Geeks masih ingat dengan salah satu film terbaik di tahun 2007 berjudul I Am Legend? Film tersebut sukses menarik perhatian. Selain karena dibintangi oleh Will Smith, film tersebut juga memiliki cerita yang menarik tentang dunia yang hancur karena wabah mengerikan. Will Smith sendiri memerankan seorang karakter bernama Dr. Robert Neville, seorang ahli virus yang mampu bertahan hidup di New York. Ternyata nih Geeks, I Am Legend memiliki ending alternatif yang berbeda dari yang kita lihat. Seperti apa ending alternatifnya?
Ending Asli
Setelah menghabiskan belasan tahun untuk mencari obat penangkal, Dr. Robert Neville berhasil menangkap seorang Darkseeker (makhluk seperti zombie yang muncul dalam I Am Legend), dengan niat untuk melakukan eksperimen terhadapnya demi mencari obat penyembuh. Setiap orang yang terkena gigitan Darkseeker, maka orang tersebut akan bermutasi menjadi makhluk tersebut. Yang menarik, Darkseeker tidak akan muncul di siang hari karena kulit mereka akan terbakar ketika terkena cahaya matahari. Oleh karena itulah Neville selalu beraksi di siang hari, dan ketika malam tiba, Neville akan bersembunyi. Setelah menyangka bahwa hanya dia orang terakhir yang bertahan di Bumi, Neville kemudian sadar bahwa ada orang lain yang selamat.
Seorang wanita bernama Anna dan anak laki-laki bernama Ethan berhasil menyelamatkan nyawa Neville, ketika dia melakukan kesalahan fatal. Neville kemudian mulai menerima fakta bahwa dia tidak sendirian, dan mungkin masih ada orang lain di luar sana yang masih bertahan. Tetapi suatu malam, para Darkseeker mulai menyerang tempat persembunyian Neville. Ternyata Neville menangkap Darkseeker wanita (yang dia sebut Alpha), dan pasangan Darkseekernya menginginkannya kembali. Para Darkseeker pun mulai merangsek masuk ke tempat tinggal Neville, hingga akhirnya memaksa Neville, Anna, dan Ethan terpojok dan membuat mereka bersembunyi di laboratorium bawah tanah, tempat di mana Neville juga melakukan eksperimen terhadap Alpha.
Saat situasi mulai mencekam karena para Darkseeker semakin mendekat, ternyata upaya penyembuhan yang dilakukan Neville terhadap Alpha berhasil. Pada akhirnya, Neville mengambil sampel darah Alpha, dan sampel tersebut dia serahkan kepada Anna. Neville ingin agar Anna dapat keluar dari tempat tersebut dan membawa sampel tersebut kepada para survivor yang masih hidup, agar mereka dapat membuat obat penyembuh.
Dan di akhir, Neville meledakkan dirinya untuk mengalahkan para Darkseeker, sehingga memberikan kesempatan Anna untuk keluar dari tempat tersebut. Film berakhir dengan Anna dan Ethan yang tiba di sebuah kamp survivor yang terletak di Bethel, Vermont, untuk menyerahkan sampel darah Alpha. Nevile tidak hanya dipandang sebagai pahlawan, tetapi dia juga menjadi legenda karena berhasil menemukan obat penyembuh. Ending ini memang sangat berbeda dengan ending alternatif yang akan kita bahas di bawah ini.
Ending Alternatif yang Tidak Disukai
Seperti yang disebutkan di atas bahwa sebenarnya ada ending alternatif yang pernah dibuat. Bahkan ending alternatif itu sempat diperlihatkan kepada publik (secara terbatas), saat screentest dilakukan. Setelah menyaksikan ending alternatif itu, para penonton merasa kurang “greget”, karena mereka ingin melihat bahwa Neville sebagai pahlawan, bukan sebagai ilmuwan gila yang melakukan eksperimen kepada Darkseeker. Karena tanggapan dari screentest tersebut buruk, para kru film melakukan syuting ulang di menit-menit terakhir untuk memberikan ending yang lebih disukai.
Pada akhirnya, ending barunya memang lebih disukai oleh para penonton di bioskop, tetapi ending ini berbeda dari buku yang mengadaptasi kisah I Am Legend, yang rilis tahun 1954 dan dibuat oleh Richard Matheson. Nah buat kalian yang ingin tahu detail dari ending alternatif I Am Legend, ending tersebut memperlihatkan ketika Neville melihat kupu-kupu, dan dia menyadari bahwa Darkseeker adalah makhluk hidup biasa, bukan monster.
Sang Alpha pria menggambar kupu-kupu di pintu yang memisahkan antara Nevill dari para Darkseeker. Melihat Alpha pria tersebut menggambar, Neville menyadari bahwa makhluk itu mencoba berkomunikasi dengannya. Neville kemudian juga melihat bahwa ada tato kupu-kupu yang terdapat di lengan Alpha wanita, yang menunjukkan bahwa Alpha pria dan Alpha wanita adalah pasangan. Itulah alasan mengapa Alpha pria dan Darkseeker lainnya menyerang lab Neville.
Neville akhirnya menyadari bahwa dia telah melakukan eksperimen yang “tidak manusiawi” terhadap makhluk tersebut, sehingga akhirnya Neville menyerahkan Alpha wanita kepada Alpha pria, tanpa mengambil darahnya yang bisa dijadikan sebagai obat penyembuh. Para Darkseeker itu berhasil menunjukkan kepada Neville bahwa mereka memiliki perasaan atau bahkan struktur sosial. Sebenarnya ending alternatif ini memberikan pesan bahwa waktu manusia di planet Bumi sebagai spesies dominan telah berakhir.
Potensi Sekuel
Beruntung karena ending alternatif itu tidak kita saksikan di bioskop, karena sepertinya penonton akan jauh lebih menyukai ending yang kita lihat sekarang. Faktanya, ending yang kita lihat justru membuahkan sekuel, dengan Will Smith yang akan kembali memerankan Robert Neville. Penulis naskah I Am Legend, Akiva Goldsman juga kembali didapuk sebagai penulis naskahnya. Nantinya, film tersebut juga akan dibintangi oleh Michael B. Jordan.
Tetapi hingga kini, masih belum ada informasi akan seperti apa arah sekuelnya, tetapi yang jelas filmnya nanti akan menceritakan satu atau dua dekade setelah wabah virus mulai menyebar dan merubah orang-orang menjadi Darkseeker. Dan yang menjadi pertanyaan adalah bagaimana karakter Neville bisa hidup kembali, setelah sebelumnya dia diceritakan tewas?
Itulah dia Geeks penjelasan tentang ending alternatif dari film I Am Legend 2 yang sangat fenomenal ketika film itu rilis di tahun 2007. Sayangnya, pengumuman tentang lanjutan cerita I Am Legend baru terjadi setelah 16 tahun berlalu. Apakah I Am Legend 2 masih akan terasa relevan? Kita tunggu aja ya Geeks!
