Pasukan Revolusi adalah orgasasi misterius dalam cerita One Piece yang memiliki pengaruh besar terhadap situasi di dunia. Mereka adalah salah satu ancaman besar yang harus Pemerintah Dunia hadapi. Pemimpin mereka, Monkey D. Dragon, adalah manusia paling dicari di seluruh dunia. Nama Dragon sudah sangat tersohor di dunia One Piece.

Pasukan Revolusi selama ini bergerak secara senyap dari balik bayang-bayang. Satu persatu wilayah yang ada di Grand Line, mereka bantu untuk mendapatkan kemerdekaannya dari pihak Pemerintah Dunia. Karena itulah tidak jarang, para anggota dari Pasukan Revolusi harus bertarung melawan angkatan laut atau pasukan Pemerintah Dunia. Contoh nyatanya adalah ketika Pasukan Revolusi membantu sebuah negara kecil bernama Villa/Vira.

Saat ini, memang masih belum kita ketahui secara resmi apa sebenarnya tujuan Dragon membentuk organisasi ini. Namun, berdasarkan apa yang ada dalam ceritanya sudah jelas bahwa terbentuknya organisasi ini bertujuan untuk membantu wilayah yang memang ingin lepas dari cengkraman Pemerintah Dunia. Dalam artikel lain sendiri ada penjelasan bahwa yang menjadi musuh utama mereka sebenarnya adalah kaum naga langit.

Selama ini, Pemerintah Dunia selalu berusaha untuk mengendalikan semuanya. Mereka yang membuat hukum, dan mereka juga yang akan menghukum siapapun yang melanggar. Banyak orang yang kemudian merasa tersiksa dan terkekang karena hal ini. Itulah alasan mengapa Pasukan Revolusi berusaha menghancurkan sistem Pemerintah Dunia dan membantu berbagai wilayah di Grand Line.

BACA JUGA: Berbagai Detail Penting Film Fast & Furious 10!

Peran Mereka Sejauh Ini

Sejak awal kemunculannya, Pasukan Revolusi memang sangat jarang terlibat dalam berbagai peristiwa besar. Jika kita merunut ke belakang, hanya ada beberapa peristiwa besar yang melibatkan kelompok ini. Misalnya saat pertempuran besar melawan kelompok Blackbeard, yang terjadi secara off-screen. Akibat peristiwa tersebut, markas Pasukan Revolusi akhirnya hancur dan harus pindah ke wilayah lain.

Kemudian, kita juga melihat bagaimana Sabo dan beberapa komandan lainnya pergi menyusup ke Mary Geoise. Tujuan utama mereka tidak lain adalah menyelamatkan Kuma. Sempat muncul beberapa informasi penting terkait hal ini, seperti salah satunya Sabo yang bertarung melawan Fujitora dan Green Bull. Kabar tentang Sabo bahkan sampai menghebohkan banyak pihak, setelah dia dikabarkan tewas.

BACA JUGA: Jadwal Rilis No Way Home Extended Cut di Indonesia!

Pasukan Revolusi juga melakukan riset dan penelitian tentang senjata dan mineral yang ada di Wano, seperti yang muncul di chapter sebelumnya. Selain beberapa momen dan peristiwa di atas, Oda Sensei nampaknya masih belum memberikan lagi kesempatan kepada mereka untuk muncul. Namun, dengan Saga terakhir yang akan mulai di chapter 1054, mungkin kita akhirnya akan melihat aksi yang lebih besar dari Pasukan Revolusi.

KE HALAMAN 2

1
2
Irvan
Irvan adalah content writer yang berpengalaman lebih dari 5 tahun di bidang pop culture termasuk film, otaku stuff dan gaming. Di Greenscene, Irvan berfokus untuk coverage di topik seputar Otaku.