Film action adalah salah satu genre yang paling populer di seluruh dunia. Film-film seperti James Bond, Mission: Impossible, dan Fast & Furious adalah contoh film action yang sukses secara komersial. Film action memang sering kali mengandalkan efek khusus yang canggih untuk menciptakan adegan-adegan yang spektakuler. Tentu saja Indonesia tidak mau ketinggalan dalam membuat film action berkualitas. Banyak studio yang berlomba-lomba membuat film action yang epik. Bahkan mereka tak ragu untuk menggelontorkan dana yang masif untuk membuat filmnya sukses besar. Lantas apa saja film action Indonesia paling mahal?

4The Raid 2: Berandal

Film ini dirilis pada tahun 2014 dan merupakan sekuel dari The Raid: Redemption yang sukses secara internasional. The Raid 2: Berandal disutradarai oleh Gareth Evans yang juga menulis skenario dan memproduseri film ini. Beberapa pemeran utama dalam film ini antara lain Iko Uwais, yang kembali memerankan peran utama sebagai Rama, Arifin Putra sebagai Uco, dan Julie Estelle sebagai Hammer Girl.

The Raid 2: Berandal melanjutkan kisah sebelumnya, di mana Rama (Iko Uwais) ditugaskan untuk menyusup ke dunia kejahatan yang lebih dalam untuk mengungkap korupsi di dalam kepolisian. Dalam upayanya untuk melangkah lebih jauh, Rama menyamar sebagai seorang narapidana baru bernama Yuda dan memasuki penjara untuk mendekati putra dari seorang mafia berpengaruh, Bangun (Tio Pakusadewo).

Di dalam penjara, Rama menemui berbagai ancaman dan musuh, termasuk geng rival yang dipimpin oleh Uco (Arifin Putra), putra dari Bangun. Film yang menghadirkan bintang aksi asal Indonesia ini menghabiskan anggaran sekitar Rp 54 miliar. Angkanya membengkak setelah jadwal syutingnya menjadi lebih lama lagi, dari yang direncanakan 90 hari menjadi 132 hari. Meski demikian, filmnya mampu meraih kesuksesan yang masif.

Restu
https://www.greenscene.co.id/author/restuprawira/