Mengingat tema utama yang diusung adalah bajak laut, lautan adalah sesuatu yang sangat fundamental dalam cerita One Piece. Laut seolah sudah menjadi setting tempat utama dalam serinya, meskipun memang kebanyakan ceritanya juga bertempat di darat. Ada banyak keunikan yang dihadirkan di lautan dalam cerita One Piece, seperti misalnya keberadaan monster laut.

Semua hal tersebut bisa terwujud berkat kejeniusan Eiichiro Oda sebagai seorang kreator. Oda berusaha membangun sebuah dunia yang sangat luar biasa bagi serinya. Keunikan dan detail yang disampaikan dalam ceritanya mengenai dunia One Piece, membuat serinya sedikit berbeda dengan seri anime lain. Lalu, apa saja fakta menarik mengenai dunia di One Piece?

Wilayah Permukaan Disebut Sebagai Blue Sea

Quora.com

Diperkenalkan sejak awal serinya, Blue Sea adalah yang membuat seluruh dunia menyatu. Blue Sea sendiri memiliki beberapa samudera, dan beberapa pulau serta daratan yang melintang di sepanjang planet tersebut. Blue Sea memiliki luas yang sangat luar biasa dan karena itulah Blue Sea kemudian dibagi ke dalam beberapa bagian dan bagian yang paling penting dari Blue Sea adalah wilayah Grand Line.

Hanya Ada Satu Benua Yang Disebut Red Line

CBR.com

Yang menarik adalah dalam dunia One Piece hanya terdapat satu benua saja yang memanjang ke seluruh planet, yang mana benua ini kemudian disebut sebagai Red Line. Dengan ukurannya yang sangat besar dan memanjang serta membelah lautan, Red Line memang berada tepat di tengah-tengah lautan. Red Line juga memiliki beberapa pulau, yang mana semuanya saling terhubung. Juga, Red Line memiliki wilayah dari dalam lautan sampai ke atas permukaan laut.

Terdapat Tujuh Lautan Yang Dipisahkan Oleh Red Line

Duniagames.com

Daratan yang memanjang luas di atas laut yang disebut sebagai Red Line menjadi pemisah bagi beberapa bagian laut. Diapit oleh dua sabut laut (belt of the sea) yang disebut sebagai Calm Belt, yang juga membelah Red Line, lautan di seluruh dunia kemudian dibagi menjadi empat Blues, yaitu North Blue, East Blue, South Blue, dan West Blue. Samudera yang membelah kedua Calm Belt diketahui sebagai Grand Line, dan menjadi tempat dimana seluruh cerita berada.

Ada Laut Di Atas Langit

Mangathrill.com

Meskipun Blue Sea dalam cerita One Piece cukup kompleks untuk dielaskan, namun itu bukanlah akhir dari semuanya.  Lautan dalam cerita One Piece juga mengandung sebuah elemen yang disebut pyrobloin, yang mana ketika menyembur ke udara, akan menyebabkan kepadatan awan berubah dan kemudian meninggi sehingga membentung Lautan Awan. Lautan awan ini sama halnya seperti lautan biasa dimana kita bisa berenang atau melintas. Yang membedakan adalah kepadatannya saja.

Ada Pulau Di Atas Langit

Selain lautan, yang juga luar biasa adalah adanya pulau di atas langit. Hal ini diperkenalkan kepada para fans dalam arc Pulau Langit. Dalam ceritanya dijelaskan bahwa di dunia One Piece terdapat sesuatu yang luar biasa, yang disebut sebagai pulau langit. Keberadaannya benar-benar tersembunyi karena berada di ketinggian puluhan ribu meter. Nama pulaunya sendiri adalah Skypiea atau pulau langit.

box24news.com

Namun, yang menarik adalah Skypiea sebenarnya merupakan salah satu dari pulau langit yang ada. Kita juga mengenal pulau langit lain seperti Birka atau Weatheria. Atau di arc Dressrosa kita mengetahui bahwa Kaido melompat dari atas pulau langit yang bernama Baloon Terminal.

Calm Belt, Tempat Yang Aneh

CBR.com

Seperti yang disebutkan di atas, Grand Line diapit oleh sepasang sabuk laut yang disebut Calm Belt, yang mana keduanya saling terhubung. Calm Belt adalah wilayah di lautan yang paling berbahaya. Pasalnya, sesuai dengan namanya, Calm Belt adalah wilayah lautan yang sangat tenang. Tidak ada ombak ataupun angin di wilayah tersebut. Mustahil untuk bergerak tanpa adanya bantuan dari dayung. Yang juga tidak kalah mengerikan, Calm Belt adalah tempat bersemayam banyak monster laut ganas, seperti halnya Sea Kings.

Terdapat Sebuah Lubang di Red Line

Kawasan Red Line memanjang hampir melingkari seluruh dunia dan wilayahnya bahkan sampai juga ke bawah laut hingga permukaan. Seperti halnya pulau di atas lautan, ada juga sebuah pulau yang berlokasi di bawah laut, tepatnya di bawah Red Line. Pulau tersebut bernama pulau duyung, yang mana pulau duyung tersebut menjadi tujuan bagi para pelaut yang ingin pergi ke New World.

Jurnalotaku.com

Rute ini melintas celah di bawah Red Line dan menjadi pilihan bagi mereka yang tidak ingin menggunakan jalur yang melintasi Red Line. Pulau duyung sendiri terlindungi oleh sebuah gelembung pelindung yang luar biasa. Mereka mendapatkan suplai cahaya dan udara Sunlight Tree Eve, yang mengalirkan cahaya dari permukaan laut ke bawah. Jika pulau langit atau Skypiea berada di 10.000 meter di atas permukaan laut, maka pulau duyung berada di 10.000 meter di bawah permukaan laut.

Iklim Dan Cuaca di Masing-masing pulau Berbeda

Iklim dan juga cuaca di dunia One Piece bisa sangat beragam. Ada yang menyenangkan, ada yang panas, ada yang dingin, dan ada juga dalam beberapa pulau, seperti Little Garden, selalu berada di iklim yang sama sejak jutaan tahun yang lalu. itulah mengapa pulau tersebut disebut sebagai pulau porasejarah dan selalu terjebak dalam lingkaran waktu.

Aminoapps.com

Little Garden merupakan rumah bagi banyak dinosaurus dan iklim disana juga sangat ekstrem yang membuat manusia jarang bisa bertahan hidup. Littel Garden juga memiliki penyakit “khas” yang sudah tidak ada lagi di dunia, seperti misalnya Kestia.

Total Ada 20.000.000 Pulau di Seluruh One Piece

animeupdates7.blogspot.com

Meskipun sulit untuk dihitung secara pasti di peta, namun diyakini bahwa dunia dalam cerita One Piece memiliki jumlah pulau sekitar 20.000.000 pulau. Hal ini bisa dilihat di chapter 964, dimana Marco berbicara kepada Nekomamushi dan Inuarashi dan mengajarkan mereka tentang jumlah keseluruhan pulau yang ada di seluruh dunia. Sejauh ini, baru sedikit pulau yang sudah diperkenalkan dalam ceritanya. Apakah Oda akan memperkenalkan pulau lainnya? kita nantikan saja ya Geeks!

Irvan
Irvan adalah content writer yang berpengalaman lebih dari 5 tahun di bidang pop culture termasuk film, otaku stuff dan gaming. Di Greenscene, Irvan berfokus untuk coverage di topik seputar Otaku.