Bagaimana nasib Naruto setelah kehilangan Kurama, menjadi perhatian para fans dari seri Boruto: Naruto Next Generation saat ini. Seperti yang Geeks ketahui, Naruto harus kehilangan Kurama akibat pertarungannya melawan Isshiki Otsutsuki. Kurama mengorbankan seluruh chakra miliknya untuk mengaktifkan mode paling kuat, yaitu Baryon Mode. Mode terbaru ini memang berhasil terbukti membuat nyawa Isshiki sekarat.
Kehilangan Kurama benar-benar diluar dugaan para fans. Pasalnya, banyak dari para fans yang memperkirakan bahwa Narutolah yang justru akan tewas. Hal ini diperlihatkan di chapter 52 kemarin, dimana Naruto menyetujui persyaratan dari Baryon Mode yaitu dia harus rela menyerahkan jiwa dan raganya. Kemudian di chapter 55 kemarin terungkap, bahwa sebenarnya chakra yang digunakan adalah milik Kurama.
Lalu, bagaimana dengan nasib Naruto selanjutnya? Naruto adalah sosok yang sangat kuat. Dia merupakan shinobi terkuat di dunia, selain Sasuke. Tapi sepertinya, tanpa Kurama, kemampuan Naruto akan semakin melemah. Tapi ada banyak cara lain bagi Naruto untuk meningkatkan kemampuannya.
Salah satu teknik yang mungkin bisa Naruto menjadi kuat kembali adalah teknik Flying Raijin, teknik pergerakan dengan cepat yang dimiliki oleh Minato dulu. Teknik ini dulu benar-benar ditakuti oleh para shinobi dari desa lain. Bahkan, berkat teknik ini shinobi dari desa lain tidak ada yang berani melawan Minato. Karena itulah, tidak ada salahnya jika kemudian Naruto mempelajari teknik ini.
Namun, pertanyaan muncul, bukankah Naruto sudah pernah melakukannya? Memang, Naruto diperlihatkan pernah menggunakan teknik ini, baik kepada musuh ataupun kepada Boruto. Yang menarik adalah dalam databook disebutkan bahwa Naruto bukanlah pengguna dari teknik ini. Sosok yang dianggap merupakan pengguna teknik tersebut adalah Minato, para shinobi penjaganya, dan Tobirama.
Lalu, bagaimana dengan Naruto? Menurut informasi dalam ceritanya, sebenarnya apa yang dilakukan oleh Naruto bukanlah Body Flicker atau Flying Raijin. Meskipun kecepatannya sangat tinggi, namun gerakannya dianggap ‘mirip’ dengan Yellow Flash. Itupun karena sebenarnya Naruto, pada saat itu, menggunakan chakra dari Kurama yang mana meningkatkan kecepatannya.
Berdasarkan hal tersebut, rasanya tidak salah jika Naruto kemudian mempelajari teknik tersebut. juga, rasanya tidak perlu diragukan lagi seberapa hebat dan bagaimana dahsyatnya teknik yang digunakan oleh Minato tersebut. Menurut info yang ada, Minato sendiri dengan menggunakan teknik ini mampu membunuh 1000 shinobi desa lain dalam waktu singkat.
Naruto pun tentunya bisa saja mencapai hal yang sama dengan sang ayah, mengingat dia adalah sosok pekerja keras. Belum lagi, Naruto bisa mengkombinasikannya dengan teknik ninja lain. Contohnya adalah teknik Kagebunshin. Kita bisa membayangkan, jika satu Minato saja sudah mampu 1000 shinobi, maka Minato bisa membunuh lebih dari angka tersebut jika dia memiliki Kagebunshin.
Naruto sendiri sangat ahli dalam hal Kagebunshin. Bisa dibayangkan jika ada 10 Naruto, menggunakan teknik Flying Raijin, maka musuh bisa dipastikan akan sangat kewalahan dalam menghadapi kecepatan Naruto. Namun, ada satu hal yang perlu diperhatikan dalam hal ini. Seperti yang kita ketahui, tidak ada lagi sosok yang menggunakan teknik ini.
Artinya Naruto akan kesulitan untuk mempelajari teknik tersebut. Masih belum diketahui apakah teknik Flying Raijin ini ditulis di dalam gulungan ninjutsu, seperti halnya teknik Kagebunshin. Namun, melihat teknik terlarang sekalipun ditulis di dalam sebuah gulungan, bisa ditarik kesimpulan bahwa teknik Flying Raijin pun ada di dalam sebuah gulungan di perpustakaan Konoha.
Yang perlu Naruto lakukan adalah mengikuti instruksi yang ada di dalam gulungan tersebut, seperti yang dia lakukan saat pertama kali menggunakan ninjutsu Kagebunshin. Apakah Naruto akan mempelajari sebuah teknik baru di masa yang akan datang? Apakah Naruto akan mempelajari teknik Flying Raijin? Kita nantikan saja kelanjutan ceritanya di chapter yang akan datang ya Geeks! (Featured Image: sorrowartbalance.artstation.com)
