Apakah Eren Yeager sudah benar-benar mati? Inilah pertanyaan yang masih banyak diperdebatkan oleh para fans dari Attack on Titan setelah apa yang terjadi di chapter terbaru seri manganya. Momen Rumbling masih berlangsung dan sedikit lagi hampir menyentuh benteng terakhir pertahanan Marley. Para pasukan aliansi masih terus mencoba untuk menghentikan pergerakan dari Founding Titan Eren dan pasukan Wall Titan.
Mereka mencoba untuk melakukan usaha terakhir yaitu meminta bantuan dari para pewaris Titan lainnya. Hal ini diperlihatkan di chapter 137 kemarin, dimana di dunia Path, dua karakter utama dalam ceritanya, Zeke Yeager dan Armin Arlert, mencoba untuk keluar dari dunia Path dan juga meminta bantuan dari para pewaris Titan sebelumnya untuk membantu mereka.
Dan rencana tersebut berhasil, dimana para pewaris Titan terdahulu ikut membantu mengalahkan para Titan lainnya yang berusaha melindungi Founding titan. Sampai kemudian pada akhirnya Jean berhasil meledakan leher dari Eren. Rumbling kemudian berhenti bergerak, dan Armin dengan kekuatan Colossal Titannya berusaha meledakan wilayah tersebut.
Sebagian fans meyakini bahwa Eren Yeager masih hidup. Salah satu alasannya adalah perbedaan kekuatan yang sangat jauh alias tidak seimbang dan tidak rasional. Alasan ini sebenarnya bisa dibilang cukup masuk akal. Pasalnya, sedari awal momen Rumbling dimulai, kita sudah disuguhkan oleh perbedaan kekuatan yang sangat jauh berbeda antara pasukan militer Marley dan serangan para Titan.
Contohnya, saat angkatan laut Marley berusaha menghentikan serangan Wall Titan di laut dengan meriam anti-titan, mereka semua tidak mampu melakukan apapun untuk menghentikan para Wall Titan. Mereka pun akhirnya kalah. Kemudian saat di pelabuhan Marley, hal yang sama kembali terjadi. Manusia tidak sanggup menghadapi amukan para Titan.
Terakhir di pertempuran benteng Salta, Marley mengirimkan pasukan serangan udaranya untuk menghadapi para Titan. Para pasukan Marley memang berhasil menyerang mereka, tapi bukan berarti mereka bisa menang. Justru Founding Titan dan Rumbling masih terus melanjutkan misinya. Dan di chapter 137, kita melihat seolah rentetan peristiwa yang terjadi sebelumnya menjadi tidak berguna.
Dengan kekuatan yang dimiliki, Eren dan juga para Titan lainnya bisa dikalahkan hanya dengan beberapa orang dari pasukan aliansi. Memang ada dua Ackerman dan lima Titan Shifter yang menghadapi mereka. Namun, bagaimana mungkin kemudian mereka bisa mengalahkan Eren dan pasukan Titan lainnya yang sudah berhasil mengalahkan ribuan kapal perang Marley dan juga berhasil menghancurkan militer Marley lainnya.
Yang juga menarik adalah tidak ada satupun pasukan aliansi yang tewas dalam penyerangan ke tubuh Founding Titan. Inilah kemudian yang menjadi perdebatan di kalangan para fans. Plot yang dihadirkan oleh Hajime Isayama dianggap tidak logis dan rasional. Tidak ada penjelasan logis mengapa mereka bisa menang. Entah karena Hajime Isayama harus segera menyelesaikan semuanya sehingga semua detail terkesan terburu-buru. Hasilnya adalah sebuah plot yang dipaksakan.
Logikanya, jika melawan ribuan pasukan militer Marley saja Eren dan Wall Titan bisa menang dengan mudah, maka pertarungan melawan pasukan aliansi seharusnya bisa selesai dalam waktu singkat. Memang disana ada Levi dan Mikasa, namun Levi sendiri tidak dalam keadaan sempurna. Dan rasanya keduanya juga tidak akan sanggup menghadapi kekuatan besar dari Rumbling, terlepas reputasi mereka sebagai Pasukan Survey yang paling kuat. Kita nantikan saja ya Geeks bagaimana nasib Eren dan yang lain di chapter yang adakan datang. (Featured Image: aminoapps.com)
