Berbicara tentang X-Men memang tidak ada habisnya, terutama ketika membahas berbagai film X-Men yang sudah ada sejak tahun 2000-an. Ada banyak film X-Men yang sudah dibuat, baik yang menjadi sekuel, prekuel, atau bahkan spinoff. Bertahun-tahun lalu, hak atas X-Men memang dimiliki oleh studio Fox. Tetapi setelah Fox diakuisisi oleh Disney, semua properti X-Men resmi menjadi milik Disney.  Sebenarnya nih Geeks, ada beberapa film X-Men yang pernah dibatalkan. Ada banyak alasan dibalik dibatalkannya film-film ini, tetapi mayoritasnya terjadi akibat akuisisi yang dilakukan Fox oleh Disney kala itu, yang membuat pembuatan filmnya terganggu. Lantas apa saja film X-Men yang batal rilis.

4X-23

Setelah film Logan sukses besar di tahun 2017, Fox resmi melakukan pengembangan film X-23. Film Logan memang menandai berakhirnya (sementara) peran Hugh Jackman sebagai Wolverine, tetapi film tersebut memperkenalkan salah satu karakter X-Men terkuat yaitu Laura alias X-23 yang diperankan oleh Dafne Keene. Dan karena X-23 dianggap potensial, maka sangat wajar jika ada rencana untuk membuat film solonya. James Mangold pun kembali turut terlibat dalam pembuatan film X-23. Dia didapuk sebagai penulis naskahnya.

Pencipta asli karakter X-23, Craig Kyle, juga turut dilibatkan untuk membantu pengembangan naskahnya. Tetapi tidak ada kabar mengenai proyek tersebut sejak tahun 2018. Pengembangan film tersebut terjadi disela-sela proses akuisisi Fox oleh Disney yang sudah mulai dilakukan sejak Desember 2017, sehingga itu menjadi kendala terbesar yang dihadapi. Dan setelah Fox dibeli oleh Disney, sangat wajar jika proyek tersebut dibatalkan, dan itu sudah dikonfirmasi oleh James Mangold sendiri.

Pada pertengahan tahun 2023 kemarin, James Mangold mengungkap sedikit detail tentang film X-23 yang dibatalkan. Menurut Mangold, naskah X-23 sama sekali tidak pernah rampung. Mangold mengakui bahwa dia mulai mengerjakan ceritanya, tetapi dia tidak memikirkan itu sebagai bagian dari alam semensta, “Aku tidak pernah memiliki naskah. Aku mulai mengerjakan cerita, tetapi aku tidak memikirkan itu sebagai semacam alam semesta”

Restu
https://www.greenscene.co.id/author/restuprawira/