Kapal laut menjadi salah satu alat transportasi paling penting di dunia One Piece, karena hampir sebagian besar dunia dikelilingi oleh lautan. Bajak laut juga identik dengan kapal, dan kapal bisa mencerminkan identitas dari sang pemiliknya. Sehingga, sebuah kapal tidak hanya menjadi alat transportasi biasa, namun juga menjadi sesuatu yang sangat berharga di dunia One Piece.

Beberapa kapal juga memiliki kelebihan dan keunikannya masing-masing, jadi setiap kapal di dunia One Piece tidak memiliki bentuk yang sama, kecuali kapal milik Angkatan Laut. Salah satu kapal yang cukup unik di dunia One Piece adalah milik bajak laut Kuja. Kelompok bajak laut Kuja berasal dari pulau Amazon Lily dan anak buahnya sangat setia pada Boa Hancock. Menurut informasi yang beredar, Kuja adalah nama suku yang berasal dari pulau Amazon Lily. Suku ini tidak memiliki laki-laki satu pun di dalam kelompoknya, sehingga mereka terkenal sebagai suku perempuan.

Keunikan yang dimiliki oleh kapal bajak laut Kuja adalah desainnya yang klasik. Mengangkat tema seperti kapal Viking masa lalu, kapal ini memiliki dua kepala ular yang berada di bagian depan kapal. Sedangkan warna dominan yang dimiliki oleh kapal ini adalah merah marun dan hijau tua. Warna tersebut senada dengan nuansa Viking zaman dahulu.

Dua kepala ular yang ada di bagian depan kapal ternyata bukanlah hiasan belaka. Itu adalah ular sungguhan yang digunakan sebagai tenaga penggerak kapal. Dua ular ini akan menggerakan kapal apabila tidak ada angin yang membuat kapal itu bergerak. Pertama kali tenaga ular ini digunakan adalah saat bajak laut Kuja ada di wilayah Calm Belt, wilayah ini terkenal dengan lautan yang penuh dengan monster laut namun tidak ada angin sama sekali. Banyak bajak laut pemula yang terperangkap di Calm Belt dan pada akhirnya tewas atau mati kelaparan karena kapalnya tidak bergerak. Namun hal itu tidak berlaku pada bajak laut Kuja yang memiliki tenaga ular sebagai penggerak kapal mereka.

Keunikan ini membuat bajak laut Kuja untung besar, sebab lautan adalah salah satu wilayah yang paling dominan di dunia One Piece dan juga memiliki banyak hal tidak terduga. Sehingga kapal yang penuh dengan fitur akan lebih baik dari pada kapal yang hanya memiliki ukuran besar namun tidak memiliki banyak fitur. Kuja telah memiliki kapal mereka sejak lama, namun sayangnya hingga sekarang masih belum terkonfirmasi siapa yang membuat kapal itu dan kenapa bangsa Kuja menggunakan dua ular di kapalnya

Pulau Amazon Lily memang dihuni oleh banyak suku Kuja, namun karena yang mendiami pulau ini hanya satu kelompok saja maka ada beberapa wilayah yang masih dihuni oleh hewan liar seperti ular, reptil dan lain-lain. Kemungkinan, dua ular tersebut juga berasal dari pulau Amazon Lily dan telah ditaklukan oleh para suku Kuja di masa lalu. Bahkan lambang bendera dari kelompok bajak laut Kuja adalah ular dan tengkorak, jadi ular menjadi sesuatu yang penting bagi kelompok ini.

Boa Hancock yang menjadi pimpinan tertinggi di pulau Amazon Lily juga menggunakan anting-anting yang berbentuk ular dan memiliki peliharaan seekor ular. Itu berarti hampir semua atribut yang berasal dari pulau ini berbentuk ular. Maka sangat wajar jika bajak laut Kuja juga menggunakan atribut ular sebagai salah satu ciri khas yang mereka miliki. Kemungkinan di masa lalu nenek moyang bangsa Kuja memiliki hubungan yang cukup erat dengan ular, hingga akhirnya hal itu berpengaruh pada suku Kuja dari dulu hingga sekarang.