10 Rekomendasi Anime Mirip Berserk!

“Claymore” adalah anime yang mengambil tempat di dunia di mana manusia dihantui oleh makhluk yang dikenal sebagai Yoma. Seri ini berfokus pada Clare, seorang Claymore – pejuang wanita setengah manusia, setengah Yoma – yang misinya adalah memburu dan membunuh Yoma. Seperti “Berserk,” “Claymore” mengeksplorasi tema balas dendam, kekuatan, dan tragedi pribadi dalam sebuah dunia fantasi gelap. Clare, sebagai protagonis, mempunyai latar belakang yang tragis dan kompleks, yang mendorongnya dalam pencarian yang berbahaya dan emosional.

Dalam “Claymore,” Clare dan pejuang Claymore lainnya harus berhadapan dengan konflik internal dan eksternal. Mereka berjuang bukan hanya melawan Yoma, tetapi juga dengan stigmatisasi dari masyarakat dan pertarungan internal mereka sendiri sebagai makhluk setengah Yoma. Narasi ini mengingatkan pada perjalanan Guts dalam “Berserk,” di mana ia berjuang melawan musuh luar dan juga demon-demon internalnya.

Aksi dalam “Claymore” sangat intens dan brutal, mirip dengan “Berserk.” Pertarungan antara Claymore dan Yoma ditampilkan dengan detail yang menakjubkan, menggambarkan kebrutalan dan keputusasaan dunia di mana mereka hidup. Ini memberikan tontonan yang mendebarkan dan sering kali emosional, karena penonton dibawa ke dalam pertempuran yang mengerikan namun penuh arti.

“Claymore” tidak hanya menawarkan aksi yang menegangkan, tetapi juga pengembangan karakter yang mendalam dan eksplorasi tema-tema seperti identitas, kemanusiaan, dan pengorbanan. Ini menjadikan anime ini pilihan yang tepat bagi penggemar “Berserk” yang mencari cerita dengan nuansa serupa, di mana pertarungan demi keberlangsungan hidup dan keadilan menjadi pusat narasi.

“Vinland Saga” membawa penonton ke era Viking, mengikuti kisah Thorfinn, yang hidupnya diwarnai oleh perang dan balas dendam. Anime ini berawal dari kehilangan tragis yang dialami Thorfinn ketika ayahnya dibunuh, yang menuntunnya pada jalur kekerasan dan pembalasan. Mirip dengan “Berserk,” “Vinland Saga” mengeksplorasi tema gelap seperti perang, balas dendam, dan keruntuhan moral, membangun dunia di mana kekejaman dan kekerasan adalah kenyataan sehari-hari.

Dalam perjalanannya, Thorfinn bergabung dengan kelompok Viking yang kejam, di mana ia harus menghadapi realitas brutal dari peperangan dan politik kekuasaan. Seperti Guts dalam “Berserk,” Thorfinn mengalami pertumbuhan dan perubahan karakter yang signifikan, berjuang untuk mempertahankan kemanusiaannya di tengah-tengah kebrutalan yang mengelilinginya. Pertarungan dan strategi dalam “Vinland Saga” digambarkan dengan realisme yang tajam, menunjukkan sisi gelap dan realistis dari peperangan era Viking.

Selain aksi dan drama perang, “Vinland Saga” juga mengeksplorasi kompleksitas hubungan antara karakter, persahabatan, pengkhianatan, dan pencarian identitas. Melalui interaksi dan konflik antar karakter, anime ini menggambarkan berbagai aspek psikologis dan emosional yang kompleks, mirip dengan lapisan karakter dalam “Berserk.”

Dengan narasi yang kuat, karakter yang mendalam, dan penggambaran perang yang intens, “Vinland Saga” adalah anime yang memuaskan bagi penggemar “Berserk.” Seri ini menawarkan pengalaman yang serupa dalam hal tone, tema, dan pengembangan karakter, menjadikannya rekomendasi yang tepat bagi mereka yang mencari kisah epik dengan nuansa gelap.

“Attack on Titan” menciptakan dunia di mana umat manusia hidup dalam ketakutan dan keputusasaan karena ancaman Titan, makhluk raksasa yang memangsa manusia. Cerita ini berpusat pada Eren Yeager, yang bertekad untuk menghancurkan semua Titan setelah menyaksikan kematian ibunya yang tragis oleh Titan. Serupa dengan “Berserk,” “Attack on Titan” menyajikan dunia yang kejam dan tidak ampun, di mana karakter harus berjuang demi kelangsungan hidup mereka.

Tema pengorbanan, kehilangan, dan perjuangan melawan takdir menjadi elemen kunci dalam “Attack on Titan.” Pertarungan melawan Titan sering kali brutal dan penuh darah, memperlihatkan sisi gelap dan kejam kemanusiaan, mirip dengan adegan pertarungan dalam “Berserk.” Cerita ini juga mengeksplorasi misteri dan konspirasi yang lebih besar, menambahkan lapisan kedalaman dan kompleksitas pada narasi.

