Siapa sangka sutradara yang dikenal lewat ledakan besar dan aksi intens di waralaba Transformers, Michael Bay, ternyata sempat hampir menggarap film Superman. Kabar mengejutkan ini muncul dari laporan terbaru yang mengulas dinamika internal Warner Bros. Pictures pada tahun 2022, ketika studio tersebut sempat mencoba menghidupkan kembali sosok Superman versi Henry Cavill lewat film solo yang rencananya akan disutradarai oleh Bay.

Pada saat itu, Warner Bros. sedang berada di masa transisi. Setelah kepergian Walter Hamada dari kursi pimpinan DC Films, kendali sempat diambil alih oleh Mike De Luca dan Pam Abdy. Keduanya berusaha menjaga api DCEU tetap menyala sebelum arah baru ditentukan. Di tengah ketidakpastian tersebut, mereka merencanakan proyek film Superman solo, tanpa keterikatan terhadap semesta yang lebih luas seperti Justice League atau waralaba besar lainnya.

Uniknya, Michael Bay memang pernah menyatakan keinginannya untuk mengarahkan film superhero, namun dengan syarat bukan bagian dari semesta sinematik besar. Dalam wawancaranya di tahun yang sama, Bay mengatakan bahwa ia lebih tertarik menggarap cerita yang berdiri sendiri. Hal ini cocok dengan rencana Warner Bros. saat itu yang hanya ingin membuat film Superman sederhana, tanpa banyak embel-embel crossover.

Sayangnya, rencana tersebut akhirnya tak terealisasi. David Zaslav yang mengambil alih Warner Bros. Discovery di tahun yang sama kemudian membentuk DC Studios dan menunjuk James Gunn serta Peter Safran sebagai pemimpin baru. Keduanya memutuskan untuk merombak DCEU dan membangun semesta baru yang kini dikenal sebagai DC Universe (DCU), dimulai dengan film Superman yang akan dirilis pada 25 Juli 2025.

Walaupun proyek Superman versi Michael Bay akhirnya batal, wacana ini membuka pertanyaan menarik: Seperti apa kira-kira film Man of Steel 2 jika digarap oleh Bay? Dengan gayanya yang khas penuh efek visual spektakuler dan ledakan besar, film tersebut mungkin akan memiliki nuansa berbeda dibanding film-film Superman sebelumnya.

Banyak penggemar menyayangkan keputusan untuk tidak melanjutkan kisah Superman versi Henry Cavill, yang dianggap memiliki potensi besar. Namun, era baru DCU membawa harapan baru pula, dengan Superman versi David Corenswet yang akan menjadi pondasi utama bagi masa depan semesta pahlawan DC.

Meskipun film Superman versi Bay tak pernah terwujud, fakta bahwa proyek ini sempat dipertimbangkan menunjukkan betapa besar antusiasme dan potensi yang dimiliki karakter ini. Kini, tinggal menunggu apakah keputusan baru dari James Gunn dan Peter Safran bisa membawa Superman terbang lebih tinggi lagi.