Melihat apa yang terjadi di chapter sebelumnya memunculkan spekulasi menarik jika Jewelry Bonney bisa gunakan teknik Gear 5. Dalam kilas balik Kuma kemarin terungkap jika buah iblis Bonney ternyata sangat luar biasa, di mana ada kekuatan dahsyat lainnya selain memanipulasi usia. Ternyata, Bonney bisa menggunakan imajinasinya untuk mewujudkan apa yang ada dalam pikirannya. Hal ini pun memunculkan teori jika Bonney bisa mengakses kekuatan Gear 5.

1Potensi Kekuatan Bonney

Berbicara mengenai potensi kekuatan Bonney, pertanyaan besar selanjutnya adalah seberapa kuat Bonney pada masa yang akan datang? Usia dari Bonney saat ini adalah 12 tahun, meskipun tubuhnya nampak jauh lebih tua. Meskipun begitu, dia sudah berubah menjadi sosok bajak laut yang luar biasa yang terbukti dia memiliki nilai buruan sebesar 320 juta Belly.

Seperti yang disebutkan di atas, kekuatan buah iblis Toshi Toshi no Mi hampir tidak terbatas dan usia Bonney sendiri masih sangat muda. Jika kita berkaca pada situasi sekarang, di mana Bonney sudah berubah menjadi seorang bajak laut mengerikan di usia yang masih muda, tentunya dia bisa jadi sosok yang jauh lebih dahsyat lagi ketika usianya jauh lebih dewasa dari sekarang.

Bonney tentunya bisa melatih kekuatan buah iblisnya lebih giat lagi, yang mana bukan tidak mungkin jika dia akan membangkitkan kekuatan buah iblisnya. Ketika kemudian hal itu terjadi, artinya bukan tidak mungkin jika dia akan jadi salah satu karakter paling kuat selain Luffy. Selain menguasai dan mempelajari buah iblisnya, Bonney juga perlu belajar elemen lain seperti Haki.

Satu hal yang jelas, Bonney memiliki masa depan yang sangat cerah dan luar biasa dengan potensi tanpa batas dari buah iblis Toshi Toshi no Mi miliknya. Dia bahkan berpotensi jadi salah satu karakter paling kuat. Apakah kemudian dia akan melanjutkan petualangannya bersama Luffy dan kru Topi Jerami atau memutuskan untuk berpetualang sendiri mencari ayahnya masih harus kita nantkan.

Berikutnya
Irvan
Irvan adalah content writer yang berpengalaman lebih dari 5 tahun di bidang pop culture termasuk film, otaku stuff dan gaming. Di Greenscene, Irvan berfokus untuk coverage di topik seputar Otaku.