Karakter utama, Eren, mengalami pertumbuhan dan perubahan yang signifikan sepanjang seri, serupa dengan perjalanan Guts dalam “Berserk.” Kedua karakter berjuang dengan kekuatan yang lebih besar dari diri mereka sendiri dan harus menghadapi konflik internal serta eksternal yang mendalam.

Dengan plot yang kompleks dan penuh twist, serta karakter yang mendalam, “Attack on Titan” adalah pilihan yang tepat bagi penggemar “Berserk.” Anime ini menawarkan aksi yang intens, narasi yang mendalam, dan pengalaman emosional yang kuat, serupa namun unik dari “Berserk.”

“Hellsing Ultimate” menawarkan sebuah dunia di mana vampir dan makhluk supernatural lainnya menjadi ancaman nyata bagi umat manusia. Organisasi Hellsing, di bawah kepemimpinan Sir Integra Fairbrook Wingates Hellsing, berjuang melawan kekuatan-kekuatan gelap ini. Karakter utama, Alucard, adalah vampir kuat yang bekerja untuk Hellsing dan memperlihatkan kebrutalan yang mirip dengan Guts dalam “Berserk.”

Seperti “Berserk,” “Hellsing Ultimate” dikenal karena aksi yang brutal dan darah. Pertarungan melawan vampir dan makhluk supernatural lainnya sering kali kejam dan tanpa ampun, menampilkan sisi kegelapan dan kekejaman.

Tema kekuatan, manusia versus monster, dan eksplorasi sisi gelap kemanusiaan menonjol dalam anime ini. Alucard, sebagai vampir, berjuang dengan eksistensi dan moralitasnya sendiri, mirip dengan pertarungan internal yang dihadapi Guts.

Dengan plot yang menegangkan dan penuh misteri, serta penggambaran karakter yang kompleks, “Hellsing Ultimate” adalah pilihan yang menarik bagi penggemar “Berserk” yang mencari narasi gelap dengan unsur supernatural.

“Drifters” mengisahkan pejuang-pejuang terhebat dari berbagai era sejarah yang direkrut ke dunia lain untuk berjuang dalam perang yang tak ada habisnya. Tokoh utama, Shimazu Toyohisa, adalah seorang samurai dari era Sengoku di Jepang yang menemukan dirinya terlempar ke dunia di mana ia harus bergabung dengan pejuang lainnya dalam pertarungan brutal untuk bertahan hidup.

Anime ini berbagi banyak kesamaan dengan “Berserk” dalam hal tone gelap dan pertempuran yang intens. Pertarungan dalam “Drifters” sering kali brutal dan penuh darah, menampilkan kekejaman dan kebrutalan perang.

Seperti “Berserk,” “Drifters” menggabungkan elemen sejarah dengan fantasi gelap, menciptakan sebuah dunia di mana kekuatan mistis dan pejuang legendaris bertarung demi kekuasaan dan dominasi.

Dengan narasi yang menarik dan penuh aksi, “Drifters” menawarkan pengalaman serupa bagi penggemar “Berserk” yang mencari cerita dengan elemen sejarah yang kuat dan pertempuran epik.

“Basilisk: Kouga Ninpou Chou” berlatar di Jepang feodal dan berfokus pada dua klan ninja yang bertentangan, Kouga dan Iga. Dengan latar belakang konflik dan dendam yang berlangsung lama, kisah ini mengisahkan cinta tragis antara Gennosuke dari Kouga dan Oboro dari Iga yang terjebak dalam perang antar klan.

Mirip dengan “Berserk,” “Basilisk” menggambarkan dunia yang penuh dengan pengkhianatan, kekerasan, dan balas dendam. Pertarungan ninja menampilkan aksi yang cepat dan mematikan, sering kali dengan akibat yang tragis dan emosional.

Tema cinta, kehormatan, dan pengorbanan menjadikan “Basilisk” lebih dari sekedar seri pertarungan ninja. Kisah Gennosuke dan Oboro menawarkan dimensi yang lebih dalam, mirip dengan aspek romantik dan tragedi dalam “Berserk.”

Dengan penggambaran dunia ninja yang gelap dan penuh konflik, “Basilisk” adalah anime yang menarik bagi penggemar “Berserk” yang mencari cerita dengan latar sejarah yang kaya dan pertarungan ninja yang menakjubkan.

“Dororo” mengisahkan Hyakkimaru, seorang samurai yang kehilangan sebagian besar tubuhnya kepada setan setelah ayahnya mengorbankannya untuk kekuasaan. Setiap kali Hyakkimaru mengalahkan setan, ia memulihkan satu bagian tubuhnya. Ditemani oleh seorang anak yatim bernama Dororo, Hyakkimaru berjuang untuk merebut kembali apa yang hilang dan mengungkap kebenaran di balik nasibnya.

Serupa dengan “Berserk,” “Dororo” mengeksplorasi tema balas dendam, kejahatan manusia, dan perjuangan moralitas dalam dunia yang penuh kekejaman. Setiap setan yang Hyakkimaru hadapi bukan hanya tantangan fisik, tetapi juga moral, mempertanyakan batas-batas kemanusiaan dan keadilan.

