Dalam cerita One Punch Man terdapat kemungkinan bahwa sosok God ada lebih dari satu dan memberikan kontribusi besar bagi umat manusia. Sejak pertama kali muncul dalam alur cerita One Punch Man, kemunculan sosok God sudah sering dikaitkan dengan kehancuran dunia. Ini karena God memiliki hasrat untuk menghancurkan umat manusia. Yang menarik adalah terdapat teori jika kemungkinan ada lebih dari satu God di cerita One Punch Man.
4 Siapa God
Dalam cerita One Punch Man, sosok misterius yang dikenal sebagai “God” perlahan sudah mulai diperkenalkan sebagai antagonis utama di seriesnya. Kekuatan yang sebenarnya dan apa tujuan dari sosok God masih belum diketahui secara jelas, namun dari apa yang sudah diperlihatkan sejauh ini sosok God bisa dianggap sebagai musuh yang sepadan untuk sang protagonis utama, Saitama.
God pertama kali muncul di manganya pada chapter 109, dalam momen kilas balik yang menjelaskan tentang sosok Homeless Emperor, salah satu eksekutif atau monster level tinggi di asosiasi monster. God merupakan makhluk yang memberikan Homeless Emperor kekuatan dahsyat dan kemudian kekuatan tersebut merubahnya menjadi monster dengan ancaman level naga.
Kemudian, God kembali muncul dalam penglihatan yang dimiliki oleh Psykos saat dia berusaha untuk menyatu dengan sang raja monster, Orochi. God muncul dihadapan Psykos dalam bentuk yang aneh, di mana bentuk wajahnya mirip seperti bentuk dari sel otak dan memberikan Psykos kekuatan yang jauh lebih dahsyat lagi. God pun kemudian muncul dihadapan Saitama dan Flashy Flash saat mereka terjebak di bawah tanah.
Saat itu, mereka melihat sebuah objek berupa kotak berwarna hitam dan mereka pun mendengar suara dari God. Dia kemudian menawarkan mereka kekuatan dahsyat. Namun, sebelumnya God meminta mereka untuk menyentuh kotak hitam tersebut untuk melihat apakah keduanya memang pantas untuk menerima kekuatan. Berdasarkan hal tersebut, God merupakan makhluk yang bisa memberikan kekuatan kepada siapa pun.
Dia bisa memberikannya dengan cara memberikan langsung kepada targetnya atau melalui kontak dengan salah satu kotak hitam, yang digambarkan oleh sosok Blast sebagai sebuah transmiter yang mendistorsi ruang dan waktu. Selain itu, kotak hitam tersebut digunakan sebagai “alat komunikasi” dengan God. Masih belum diketahui apa yang menjadi tujuan utama dari God. Meskipun begitu, diyakini bahwa God memiliki sebuah agenda penting dengan memberikan orang-orang kekuatan dahsyat salah satunya adalah menghancurkan dunia.
Hasrat Dan Perubahan Manusia – Ke Halaman 2
3 Hasrat Dan Perubahan Manusia
Meskipun informasi tentang God masih misterius, namun terdapat teori yang menarik di kalangan fans berkaitan dengan God. Dalam hal ini, teorinya menjelaskan bahwa kemungkinan ada lebih dari satu God dalam cerita One Punch Man. Keberadaan para God tersebut dianggap memberikan pengaruh yang sangat besar terhadap sosok Saitama dan juga seluruh sistem kekuatan di cerita One Punch Man.
Dalam teorinya dijelaskan bagaimana hasrat memiliki peranan penting dalam terciptanya para monster dan juga heroes dalam cerita ini. God kemudian memberikan kekuatan kepada beberapa karakter tertentu berdasarkan dari hasrat mereka dan juga apa yang mereka lakukan untuk mewujudkan hasrat tersebut. Hasrat juga memiliki peranan dalam menentukan seseorang apakah dia akan menjadi hero dan tetap menjadi manusia atau berubah menjadi monster.
Teorinya kemudian memberikan contoh bagaimana Darkshine Alloys memiliki keinginan terbesar untuk memiliki otot yang sangat berkilauan. Dan akhirnya, hal tersebut bisa terwujud di mana dia menjadi manusia yang memiliki otot besar dan berkilauan. Ini juga yang kemudian membuatnya menjadi sosok hero yang kita kenal sekarang. Hal yang sama juga terjadi kepada para monster, seperti Crablante.
Crablante merupakan sosok manusia yang memiliki obsesi aneh terhadap kepiting. Inilah yang kemudian membuatnya berubah menjadi monster manusia setengah kepiting. Di sisi lain, Saitama sangat senang untuk bertarung menghadapi para monster. Ini karena Saitama memiliki keinginan terbesar untuk menjadi sosok hero. Dan ini juga yang kemudian membuatnya melakukan latihan yang terkenal seperti lari, squat, dan sebagainya.
