Salah satu Worst Generation yang paling underrated dalam cerita One Piece, Urouge, kemungkinan akan jadi salah satu karakter penting di Saga terakhir. Nama Urouge mungkin kurang begitu dikenal saat ini, karena Oda Sensei memang jarang menghadirkan karakternya. Terakhir kali dia muncul dalam cerita One Piece adala ketika di arc Wano. Meskipun begitu, terdapat teori menarik jika Urouge kemungkinan akan jadi salah satu karakter penting di Saga terakhir One piece.

2Asal-Usul Urouge

Seperti yang dijelaskan di atas, Oda Sensei masih belum memberikan banyak informasi mengenai asal-usul atau masa lalu dari Urouge. Hingga Saga terakhir dimulai pun Oda Sensei masih belum menghadirkan tanda-tanda jika dia akan kembali menghaadirkan sosok Urouge dalam cerita. Meskipun begitu, terdapat sebuah teori menarik mengenai asal-usul Urouge.

Dalam teorinya dijelaskan jika cerita asal-usul Urouge nantinya akan menjadi jalan atau pintu masuk mengenai berbagai sejarah penting yang belum terungkap hingga sekarang. Bagaimana caranya? Urouge merupakan bagian dari salah satu suku di pulau langit, yang memutuskan untuk menjadi bajak laut. Dia kemungkinan besar merupakan bagian dari suku Birkan yang dilihat dari sepasang sayapnya.

Di sisi lain, sepasang sayap tersebut dianggap sebagai petunjuk penting mengenai bagaimana suku bersayap – seperti Birkan dan Shandora – kemudian memiliki peranan penting dalam tiga sejarah utama di dunia One Piece. Yang pertama adalah sejarah dari Kerajaan Kuno, peristiwa munculnya Void Century atau Abad yang hilang, serta awal mula terbentuknya World Government.

Dalam cerita One Piece suku dengan sayap atau suku bersayap diketahui sudah sejak lama ada di dunia, seperti halnya para suku raksasa. Hal ini terbukti bagaimana suku Shandia dan Birkan sudah ada sejak ratusan tahun lalu – bahkan ribuan tahun lalu – sebelum kemudian pulau tempat mereka tinggal terlempar ke langit. Dan sampai sekarang, belum banyak kejelasan mengenai mereka.

Dalam pertempuran di Onigashima, ketika mereka menyebut nama suku Lunarian, Marco pun kemudian teringat jika dahulu di Red Line terdapat sebuah suku yang dianggap sebagai suku para dewa. Queen sendiri menjelaskan jika mereka dianggap sebagai suku para dewa karena mempu bertahan dalam berbagai kondisi. Mereka juga memiliki kemampuan bertambah kuat dan penyembuhan.

Namun, rasanya, ada hal lain yang belum Oda hadirkan mengenai informasi terkait suku Lunarian. Dan yang menarik adalah disadari atau tidak suku Lunarian memiliki kemiripan dengan Orouge dan para suku bersayap lainnya. Artinya, ada kemungkinan jika suku bersayap memiliki “sub-ras” lainnya yang jadi bagian dari kelompok mereka. Artinya, bisa jadi ras Lunarian merupakan nenek moyang dari suku Birkan dan Shandora.

Bagian Dari Sejarah – Ke Halaman 3

Irvan
Irvan adalah content writer yang berpengalaman lebih dari 5 tahun di bidang pop culture termasuk film, otaku stuff dan gaming. Di Greenscene, Irvan berfokus untuk coverage di topik seputar Otaku.