Berbagai petunjuk yang ada di cerita One Piece selama ini, terutama di chapter 1101, memberikan petunjuk jika Nika memang merupakan kekuatan ras Buccaneer. Sejak pertama kali muncul di arc Wano, banyak fans yang penasaran dengan sosok legendaris Sun God Nika. Mereka penasaran siapa sebenarnya Sun God Nika, mengapa World Government begitu takut terhadap sosok tersebut. Dan yang menarik adalah mengapa Nika erat kaitannya dengan ras Buccaneer. Terdapat teori jika Nika kemungkinan adalah kekuatan dari ras Buccaneer.

1Topi Jerami Raksasa di Mary Geoise

Spekulasi jika Nika adalah kekuatan dari ras Buccaneer dan merupakan bagian dari ras tersebut seolah memberikan jawaban bagi salah satu misteri besar yang ada. Ada kemungkinan jika topi jerami raksasa yang ada di Mary Geoise, dan dianggap sebagai salah satu harta karun besar Mary Geoise, merupakan milik ras Buccaneer. Hal ini bisa dilihat dari besarnya ukura topi jerami tersebut.

Sampai saat ini, memang tidak ada sama sekali petunjuk atau penjelasan siapa pemilik dari topi jerami raksasa itu. Meskipun begitu, spekulasi yang santer di kalangan fans menyebutkan jika itu merupakan topi jerami milik Joy Boy. Mengingat sosok Joy Boy sudah menghilang selama 800 tahun dan Luffy adalah reinkarnasinya, serta Luffy menggunakan topi jerami, seolh memperkuat spekulasi di kalangan fans.

Di sisi lain, spekulasi tersebut juga seolah berkaitan dengan spekulasi jika Joy Boy adalah bagian dari ras Buccaneer dan jadi contoh bagaimana Nika kemungkinan adalah kekuatan dari ras Buccaneer. Jika kemudian spekulasi tersebut memang terbukti, maka masuk akal jika kemudian Im dan World Government menganggap ras Buccaneer sebagai kriminal karena mereka kemungkinan sudah membangkang atau menjadi pihak yang melawan mereka. Dengan Saga terakhir dari One Piece saat ini sudah mulai, artinya hanya tinggal masalah waktu bagi Oda Sensei untuk mengungkap semua misteri yang ada.

Berikutnya
Irvan
Irvan adalah content writer yang berpengalaman lebih dari 5 tahun di bidang pop culture termasuk film, otaku stuff dan gaming. Di Greenscene, Irvan berfokus untuk coverage di topik seputar Otaku.