Dalam arc Wanokuni, Red Scabbards memiliki peran penting selain aliansi besar Topi Jerami. Seperti yang diperlihatkan dalam cerita, Red Scabbards merupakan sebutan bagi sembilan anak buah Kozuki Oden. Mereka menjadi bawahan Oden dan menjadi pelindung keluarganya. Latar belakang mereka beragam, ada yang seorang ninja, samurai, dan lainnya. Yang pasti mereka bekerja untuk satu nama, Kozuki Oden.

Mereka kemudian direkrut oleh Oden, dilatih bagaimana bersikap yang baik dan menjadi seorang bawahan yang baik. Meskipun mereka adalah bawahannya, namun Oden rela bertaruh nyawa demi mereka. Contohnya adalah pada saat eksekusi dirinya berlangsung, dimana dia rela mengangkat kesembilan anak buahnya tersebut agar tidak ikut direbus di minyak panas.

Secara logika, hal itu memang sulit diterima oleh akal sehat. Namun, Oden memiliki Haki senjata yang luar biasa, dimana dia bisa menahan rasa panas dari minyak tersebut. Berbicara mengenai Red Scabbards sendiri, beberapa waktu lalu Eiichiro Oda sang kreator manganya memberikan informasi detail tentang Red Scabbards. Informasinya lebih kepada tinggi dari masing-masing karakter dan apa makanan kesukaan mereka.

Oda Sensei menjawab pertanyaan seorang fans di SBS, dimana  fan tersebut bertanya mengenai detail tentang Red Scabbards lain selain Kyoshiro – Denjiro. Berdasarkan dari apa yang disampaikan oleh Oda Sensei mengenai detail Red Scabbards ini, khususnya mengenai tinggi mereka, Ashura Doji menduduki peringkat pertama menjadi anggota Red Scabbards paling tinggi yaitu 544 cm alias 5,4 meter.

Nekomamushi berada di peringkat kedua dengan tinggi badan yaitu 522 cm atau 5,22 m. Peringkat ketiga diduduki oleh Inuarashi dengan tinggi badan 511 cm atau 5, 11 m. Kozuki Oden sendiri memiliki tinggi sekitar 382 cm atau sekitar 3,82 m. Meskipun secara detail masing-masing karakter memiliki ukuran tubuh yang berbeda-beda, namun terkadang hal ini menjadi “masalah” yang muncul di ceritanya. Dan tidak jarang hal ini menjadi kritikan dari para fans.

Harus diakui tugas dari Eiichiro Oda sangatah berat. Dia harus menyiapkan cerita, gambar, dan sebagainya. Namun, terkadang Oda sensei juga lupa untuk memperhatikan detail tersebut dalam ceritanya, dalam kasus ini adalah tinggi badan karakternya. Para fans sering kali menemukan “kejanggalan” dalam hal ini, misalnya tinggi karakter A seharusnya lebih tinggi dari karakter B. Pada kenyataanya mereka terlihat setara.

Meskipun mungkin sebenarnya hal ini terlihat biasa saja dan merupakan hal yang kecil, tentu akan lebih baik jika detail mengenai tinggi badan ini tetap diperhatikan. Selain untuk menambah efek dramatis ceritanya, hal ini juga akan menambah kredibilitas Oda Sensei yang dikenal sebagai mangaka yang memperhatikan detail.

Irvan
Irvan adalah content writer yang berpengalaman lebih dari 5 tahun di bidang pop culture termasuk film, otaku stuff dan gaming. Di Greenscene, Irvan berfokus untuk coverage di topik seputar Otaku.