Anime adalah istilah yang digunakan untuk merujuk pada tayangan animasi yang berasal dari Jepang. Anime mencakup berbagai genre, mulai dari action, adventure, romance, fantasy, sci-fi, hingga horror, dan umumnya ditujukan untuk penonton dari berbagai kelompok usia. Meski mayoritas ending anime berakhir dengan happy ending, tetapi ternyata ada juga beberapa anime yang memiliki ending cukup tragis untuk disimak. Apa saja anime yang berakhir dengan ending tragis? Simak berikut ini Geeks!
9Tokyo Magnitude 8.0
Tokyo Magnitude 8.0 pertama kali ditayangkan pada tahun 2009 dan diproduksi oleh studio Bones, yang juga terkenal karena karya-karyanya seperti Fullmetal Alchemist dan My Hero Academia. Salah satu aspek yang membuat anime ini menonjol adalah realisme dalam menggambarkan dampak gempa bumi besar di Tokyo. Tokyo Magnitude 8.0 mengisahkan tentang kehidupan sehari-hari Mirai Onosawa, seorang siswa sekolah menengah yang pemalu, dan adik perempuannya, Yuuki, yang energik dan ceria.
Mereka berdua mengunjungi Tokyo untuk melihat pameran robot, namun kunjungan mereka tiba-tiba terganggu oleh gempa bumi hebat dengan magnitudo 8,0. Setelah gempa bumi, Mirai dan Yuuki berjuang melintasi kota yang hancur demi mencapai rumah mereka di Shibuya. Mereka bertemu dengan Mari Kusakabe, seorang wanita muda yang membantu mereka dalam perjalanan kembali ke rumah.
Di tengah-tengah kekacauan dan keputusasaan, mereka harus bersatu dan berjuang melawan tantangan demi bertahan hidup. Pada akhirnya Mari memang berhasil bertemu kembali dengan putri dan ibunya, sementara Mirai menemui orang tuanya tanpa Yuki, yang meninggal dalam perjalanan yang sangat mengharukan bagi siapapun yang menontonnya.
