Chapter 1000 dari seri One Piece sudah di depan mata. Eiichiro Oda sedang bersiap untuk meraih salah satu pencapaian besar dalam hidupnya dan juga dari seri One Piece dengan akan dirilisnya chapter 1000. Meskipun chapter 1000 meleset dari perkiraan – yang diusahakan dirilis pada akhir 2020, namun ternyata “diundur” ke 2021 – chapter spesial ini patut untuk tetap ditunggu.

Dalam hampir 1000 chapter tersebut para fans One Piece sudah disuguhi puluhan arc yang sudah dimulai sejak 1997 silam. Dari puluhan arc tersebut tentunya ada beberapa arc yang masuk dalam kategori arc terbaik. Lalu, apa saja arc tersebut? Perlu diingat ya Geeks, untuk arc Wanokuni karena masih berjalan sehingga tidak masuk dalam daftar ini.

Arlong Park

Mungkin banyak diantara Geeks dan para fans One Piece lainnya yang setuju jika arc ini merupakan cerita awal yang menarik dari seri One Piece. Dalam arc ini, kita diperkenalkan tentang berbagai hal dasar seperti manusia ikan dan tujuh penguasa (Shichibukai). Kita juga mengetahui, cerita masa lalu yang kelam dari salah satu kru awal Luffy, Nami.

Diceritakan jika ketika Nami masih kecil, dia dan saudarinya merupakan budak bagi Arlong. Bahkan di tubuhnya pun terdapat tato Arlong. Setelah dia terbebas, Nami mencoba untuk menutupi tato tersebut dengan memodifikasinya. Pertarungan Luffy dengan Arlong juga penuh dengan adegan-adegan yang emosional. Wilayah kota pun aman, setelah Arlong berhasil dikalahkan Luffy.

Thriller Bark

Thriller Bark merupakan salah satu jalan cerita yang kurang begitu mendapatkan perhatian dari para fans, padahal dari kualitas cerita sebenarnya sangat menarik. Luffy dan seluruh kru topi jerami yang terjebak di tengah-tengah lautan mengerikan justru terseret arus yang membawanya ke wilayah Thriller Bark. Situasi kemudian berubah, disaat Luffy mengetahui apa yang terjadi sebenarnya di wilayah tersebut. Luffy dan seluruh karakter di wilayah sana, bersatu demi mengembalikan bayangan mereka yang dicuri oleh salah satu Shichibukai, Gecko Moria.

Selain itu, sebelum mengalahkan Moria Luffy terlebih dahulu harus mengalahkan zombie raksasa Oars yang sudah dimasuki bayangan Luffy. Di arc ini juga topi jerami mendapatkan satu orang kru baru, yaitu Brook. Di arc ini juga kita melihat bagaimana Zoro rela mengorbankan tubuhnya menerima rasa sakit yang dialami oleh Luffy, yang hampir saja tewas dalam prosesnya.

Reverie

Meskipun arc ini bisa dibilang sangat singkat karena masuk ke arc transisi, arc Reverie memberikan hal berbeda dalam cerita One Piece. Untuk pertama kalinya dan satu-satunya arc sejauh ini yang tidak menghadirkan kru dari Topi Jerami. Yang muncul di arc ini adalah para penguasa wilayah, serta beberapa karakter lawas seperti Vivi, Rob Lucci, dan Garp. Yang juga berbeda adalah di arc ini tidak ada aksi apapun.

Meskipun sama sekali tidak ada aksi yang menegangkan atau petualangan besar, di arc Reverie ini banyak sekali informasi penting yang muncul dan diperkenalkan kepada para fans. Di arc ini kita melihat Shanks bernegosiasi dengan Gorosei. Di arc ini kita diperkenalkan dengan sosok Im, penguasa seluruh dunia. Dan di arc ini juga kita mengetahui tentang harta karun mereka, sebuah topi jerami rakasa besar yang diduga adalah milik Joy Boy.

Punk Hazard

Sering kali dikaitkan dengan arc Dressrosa dan Whole Cake Island, Punk Hazard memang tidak menghadirkan aksi yang besar-besaran atau epik. Tapi, seperti halnya Reverie, ada hal menarik yang banyak terjadi di arc ini. Kru Topi Jerami harus terjebak di sebuah pulau yang sebagian wilayahnya dingin dan sebagian wilayah lainnya sangat panas. Punk Hazard sendiri adalah merupakan bekas laboratorium Pemerintah Dunia yang sekarang dikuasai Caesar Clown.

Di arc kini kita melihat bagaimana pertarungan antara Caesar dan Luffy, yang cenderung konyol. Tapi, berbagai kejadian dan informasi di arc ini sebenarnya memiliki kaitan dengan arc Dressrosa sampai dengan arc Wanokuni yang terjadi saat ini. Di arc ini juga kita melihat untuk yang pertama kali, Luffy menjalin aliansi dengan Trafalgar Law.

Alabasta

Dengan hype yang sudah dibangun sejak arc Whiskey Peak, fans menjadi tidak sabar untuk menyaksikan bagaimana akhir dari cerita tentang Alabasta. Demi menyelamatkan wilayah yang dipimpin oleh sahabat mereka, putri Vivi Nefertari, kru topi jerami rela melakukan apapun untuk mengalahkan sang penguasa Crocodile, yang juga pada saat itu menjadi bagian dari Shichibukai.

Sebagai orang pertama yang berhasi mengalahkan Luffy, dengan cepat Crocodile menjadi salah satu villain utama yang populer dan menjadi orang yang “bertanggung jawab” atas Luffy yang mencoba untuk melampaui batas kekuatannya saat itu. Ketika Luffy sudah berhasil mengalahkan Crocodile, reputasi Luffy di mata angkatan laut dan dunia pun mulai diperhitungkan.

BERSAMBUNG KE HALAMAN 2

1
2
Irvan
Irvan adalah content writer yang berpengalaman lebih dari 5 tahun di bidang pop culture termasuk film, otaku stuff dan gaming. Di Greenscene, Irvan berfokus untuk coverage di topik seputar Otaku.