Spidey atau Spider-Man adalah manusia laba-laba Marvel yang sering menghadapi musuh-musuh kuat, dari mulai musuh yang ukurannya jauh lebih besar sampai musuh yang bahkan bisa tidak terlihat sama sekali. Selain mengandalkan jaringnya untuk menghadapi musuh-musuh yang sulit tersebut, Spider-Man sering mengandalkan Spider-sense. Spider-sense merupakan insting yang memungkinkannya untuk mengetahui ancaman yang menghampirinya. Dengan Spider-sense ini, Spider-Man membuktikan bahwa dirinya hampir kebal terhadap ancaman serangan apa pun, bahkan tembakan peluru yang sangat cepat.

Seperti yang terlihat di film Spider-Man: Far From Home, Peter mengandalkan Spider-Sense untuk mengalahan Mysterio di pertarungan akhir. Namun, ternyata ada beberapa karakter yang imun atau kebal terhadap Spider-sense Spidey, hal itu yang membuat para karakter ini sering berhasil mengalahkan Spider-Man jika mereka saling bertarung. Berikut 6 karakter yang kebal terhadap Spider-sense Spidey!

Ben Reilly

Muncul pertama kali di komik Amazing Spider-Man 149 pada tahun 1975, Ben Reilly adalah karakter pertama yang memegang identitas sebagai Scarlet Spider. Dia adalah hasil kloning Peter Parker pertama yang dilakukan oleh Jackal dan berhasil. Sebagai hasil kloning dari Peter Parker, Ben Reilly tidak terdeteksi oleh kemampuan Spider-sense Peter, begitu juga sebaliknya. Hal itu disebabkan karena mereka berbagi DNA yang sama, sehingga saling tidak menganggapnya sebagai ancaman.

Kaine Parker

Kaine Parker adalah pemegang identitas Scarlet Spider lain, dan juga merupakan hasil kloning Peter Parker lainnya yang berhasil. Alasan yang sama dengan Ben, Kaine tidak bisa terdeteksi Spider-sense karena berbagi DNA yang sama dengan Peter. Diperkenalkan pertama kali di komik Web of Spider-Man #119 pada tahun 1994, Kaine yang merupakan kloning Peter Parker, mempunyai kemampuan yang sama persis seperti Spider-Man Peter Parker. Bedanya, Kaine lebih baik dalam berbicara bahasa Spanyol dan Jepang daripada Peter Parker.

Venom

Sebagai alien symbiote, Venom adalah salah satu musuh Spider-Man yang sering membuatnya kewalahan, salah satu alasannya adalah karena dia kebal terhadap Spider-sense, sehingga Spider-Man tidak pernah bisa menebak arah serangannya. Awalnya Venom juga tidak kebal terhadap Spider-sense, tetapi karena Venom sempat menempel di tubuh Peter Parker dan membangun hubungan mental dengannya, sekarang Venom tidak lagi terdeteksi oleh Spider-sense, siapa pun yang menjadi inangnya.

Carnage

Sebagai salah satu anak Venom, Carnage mewarisi hampir semua kekuatan yang dimiliki oleh ayahnya, termasuk kebal terhadap Spider-sense. Muncul pertama kali di komik Amazing Spider-Man #344 pada tahun 1991, Carnage menempel di tubuh Cletus Kasady, mereka berdua adalah gabungan symbiote dan inang terburuk dan tersadis dalam sejarah Marvel. Dengan kebrutalan Carnage dan kekebalannya terhadap Spider-sense, Peter hampir saja tewas oleh Carnage jika tidak dibantu oleh Venom dan inangnya yaitu Eddie Brock.

Toxin

Alasan Toxin kebal terhadap Spider-sense sama seperti Carnage, karena Toxin mewarisi kekuatan Venom yang sudah pernah menempel pada tubuh Peter sebelumnya. Yang membedakan mereka bertiga adalah Toxin jauh lebih berbahaya dan lebih hebat daripada Venom dan Carnage. Melakukan debutnya di komik Venom Vs. Carnage #2 pada tahun 2004, Toxin bahkan bisa melakukan kamuflase dengan lingkungannya, membuatnya yang kebal Spider-sense menjadi ancaman yang jauh lebih berbahaya bagi Spider-Man.

Chameleon

Spider-sense milik Spider-Man memang berfungsi sebagai pendeteksi ancaman, tetapi jika ancaman tersebut bersembunyi di balik sesuatu yang tidak dianggap ancaman oleh spider-sense, hal tersebut menjadi kelemahan bagi Spider-Man. Seperti yang sering dilakukan oleh Chameleon dalam menyerang Spider-Man. Debut di komik Amazing Spider-Man #1 pada tahun 1963, Chameleon adalah penjahat Spider-Man yang bisa menyamar menjadi siapa pun yang dia mau. Kemampuanya ini pernah dia pakai saat menyamar sebagai Anna Watson untuk menyerang Spider-Man, dan karena spider-sense menganggap Anna bukan sebagai ancaman, Chameleon dapat dengan mudah menyerang Spider-Man.

Egie
Egie adalah content writer yang memiliki passion tinggi untuk topik pop culture seputar komik, film dan series. Bergabung sejak tahun 2021, kini Egie menjadi salah satu sosok paling di andalkan untuk covering berbagai hal seputar pop culture.