Teorinya kemudian lebih jauh menjelaskan bahwa emosi juga memiliki peranan dalam terbentuknya para monster dan hero. Ketika kemudian emosi negatif seperti marah, kesal, serakah, tamak, dan sebagainya menguasai seseorang maka kekuatan tersebut akan merubah mereka menjadi monster. Hal yang sama juga terjadi sebaliknya. Ketika emosi positif yang justru menguasai seseorang, maka mereka akan berubah menjadi hero dan tetap menjadi manusia.
God Lebih Dari Satu Di One Punch Man – Ke Halaman 3
2 God Lebih Dari Satu Di One Punch Man
Teorinya kemudian berkembang di mana disebutkan jika ada kemungkinan di dunia One Punch Man ada lebih dari satu God. Menurut teori tersebut ada kemungkinan jumlah God di universe One Punch Man ada delapan atau sembilan God. Sosok God yang pertama adalah yang sudah muncul dalam ceritanya dan yang kita kenal dengan sebutan ‘God’. Seperti yang dijelaskan di atas, God yang pertama ini memiliki wajah yang aneh.
Bentuknya mirip seperti otak dan penuh ulir. Menurut teorinya, bentuk dari God ini mirip dengan planet Jupiter. Hal ini pun sempat disinggung baik oleh Yusuke Murata ataupun kreator seriesnya, ONE. Dalam ceritanya, memang tidak ada penjelasan mengenai wujud dari God yang mirip permukaan Jupiter tersebut. Namun, Jupiter merupakan nama lain dari dewa kuno Zeus.
Zeus merupakan dewa langit dan petir dan juga merupakan sosok dewa yang paling kuat dan berpengaruh terhadap dewa lainnya. Terdapat petunjuk menarik mengenai hal ini di mana dalam beberapa gambar nampak God berdiri di sebuah planet. Banyak yang menganggap jika itu adalah bulan, namun ada juga yang menganggap jika itu merupakan sebuah planet lain.
Ketika God memberikan kekuatan kepada Garou dalam pertarungan melawan Saitama, nampak dia seolah turun ke bumi sambil diselimuti oleh awan dan petir. Inilah yang kemudian jadi alasan mengapa kemudian sosok God yang muncul di cerita One Punch Man merupakan ‘dewa’ diantara para dewa lainnya. Inilah yang kemudian jadi dasar dari teorinya jika kemungkinan ada dewa atau sosok God lainnya di cerita One Punch Man.
Kemungkinan, God lainnya berada di planet lainnya sesuai dengan sistem tata surya kita. Berdasarkan hal tersebut bumi bisa jadi memiliki dewa tersendiri yaitu Earth God. Namun, jika kemudian Jupiter God yang muncul dalam cerita utama pertanyaan besarnya di mana kemudian Earth God? Teorinya juga menjelaskan bahwa ada Earth God sudah tidak ada lagi dalam ceritanya.
Saitama Adalah Earth God – Ke Halaman 4
1 Saitama Adalah Earth God
Menurut teorinya, keberadaan Earth God yang menghilang kemungkinan ada kaitannya dengan sosok dewa tersebut yang memutuskan untuk berkhianat kepada Jupiter God. Karena itulah, Earth God kemudian mewariskan seluruh kekuatan miliknya kepada Saitama. Dalam cerita sebelumnya, dijelaskan jika God sudah menghadirkan batasan dalam setiap makhluk hidup yang mustahil untuk dilampaui.
Namun, Saitama mampu melamapui batasan tersebut. Inilah yang kemudian membuat Saitama disebut sebagai “Fist that turned against God” atau “Pukulan yang mampu menandingi sosok Dewa.” Seperti yang banyak dibahas oleh banyak orang, rasanya memang tidak masuk akal ketika kemudian Saitama hanya berlatih normal seperti manusia biasa dan memiliki kekuatan dewa.
Padahal, logikanya, ada banyak hero lain yang latihannya jauh lebih dahsyat dari Saitama namun level kekuatannya justru tidak bisa seperti Saitama. Karena itulah, alasan yang paling masuk akal adalah kemungkinan ada kekuatan dahsyat yang dimiliki oleh Saitama. Dalam hal ini, kekuatan dahsyat tersebut tidak lain merupakan kekuatan dari Earth God yang diwariskan kepadanya.
Konsepnya sendiri mirip seperti orang-orang yang diberikan kekuatan oleh sosok Jupiter God, seperti Homeless Emperor, Psykos, dan juga Garou. Namun, Saitama sendiri diyakini mampu untuk melampaui batasan dari kekuatan tersebut yang membuatnya menjadi sosok yang mustahil untuk dikalahkan oleh siapapun. Dan ini juga yang kemudian membuat Saitama dianggap menjadi lawan seimbang bagi para dewa atau God lainnya.
