8 Superhero yang Dihapus Marvel!

Karakter superhero yang dihapus oleh Marvel yang pertama adalah Century. Geeks mungkin tidak banyak tahu atau pernah mendengarr superhero Marvel satu ini. Hal tersebut wajar karena memang karakternya sudah tidak pernah lagi muncul di Marvel Comics. Century sendiri merupakan salah satu superhero yang sangat kuat dalam sebuah kelompok pahlawaan Force Works.

Kekuatan dahsyat yang Century miliki adalah teleportasi alias dia adalah seorang teleporter. Sejak Century bergabung dalam kelompok Revengers yang dipimpin oleh Wonder Man dalam komik Avengers Annual di tahun  2012, nasib dari karakternya memang tidak diketahui. Namun, ada kemungkinan Century ditahan di penjara the Raft dan belum lagi muncul karena keinginannya sendiri.

Century sendiri  pertama kali muncul di era pertengahan 1990an, di mana Marvel Comics berada dalam titik terendahnya. Ini juga yang kemudian membuat para penulis di Marvel Comics tidak ragu untuk menghadirkan karakter Century seekstrem mungkin. Dalam cerita crossover the Crossing, Century sempat hampir jadi superhero yang bergabung untuk mengalahkan tim Avengers.

Razorback merupakan salah satu karakter superhero yang unik di universe Marvel. Dia adalah seorang supir truk yang memiliki kekuatan fisik yang sangat dahsyat. Memanfatkan kekuatan fisik yang dia miliki, Razorback menggunakan sebuah kostum dan jadi karakter superhero di wilayah rumahnya yaitu Arkansas. Namun, ternyata ada sumber tidak terduga mengapa Razorback bisa jadi sangat kuat.

Razorback ternyata adalah seorang mutan. Dia memiliki kemampuan mutan untuk bisa mengendarai kendaraan apa pun, mulai dari mobil hingga pesawat luar angkasas. Razorback sempat memanfaatkan kekuatannya itu untuk membajak kapal luar angkasa milik NASA. Dalam sebuah cerita, Razorback sempat diculik dan kemudian diganti oleh sosok Skrull yang ada di bumi.

Pasca apa yang terjadi di Secret Invasion, Razorback nampak berada di sebuah kelompok terapi untuk menata kembali hidupnya. Razorback adalah sosok yang cukup konyol. Inilah alasannya sosk penulis, John Bryne, menghadirkan karakternya dalam komik Sensational She-Hulk. Dia juga bisa jadi panutan bagi para karakter superhero lainnya. Sayangnya, karakter superhero ini dihapus oleh Marvel di mana dia jarang lagi muncul dalam berbagai cerita.

Deathcry merupakan salah satu pejuang dari kerajaan Shi’ar di kelompok Avengers. Usianya masih muda saat itu. Namun, Deathcry kemudian diperlihatkan tewas dalam alur cerita Annihilation: Conquest setelah dia menghadirkan kontribusi bagi Avengers dan jatuh cinta Kepada Vision. Namun, seperti halnya yang terjadi pada karakter komik lainnya kematian Deathcry juga tidak abadi.

Deathcry kemudian Marvel Comics hadirkan kembali satu dekadee lalu dalam cerita Chaos War. Dia diperlihatkan kembali muncul, meskipun untuk sementara waktu, sebelum kemudian karakternya kembali diceritakan tewas. Sejak kematiannya di cerita Chaos War tersebut, karakter Deathcry belum perrnah lagi muncul dalam cerita komik Marvel yang membuat para fans penasaran.

Dalam cerita komiknya sendiri sosok Deathcry alias Sharra Neramani adalah keponakan dari putri kerajaan Shi’ar, Lilandra Neramani. Kekuatan dari Deathcry sendiri adalah refleks dan inderanya yang sangat luar biasa, serta cakar di ujung jari yang sangat luar biasa. Cakar tajam tersebut mampu untuk menembus material yang sangat padat dan juga keras. Semua hal itu yang membuat Deathcry lebih kuat dari pejuang Shi’ar lainnya.

Seperti halnya Razorback atau mungkin Century, banyak Geeks yang mungkin baru mendengar karakter Klara Plast. Dalam Marvel Comics, klara merupakan seeorang mutan yang memiliki kemampuan chrolorokinetic. Chrolokinetic sendiri merupakan salah satu kekuatan yang unik, di mana Klara mampu untuk mengendalikan berbagai jenis tanaman yang ada.

Klara Past berasal dari era 1900an, di mana yang menarik adalah jiwa dari Klara terjebak di dalam sebuah tubuh seorang wanita pengantin muda. Kelompok superhero mutan, Runaways kemudian berhasil menemukan keberadaan Klara Past saat mereka melakukan petualangan perjalanan wawktu. Setelah tim superhero itu menyelamatkan Klara dan membawanya kembali ke masa sekarang, Klara memutuskan untuk tidak lagi menjadi superhero.

Klara memutuskan untuk menjadi manusia normal dan diadaptasi oleh kedua orang tua asuh. Ini kemudian jadi akhir petualangan Klara dengan tim Runaways. Pada tahun 2021, Runaways kembali terbentuk yang mana kemudian Klara munccul sebagai cameo. Klara menjelaskan jika dia senang menjadi anak kecil biasa. Sejak saat itu, Klara Past belum lagi muncul di Marvel Comics.

