya akan sedikit diubah di film The Batman mendatang. Di trailer baru yang terungkap dalam acara DC FanDome 2021, Batman yang diperankan oleh Robert Pattinson hadir lebih brutal. Di trailernya, saat Batman melawan segerombolan penjahat bersenjata, dia melawan dan tidak memberi ampun pada para penjahat tersebut, bahkan salah satu penjahat diperlihatkan dicekik dan disetrum olehnya. Ada kemungkinan sutradara Matt Reeves ingin memperkenalkan versi batman yang jauh lebih brutal, atau bahkan versi Batman yang membunuh para penjahatnya.

Di film The Batman, Matt Reeves kemungkinan menghadirkan versi Batman yang terinspirasi dari komik Detective Comics, yang dirilis tahun 40-an. Dalam komik tersebut, Batman digambarkan sebagai pembela kebenaran yang tidak ragu membunuh musuh-musuhnya. Di issue #27 contohnya, Batman memukul seorang penjahat sampai terjatuh ke cairan asam. Kemudian di issue #30, Batman yang sedang mengayun tidak segan-segan menendang leher penjahat yang menembakinya hingga patah. Dan yang tidak kalah brutal adalah di issue #37, di mana Batman memukuli seorang penjahat sampai terpental hingga akhirnya tubuh penjahat tersebut tertusuk pisau.

Batman versi Detective Comics hampir sama seperti yang terlihat di trailer The Batman. Di trailernya, ada adegan di mana Batman terus memukuli musuh yang sudah tidak berkutik. Batman juga hadir dengan emosi yang meledak-ledak, ketika dia marah tampaknya semua orang akan ngeri menghadapinya. Dan saat lampu panggilan Batman menyala di langit, Batman mengatakan bahwa, “Itu bukan hanya sekadar panggilan, melainkan sebuah peringatan!” Sepertinya yang dimaksud Batman adalah peringatan bagi musuh-musuhnya bahwa “Vengeance” alias pembalasan dendam akan segera datang menghabisi mereka.

Jika benar Batman Pattinson akan membunuh di filmnya nanti, belum jelas apakah dia dengan sengaja membunuh para musuh-musuhnya, atau secara tidak sengaja karena suatu kondisi. Karena jika melihat musuh-musuhnya yang juga tidak kalah brutal, seperti penjahat Riddler (Paul Dano) yang digambarkan sebagai sosok pembunuh berantai, tidak aneh jika pada akhirnya Batman memutuskan untuk jauh lebih brutal. Hal itu bisa saja Batman lakukan agar menjadi peringatan yang sangat jelas bagi musuh-musuh Batman, bahwa “jangan macam-macam” di Kota Gotham.

Masih perlu dilihat lagi apakah Batman benar-benar akan membunuh atau tidak. Namun, sepertinya akan menarik juga melihat Batman dengan karakter baru yang mematikan. Ditambah lagi, respons awal screening test film The Batman sebelumnya mengungkapkan bahwa filmnya terasa seperti film horor dengan plot twist yang akan membuat semua orang takjub dan tidak percaya. Kita saksikan saja nanti kengeriannya di film The Batman yang dijadwalkan rilis pada tanggal 4 Maret 2022.

Egie
Egie adalah content writer yang memiliki passion tinggi untuk topik pop culture seputar komik, film dan series. Bergabung sejak tahun 2021, kini Egie menjadi salah satu sosok paling di andalkan untuk covering berbagai hal seputar pop culture.