One Piece adalah salah satu seri manga paling panjang di dunia. Serinya sendiri sudah ada sejak tahun 90an, dan hingga kini ceritanya masih terus berlanjut. Karena memiliki cerita yang sangat panjang, banyak karakter yang berubah seiring berjalannya waktu. Perubahan tersebut tentunya dilakukan untuk kebutuhan cerita yang terus berkembang. Salah satu karakter yang mendapatkan perubahan yang signifikan adalah Vinsmoke Sanji. Ada banyak hal yang berubah dari Sanji, sejak debutnya di seri One Piece. Apa saja? Simak di bawah ini Geeks.

Setia Kepada Temannya

Sanji memang salah satu karakter yang terkenal selalu mengagumi wanita. Karena Sanji dahulu sering mengagumi wanita, Sanji tidak begitu dekat dengan pria. Memang, Sanji masih tetap melakukan itu hingga sekarang, tetapi ada banyak perubahan yang terjadi pada Sanji. Dalam Whole Cake Island misalnya, Sanji meninggalkan Luffy dan anggota Topi Jerami lainnya demi menikahi Chalotte Pudding. Tetapi Sanji meninggalkan teman-temannya karena dalam kondisi yang terpaksa. Saat itu, Sanji masih memikirkan nasib teman-temannya. Bahkan Sanji juga bersedih karena tidak mampu melindungi mereka dan harus berpisah.

Semakin Penuh Kasih Sayang

Sanji memang selalu menunjukkan rasa kasih sayangnya kepada wanita, apalagi ketika wanita tersebut dalam masalah. Contohnya saat Sanji menunjukkan kasih sayangnya pada Robin dan Vivi. Tapi di awal seri One Piece bergulir, kita sering diperlihatkan kebengisannya terhadap musuh. Namun untungnya sifat Sanji berubah seiring berjalannya waktu. Sanji kini rela menolong siapapun, bahwa Sanji rela menolong orang yang berniat melukai dan membunuhnya. Contohnya, Sanji menyelamatkan keluarga Vinsmoke. Padahal, Sanji adalah anak terbuang di keluarga tersebut, dan ayahnya, Vinsmoke Judge, sering memukulinya saat kecil.

Kehadiran Charlotte Pudding

Charlotte Pudding adalah salah satu sosok yang dapat mengubah kehidupan Sanji, karena dia adalah wanita yang secara serius membangun hubungan dengan Sanji. Sanji sendiri sangat mencintai Pudding dan berencana untuk menikahinya. Namun kemudian terungkap bahwa Pudding memiliki niatan tertentu dan ia merupakan sosok yang sangat jahat. Pudding selalu berusaha membunuh Sanji dengan tangannya sendiri. Pada akhirnya, Charlotte Pudding menjadi wanita pertama yang membuat Sanji memiliki perasaan negatif terhadap wanita di sepanjang seri One Piece.

Penampilan yang Berubah Drastis

Pasca perang besar di Marineford, seri One Piece menghadirkan sebuah timeskip yang terjadi selama dua tahun. Saat timeskip terjadi, seluruh anggota Topi Jerami dikirim ke tempat berbeda untuk berlatih dengan menghadapi musuh yang semakin kuat. Setelah timeskip, para anggota Topi Jerami bukan hanya semakin kuat, tetapi penampilan mereka juga semakin berubah. Salah satu anggota Topi Jerami yang mengalami perubahan drastis adalah Sanji. Setelah timeskip, Sanji terlihat lebih tinggi dengan leher yang besar. Bisa jadi itu semua karena hasil latihannya. Rambutnya pun jauh lebih panjang dari sebelumnya, dan menutupi sebagian wajah kanannya.

Perasaan Sanji Terhadap Keluarga

Sanji memang memiliki kisah hidup yang buruk terkait dengan keluarganya. Sanji sendiri merupakan bagian dari keluarga Vinsmoke yang terkenal karena kekuatannya. Keluarga Vinsmoke adalah mesin pembunuh yang ditakuti di dunia One Piece. Namun Sanji berbeda dari saudara-saudaranya. Sanji sangat mencintai pekerjaannya sebagai koki. Sayangnya, hal tersebut membuat keluarganya marah. Karena mendapat larangan keras, Sanji pun membenci keluarganya. Sanji lantas memutuskan kabur dari rumahnya dan tidak ingin kembali. Namun perasaan benci Sanji terhadap keluarganya sudah mulai berkurang, dan Sanji pernah menyelamatkan nyawa saudaranya dari Big Mom.

Restu
https://www.greenscene.co.id/author/restuprawira/