Blazing Skull merupakan salah satu karakter superhero Marvel yang berasal dari eraa Golden Age. Meskipun dia memiliki supertrength dan kemampuan Pyrokinesis atau kemampuan untuk mengendalaikan api, namun satu ha yang paling mencolok dari Blazing Skull adalah penampilannya. Blazing Skull memiliki penampilan di mana selurung tubuhnya terbakar api.

Dia kemudian mengenakan pakaian merah dan hanya terlihat bagian tengkorak saja.  Nama asli dari Blazing Skull adalah Mark Anthony Todd dan dia mendapatkan kekuatan super tersebut setelah terpilih dan berlatih dengan sebuah ras yang unik bernama Skull Men. Ras Skull Men terkenal karena bagian tengkorak kepalanya terbakarr oleh api. Mereka kemudian menganggap Todd sebagai bagian dari rasa mereka.

Mengapa kemudian Blazing Skull jadi salah satu karakter superhero Marvel yang dihapus rasanya sudah bisa Geeks tebak. Penampilan dari Blazing Skull nampak sangat mirip dengan karakter yang populer dari Marvel Comics lainnya, Ghost Rider. Untuk menghindari para fans bingung dengan dua karakter tersebut, kemungkinan Marvel memutuskan untuk menghapus karakternya. Blazing Skull sendiri diperlihatkan tewas dalam komik Marvel Zombies Destroy! #5.

Penulis komik, Steve Gerber, sengaja menciptakan Wundarr the Aquarian sebagai salah satu karakter superhero yang jadi parodi dari sosok Superman. Sayangnya, pihak DC Comics tidak senang akan hal itu dan membuat Marvel Comics kemudian melakukan perubahan besar terhadap karakternya. Dalam versi terbaru ini, Wundarr bisa ddikatakan sangat unik.

Berbeda dari superhero pada umumnya, Wundarr merupakan seorang pemandu spiritual yang kemudian berubah menjadi sosok yang cinta damai. Hal ini terjadi setelah Wundarr menemukan salah satu artefak kosmik Marvel, Cosmic Cube. Dengan karakter dan sifat baru Wundarr tersebut, membuatnya sangat sulit untuk dimunculkan dalam sebuah cerita atau peristiwa epik di Marvel Comics.

Salah satu rintangannya adalah para penulis berusaha untuk tidak menghadirkan karakter Wundarr sebagai alat untuk menyinggung banyak orang atau agama tertentu. Karena sulit untuk muncul dalam cerita tanpa menyinggung pihak tertentu, pada akhirnya Marvel Comics mulai jarang menghadirkan kembali karakternya dalam cerita komik.

Omega the Unknown merupakan seorang superhero dari era 1970an yang diciptakan oleh sebuah ras alien yang hancur. Namun, kemudian, Omega justru berbah dan lebih dikenal sebagai seorang superhero di bumi. Sayangnya, Omega harus tewas dalam sebuah kejadian di Las Vegas. Dia tewas akibat ditembak oleh polisi. Saat itu, Polisi mengira jika Omega menyerang masyarakat biasa.

Sosok villain yang Omega hadapi saat itu, Ruby, berubah wujud menjadi masyarakat sipil sehingga polisi mengira jika superhero itu sedang menyerang korban tidak bersaalah. Para penulis di Marvel Comics sebenrnya merasa kebingungan tentang bagaimana cara untuk menghadirkan Omega daalam sebuah cerita. Di tahun 2006, Marvel Comics sempat menghadirkan sebuah series khusus karakternya.

Tujuan perilisan series komik tersebut adalah untuk memperkenalkan kembali karakternya kepada para pembaca baru. Namun, yang terjadi justru Omega the Unknown kurang banyak diperhatikan oleh para fans. Market dari Marvel Comics kemungkinan lebih senang dengan para karakter superhero yang lebih tradisional dan bukan karakter yang memiliki kaitan dengan luar angkasa. Cerita asal-usulnya pun tidak populer di kalangan fans.

Karakter superhero yang dihapus oleh Marvel Comics yang terakhir adalah Mar-Vell. Karakter pertama yang menyandang gelar Captain Marvel, panutan dari Carol Danvers, dan merupakan karakter hasil ciptaan dua komikus legendaris, Gene Colan dan Stan Lee, di tahun 1967. Mar-Vell sebenarnya adalah seorang pejuang dan pahlawan dari bangsa Kree, di mana dia mendapatkan misi untuk pergi ke bumi.

Misi utamanya di bumi adalah mempelajari tentang kehidupan manusia dan berbagai hal lainnya. Mar-Vell kemudian membaur dengan manusia di mana dia menyamar menjadi seorang pria bernama Walter Lawson. Mar-Vell kemudian menjadi salah satu superhero terkuat di bumi, sebelum kemudian dia meninggal dunia pada tahun 2010 akibat penyakit kanker.

Berbeda dengan banyak karakter superhero Marvel lainnya, kematian dari Mar-Vell tidak pernah dilakukan retcon. Marvel Comics juga menghidupkan kembali karakternya di era sekarang. Sejak kematiannya di tahun 2010, Mar-Vell tidak pernah lagi muncul. Banyak villain dan superhero yang sedih akan kematiannya. Kematiannya yang ikonik dan fenomenal membuat para penulis tidak berani untuk menghidupkan kembali karakternya.

Marvel Comics tentunya memiliki alasan tersendiri mengapa kemudia mereka memutuskan untuk menghapus berbagai karakter superhero tersebut. Ada yang memang dilakukan agar menghindari kebingungan dengan karakter lain, ada yang memang asal-usul karakternya sulit untuk dihadirkan dalam cerita komik, namun ada juga yang memang para penulis tidak berani untuk menghidupkn kembali karakaternya.