Cerita One Piece pertama kali dirilis pada 1997 silam, dan masih bertahan sampai saat ini. Artinya sudah lebih dari dua dekade, Eiichiro Oda membuat dan menulis cerita untuk seri ini. Yang lebih mengejutkan lagi adalah, Oda Sensei awalnya merencanakan cerita One Piece hanya akan berlangsung selama lima tahun. Tapi, kemudian berkembang sampai saat ini. Tentunya ini menjadi sebuah tambahan yang sangat luar biasa. Dan dengan adanya perubahan rencana tersebut artinya ada juga beberapa kejadian yang diluar rencana. Apa saja?

Shanks Muncul di Perang Marineford

Arc Summit War atau perang puncak di Marineford menjadi salah satu pertempuran besar paling epik dalam cerita One Piece sejauh ini. Angkatan laut berusaha untuk mengeksekusi Ace, namun mereka harus mendapatkan perlawanan dari kelompok bajak laut Whitebeard, bahkan Whitebeard sendiri – yang sudah tua dan sakit-sakitan – ikut bertarung demi membebaskan “anaknya” tersebut.

Meskipun pada awalnya situasi terlihat berpihak pada Whitebeard, namun seketika berubah ketika kondisi Whitebeard memburuk. Puncaknya adalah ketika Ace tewas di tangan Sakazuki. Situasi berubah menjadi sangat kacau, Coby berusaha menghentikan perang tersebut, namun gagal. Beruntung Shanks datang dan menyelamatkan nyawa Coby, serta berhasil menghentikan perangnya. Menurut Oda Sensei, kedatangan Shanks ke Marineford adalah ide dadakan. Karena awalnya dia merasa bahwa akan terlalu “padat” momen tersebut jika terdapat dua Yonko dalam satu momen.

Doflamingo dan Rosinante  Memiliki Hubungan Darah

Doflamingo adalah sosok bajak laut yang sangat ditakuti, dan meskipun dia dulunya hanya seorang shichibukai, tapi Dofy selalu memiliki koneksi dengan para Gorosei. Hal ini dikarenakan dulunya, keluarga Donquixote adalah salah satu keluarga kaum naga langit. Sampai kemudian mereka diusir dari May Geoise. Dofy pun kemudian tumbuh dengan rasa benci dan berusaha membalas dendam atas apa yang terjadi.

doflamingo's mom | TumblrDia kemudian membentuk kelompok bajak laut, dimana salah satu krunya adalah Corazon. Corazon sendiri sebenarnya memiliki nama asli Donquixote Rosinante, yang mana sebenarnya Rosinante adalah adik dari Dofy. Yang lebih mengejutkannya lagi adalah Rosinante ternyata merupakan salah satu perwira angkatan laut yang ditugaskan memata-matai aktifitas bajak laut sang kakak. Sewaktu kecil, Rosinante dirawat oleh Corazon yang asli, yaitu Vergo, yang dieksekusi oleh Dofy 13 tahun yang lalu.

Portgas D. Ace Adalah Anak Gol D. Roger

Salah satu twist terbesar dari cerita One Piece adalah Ace yang merupakan anak dari Gol D. Roger. Tidak ada yang menyangka sebelumnya, bahwa Roger memiliki seorang anak. Pada saat pertama kali muncul di arc Alabasta, Ace diperkenalkan sebagai kakak dari Luffy. Itulah yang kemudian membuat fans berpikir kalau mereka memang benar-benar bersaudara.

Portgas D Ace Bakal "Spin Off" dari One PieceNamun, kemudian terungkap bahwa Ace tidak mau mengakui bahwa dia adalah anak Roger. Ace sangat membenci ayahnya. Ibunya sengaja menahan kelahiran Ace sampai melebihi batas kewajaran. Ace tidak mau menggunakan nama ayahnya, dan lebih memilih nama ibunya, Portgas D. Rogue. Roger sendiri menitipkan Ace pada Garp untuk diasuh. Dan pada saat itulah Ace bertemu dengan Luffy dan Sabo.

Vivi Adalah Seorang Puteri

Nefertari Vivi adalah karakter yang berpengaruh banyak di arc Alabasta. Dalam arc tersebut, Vivi diperlihatkan harus berjuang sendirian pada awalnya untuk mengalahkan Nico Robin, Crocodile, dan semua agen-agen Baroque Works yang mencoba untuk menggulingkan kekuasaan ayahnya dan mengambil alih kerajaan Alabasta.

Sampai kemudian Luffy dan kru Topi Jerami muncul dan membantu Vivi mengalahkan Crocodile. Fakta menarik kemudian terungkap bahwa Vivi sebenarnya bukan karakter biasa, melainkan seorang puteri kerajaan Alabasta. Inilah hal yang tidak diduga atau tidak diperkirakan sebelumnya oleh Oda Sensei, saat rencana pembuatan karakter Vivi.

BERSAMBUNG KE HALAMAN 2

1
2