One Piece: 6 Karakter Dari Abad Kekosongan!

Karakter yang berasal dari Abad Kekosongan yang pertama adalah Toki. Kemunculan Toki dalam cerita One Piece bisa dibilang unik sekaligus membuat banyak orang penasaran. Pada 20 tahun lalu, ketika Kozuki Oden mencoba untuk mendapatkan persetujuan Whitebeard agar dia bisa diterima menjadi krunya, Oden melihat sosok wanita yang sedang diganggu bajak laut lain.

Oden kemudian menyelamatkan wanita tersebut yang ternyata bernama Toki. Yang menarik adalah Toki mengatakan bahwa dia berasal dari 800 tahun lalu dan dia menggunakan buah iblis Toki Toki, yang bisa membuatnya pergi ke masa depan. Toki juga mengaku bahwa dia sengaja ingin pergi ke Wano untuk memenuhi takdirnya. Apa yang kemudian jadi takdir Toki pun tidak pernah dibahasa dalam ceritanyaa sejauh ini.

Nasib Toki sendiri saat ini masih misterius setelah pasukan Kaido menyerbu istananya pada 20 tahun lalu. Sebagian menganggap jika Toki sudah tewas, namun sebagian menganggap jika Toki masih hidup melalui petunjuk yang ada. Contohnya adalah efek suara yang Oda hadirkan dianggap mirip dengan suara penggunaan mesin waktu atau orang yaang dikirim ke masa depan. Menarik untuk menantikan apa peran Toki kedepannya dalam cerita One Piece.

Zunesha merupakan salah satu karakter tertua dalam cerita One Piece. Hal ini karena Zunesha diketahui sudah berusia ribuan tahun. Gaja raksasa tersebut diketahui sudah berjalan mengelilingi Grand Line tanpa henti dan tanpa tujuan selama berabad-abad. Di atas punggungnya, Zunesha membawa sebuah wilayah dan peradaban dari suku Minks. Pulau tersebut kemudian diberi nama Zou.

Menurut Nekomamushi, salah satu pemimpin suku Minks, pada zaman dahulu, Zunesha dihukum untuk berjalan melintasi Grand Line selamanya karena sebuah perbuatan kriminal yang dia lakukan. Namun, sampai saat ini tidak ada informasi mengenai kejahatan apa yang sudah Zunesha lakukan sehingga dia harus dihukum sedemikian berat. Di arc Wano sendiri diketahui jika dia adalah rekan dari Joy Boy.

informasi tersebut diketahui setelah Zunesha datang ke Wano dan berkomunikasi dengan Momonosuke. Yang menaik adalah Zunesha mengonfirmassi jika sosok Joy Boy yang baru sudah hidup, yang tidak lain adalah Luffy. Hal ini karena Zunesha mampu merasakan hawa keberadaan Luffy dan juga suara genderang kebebasan ketika Luffy mengaktifkan Gear 5 miliknya saat bertarung melawan Kaido. Namun, tidak ada informasi seperti apa kerja sama yang dibangun antara Joy Boy dan Zunesha.

Nefertari Lili adalah karakter yang baru diperkenalkan di cerita One Piece dalam chapter 1084. Dia merupakan nenek moyang dari keluarga Nefertari dan juga salah satu pemimpin awal dari kerajaan Alabasta. Sejauh ini, memang tidak banyak informasi yang diketahui selain dia juga ikut dalam pertempuran menghadapi Kerajaan Kuno dan jadi salah satu orang penting yang ikut mendirikan World Government.

Sosok Nefertari Lili sempat menjadi bahan perbincangan hangat para fans karena dia dianggap memiliki koneksi dengan Im. Yang menarik adalah menurut penuturan Cobra, Nefertari Lili menghilang tanpa jejak sejak 800 tahun lalu. Tidak ada informasi ke mana dia pergi dan bahkan catatan sejarah tentang Lili juga tidak pernah ada. Inilah yang kemudian membuat para fans penasaran dengan sosoknya.

Meskipun begitu, di chapter selanjutnya diperlihatkan bagaimana Nefertari Lili ternyata merupakan bagian dari klan D, yang artinya keluarga Nefertari merupakan salah satu bagian dari klan tersebut. Yang tidak kalah menarik adalah Lili berpesan kepada generasi penerusnya untuk menjaga dan mempertahankan Poneglyph yang ada. Hal ini memunculkan spekulasi bahwa ada rencana besar yang tersimpan di balik Poneglyph.