Anime ini tidak hanya tentang pertarungan melawan setan; ini juga tentang perjalanan Hyakkimaru dalam mencari identitas dan kemanusiaan. Perjalanannya penuh dengan konflik emosional dan pertempuran yang mendalam, menggambarkan perjuangan Hyakkimaru dalam menghadapi realitas dunia yang kejam.

Dengan narasi yang kuat dan penggambaran karakter yang kompleks, “Dororo” menawarkan pengalaman yang kaya dan berlapis. Anime ini cocok bagi penggemar “Berserk” yang mencari kisah dengan elemen sejarah, supernatural, dan perjalanan pribadi yang mendalam.

“Kingdom” adalah sebuah epic yang berlatar di Tiongkok kuno, mengikuti kisah Xin, seorang anak yatim yang bercita-cita menjadi jenderal terhebat di bawah langit. Bersama dengan temannya, Piao, mereka berjuang dalam dunia penuh konflik dan peperangan untuk mewujudkan mimpi mereka.

Serupa dengan “Berserk,” “Kingdom” menyajikan narasi yang epic dan penuh aksi, menggambarkan peperangan dan strategi dalam skala yang besar. Pertempuran dan konflik politik dalam “Kingdom” menghadirkan drama dan ketegangan yang intens, serupa dengan pertarungan epik dalam “Berserk.”

Karakter utama, Xin, mengalami pertumbuhan dan perkembangan yang signifikan sepanjang seri. Perjuangannya dari anak yatim menjadi seorang jenderal hebat menggambarkan tema pertumbuhan pribadi dan pencarian jati diri yang mirip dengan perjalanan Guts.

Dengan latar belakang sejarah yang kaya dan cerita yang penuh intrik, “Kingdom” adalah pilihan yang bagus bagi penggemar “Berserk” yang mencari kisah dengan nuansa sejarah yang kuat, aksi yang mendebarkan, dan perkembangan karakter yang mendalam.

“Fate/Zero” berfokus pada Perang Cawan Suci, sebuah pertarungan antara tujuh penyihir dan pahlawan legendaris mereka untuk memperebutkan Cawan Suci, yang dapat mengabulkan segala keinginan. Anime ini menggali dalam tema kekuasaan, pengorbanan, dan konsekuensi dari keinginan manusia.

Mirip dengan “Berserk,” “Fate/Zero” menampilkan dunia di mana kekuatan magis dan makhluk legendaris berperan, menciptakan latar yang fantastis namun gelap. Pertempuran antara karakter-karakter kuat ini sering kali brutal dan penuh strategi, mengingatkan pada intensitas pertarungan dalam “Berserk.”

Karakter dalam “Fate/Zero,” baik penyihir maupun pahlawan mereka, memiliki latar belakang yang kompleks dan motivasi yang bervariasi. Konflik dan aliansi yang terbentuk di antara mereka menambah kedalaman pada narasi, serupa dengan dinamika karakter dalam “Berserk.”

Dengan cerita yang kaya dan penggambaran aksi yang memukau, “Fate/Zero” menawarkan pengalaman yang menarik bagi penggemar “Berserk.” Anime ini menyajikan kombinasi unik dari aksi fantasi, drama, dan filosofi yang mendalam.

“Devilman: Crybaby” merupakan adaptasi modern dari seri manga klasik “Devilman.” Cerita ini mengikuti Akira Fudo, yang setelah bersatu dengan iblis Ryo, berubah menjadi Devilman, makhluk dengan kekuatan iblis namun hati manusia. Dengan kekuatan barunya, Akira berjuang melawan iblis yang mengancam umat manusia.

Serupa dengan “Berserk,” “Devilman: Crybaby” mengeksplorasi tema-tema gelap seperti kehilangan kemanusiaan, kebrutalan, dan eksistensi iblis di dunia. Pertarungan antara Akira dan iblis-iblis lainnya ditampilkan dengan cara yang sangat grafis dan eksplisit, mencerminkan gaya visual dan tonal “Berserk.”

Anime ini tidak hanya tentang pertarungan melawan iblis, tetapi juga tentang perjuangan internal Akira dalam mempertahankan kemanusiaannya. Konflik ini serupa dengan dilema moral dan etis yang dihadapi Guts dalam perjalanannya.

“Devilman: Crybaby” dikenal karena pendekatannya yang unik terhadap mitos iblis dan dampaknya terhadap psikologi manusia. Dengan cerita yang intens dan mengejutkan, anime ini menawarkan pengalaman yang tidak terlupakan, serupa dengan “Berserk” dalam hal intensitas emosional dan naratif.

Dengan daftar ini, penggemar “Berserk” dapat menemukan berbagai seri anime yang menawarkan narasi yang sama-sama gelap dan penuh dengan aksi, konflik moral, dan perjalanan karakter yang mendalam. Setiap anime ini, dengan caranya sendiri, menyajikan dunia yang kompleks dan menantang yang pasti akan memuaskan penggemar genre dark fantasy dan aksi.