Dirilis pada 2001 yang lalu, film yang bercerita tentang seorang makhluk Ogre, Shrek, dirilis di layar lebar. Film tersebut langsung menjadi ikon bagi film Hollywood saat itu. Film yang diisi suaranya oleh berbagai aktor dan aktris ternama Hollywood ini pun langsung menduduki peringat pertama dengan cerita komedinya yang renyah. Pihak studio memang membuat sekuel untuk film ini namun, sayangnya responnya tidak sebaik film pertama.
Berdasarkan laporan dari Variety, Universal Pictures berencana untuk kembali menghidupkan salah satu film animasi paling populer milik DreamWorks tersebut. Dalam laporan tersebut juga menyebutkan, selain film Shrek, Universal juga akan kembali menghidupkan salah satu film spinoffnya, yaitu Puss In Boots. Meskipun tidak ada rencana untuk melanjutkan dari yang sudah ada, Chris Meledandri mengatakan, sepertinya Universal juga tidak ingin kembali mengulang ceritanya dari awal.
“Ketika kau melihat kembali ke belakang pada penampilan mereka benar-benar terasa sangat luar biasa, dan meskipun kalian yakin bahwa akan ada penceritaan ulang secara keseluruhan, aku merasa ingin kembali kepada karakterisasi tersebut. tantangan bagi kami adalah mencari sesuatu yang kami rasa bukan film lainnya dalam sebuah seri dari sekuel… kalian ingin mencari sesuatu dalam cerita yang benar-benar terasa seperti sebuah kepergian.”
Tidak sulit untuk melihat mengapa Universal ingin kembali menghidupkan franchise Shrek. Lagipula, Universal sudah mengeluarkan uang banyak untuk mengakuisisi DreamWorks, jadi rasanya mereka ingin mendapatkan keuntungan dari properti yang mereka miliki. Sama halnya dengan Disney yang terus menggenjot Lucasfilm. Dari pandangan para fans sendiri banyak yang mempertanyakan apakah perlu untuk kembali menghidupkan franchise ini.
Jika memang semi-reboot ini memang ingin terus dilakukan pertanyaannya adalah bagaimana mereka membangun ceritanya? Contohnya adalah apakah Shrek dan Fiona akan tetap bersama dan mempunyai anak? Jika,iya, maka tanpa dipungkiri film tersebut adalah Shrek 5. Jika tidak, kehadiran para cast lama akan membuat para penonton bingung tentang ceritanya.