Karakter yang berasal dari Abad Kekosongan lainnya adalah Im. Seperti yang Geeks ketahui, Im merupakan pemimpin dari World Government sekaligus merupakan sosok paling tinggi dalam hierarki tersebut. Bahkan, Gorosei pun berlutut di hadapan Im. Namun, di sisi lain, Im masih menjadi sosok yang paling misterius dalam cerita One Piece. Pasalnya, dia sama sekali tidak pernah berbicara satu kata pun.

Im pada akhirnya mengeluarkan satu kata di chapter 1084 di mana dia menyebut nama Nefertari Lily. Banyak spekulasi menyebutkan jika Lily dan Im memang memiliki keterkaitan. Im juga diduga mengkhianati kesepakatan 20 kerajaan yang membentuk World Goverment dengan menjadi pemimpin di dunia One Piece dan duduk di singgasana yang seharusnya tidak pernah terisi.

Identitas dari Im kemudian diungkap oleh Empro Ivankov, di mana menurut penjelasannya sekitar 800 tahun lalu terdapat sosok nama Im yang berasal dari 800 tahun lalu. Dan Ivankov sendiri menduga jika Im menggunakan kekuataan terbesar, yaitu Operasi Keabadian, agar sosok Im bisa terus muda dan tetap hidup hingga sekarang. Hal ini pun seolah mendukung teori jika Im pernah menggunakan kekuatan buah iblis Ope Ope.

Karakter selanjutnya adalah Joy Boy. Joy Boy sendiri adalah nama yang sangat penting dan misterius di cerita One Piece. Menurut ceritanya, Joy Boy merupakan seseorang yang paling berjasa di era abad yang hilang. Namanya pertama kali muncul ketika Nico Robin membaca sebuah Poneglyph yang ada di hutan laut di wilayah pulau manusia ikan.

Poneglyph tersebut berisi permintaan maaf kepada para manusia ikan karena telah gagal untuk memenuhi janjinya. Namun, sampai sekarang tidak diketahui apa sebenarnya janji yang dibuat oleh Joy Boy terhadap para manusia ikan. Selain itu, mengapa kemudian Joy Boy jadi sosok penting dan sangat dinantikan oleh orang-orang. Seperti yang diketahui, semua orang menantikan reinkarnasi Joy Boy yang baru.

Banyak spekulasi yang menduga jika Joy Boy akan membawa perubahan besar terhadap dunia. Dan setelah 800 tahun menghilang, sosok Joy Boy akhirrnya kembali dalam wujud Luffy seperti yang dikonfirmasi oleh Zunesha. Namun, masih belum ada kejelasan seperti apa sebenarnya sosok Joy Boy tersebut. Dan yang menarik adalah terdapat spekulasi jika Joy Boy sebenarnya adalah titel bukan orang.

Karakter terakhir yang berasal dari Abad Kekosongan adalah Nika. Pertama kali disebutkan di chapter 1018, Nika merupakan sosok pejuang legendaris yang dianggap sebagai sosok dewa. Dia hidup berabad-abad lalu di dunia One Piece, yang mana menurut penuturan dari Who’s Who, dia sempat dipuja sebagai dewa pada masa lalu. Sosok Nika terkenal memiliki peran penting terutama bagi para budak atau tawanan.

Hal tersebut karena Nika selalu membawa kebahagiaan dan tawa bagi para budak atau tawanan. Namun, legenda tentang sosok Nika sepertinya lebih dari sekedar tawa dan kebahagiaan bagi orang-orang. Banyak orang-orang di masa lalu, khususnya budak dan tawanan, yang yakin bahwa Nika akan membebaskan mereka. Dia juga akan membebaskan semua budak dan tawanan, serta melindungi mereka semua.

Inilah yang kemudian mereka percaya yang mana menjadi awal mula Nika kemudian dipuja sebagai dewa. Kepercayaan tersebut ternyata masih berlaku sampai sekarang, di mana Who’s Who sendiri sempat berdoa atau meyakini jika Nika akan muncul dan membebaskannya pasca apa yang terjadi. Namun, di kalangan fans sendiri Nika dan Joy Boy disebut-sebut adalah dua sosok yang sama. Meskipun begitu, masih harus kita nantikan fakta dari hal tersebut.

Abad yang hilang jadi salah satu misteri besar dalam cerita One Piece yang belum terpecahkan hingga sekarang. Apa yang sebenarnya terjadi di era tersebut dan mengapa kemudian World Government menyembunyikan semua fakta dan sejarah juga masih jadi sebuah teka-teki. Dengan Oda Sensei yang sudah mulai perlahan mengungkapkan berbagai misteri, mungkin kita akan mengetahui rahasia tentang Abad kekosongan dalam waktu dekat.